diskusi

8.4K 171 0
                                    

Hiii guyy met malem,sebelum baca
Alangkah baiknya jangan lupa vote yaaa guyssss

Happy reading!!

_____________________________________________

Saat ini Gerald sedang ada di kantor ayah nya,sekarang ia sedang sedang berdiskusi bersama sang ayah serta rekan rekannya

"Jadi deal ya bahwa pak Gerald yang akan pergi untuk memantau proyek tersebut"
Ucap William (bawahan Gerald)

"Deal!"
Ucap rekan rekan nya bersamaan

'mati gw,kenapa harus gw sii!'
Batin Gerald

"Semoga berjalan lancar ya pak"

"E-eh iya semoga aja,dengan nama bapak semoga proyek berjalan lancar,Amen"

"Amen!"

Setelahnya mereka pun bubar dan Gerald sekarang sedang menuju ruangan nya,saat akan masuk ruangan nya dia menghampiri meja kerja Sinta yang berada di depan kantor nya 

"Eh sin"

"Hmmm"
Ucapnya tanpa menoleh

"Sinta Lo mau nggak ikut gw ke bandung buat bantu gw kerjain proyek,mau nggak??"

"Ogah ah,gw Mulu masa,sana gih cari temen yang lain, apa-apa gw itu gw"

"Lo kan manager gw puqi,gw kalo bukan sama Lo sama siapa lagi"

"Sama bapak Lo tuh yang pemilik perusahaan"

"Ayo lah sinn"

"Gw cape ger,kerjaan Lo kan sebagian nya di kerjain sama gw,masa sekarang pas Lo ke bandung harus gw juga"

"Sinn ayoo,nanti gw traktir deh selama di bandung"

Mendengarkan tawaran itu pun Sinta menoleh ke arah Gerald

"Beneran??"

"Iya"

"Lo traktir gw sampe kita balik lagi ke jakarta kan??"

"Iyaaa etdah,Lo ikut ya"

"Siap gw ikuttt,duhh nggak sabar pengen shopping!"

"Gw traktir Lo bukan buat shopping ya,paling buat makan aja"

"Owhh,yawdah deh yang penting dapet traktiran"

Setelah itu pun Gerald masuk ke dalam ruangan nya,dan ia pun segera mengerjakan tugas kantor nya
.
.
.
.
Sementara di sisi lain

Adi saat ini sedang bebersih rumah Gerald seperti biasanya,ia sepertinya sudah ke kecapean membersihkan rumah nya Gerald 

Dan Adi pun memilih untuk istirahat dahulu duduk di teras depan rumah Gerald,saat sedang duduk tetiba saja ia melihat Dono (satpam) yang sepertinya sedang melirik dia

Adi pun merasa tak nyaman dan langsung beranjak pergi ke halaman belakang

Saat ia sedang berjalan tak di sadari oleh nya Dono pun mengikuti dia dari belakang dan saat Adi sampai di halaman belakang,Dono pun langsung memeluk Adi dari belakang dan ia memeras dada Adi

Adi pun tak tinggal diam,ia melawan perlakuan Dono,tapi sangat sayang tenaga Adi kalah kuat di bandingkan Dono,pasalnya otot Adi hanya menonjol di dua bagian saja,bagian dada dan lengan,sedang kan Dono ia memiliki tubuh yang atletis,otot besar di tangan,kaki,dada,punggung dan perut

Karna ia suka sekali dengan gym,makannya ia memiliki tubuh yang indah

"Apaan si pak??,lepas!!"
Ucap Gerald

Bukanya berhenti Dono malah semakin meremas dada Adi

"Kalo nggak mau gimana dong?"

"Saya bakal ngadu ke den Gerald"

"Emang ada buktinya"

".........."

Dono pun makin menjadi jadi,kini dia sedang melepaskan kancing baju Adi,Adi pun makin memberontak

"Lepas!!"

"Ayahhhhh,om apain ayah fajar hah,lepasin ayahhh,nanti fajar bilang om Adi lohh!!!"
Ucap nya,dan perhatian Dono pun teralihkan kan,merasa ada waktu untuk melawan,Adi langsung saja menghajar Dono sampai ia babak belur

Setelahnya nya ia segera menelfon Gerald,Gerald pun menjawab telfon tersebut dan ia sangat terkejut atas apa yang Adi ucapkan,ia langsung saja pulang ke rumahnya tanpa pikir panjang

Adi yang melihat Dono akan bangkit ia segera menonjok Dono kembali sampai Dono pun terhuyung dan Adi segera mengikat tangan serta kaki Dono dengan tali

Setelah selesai,ia baru sadar bahwa ada anak nya di sini,yang berarti dari tadi fajar melihat aksi kekerasan tersebut

Tetapi untung saja ternyata ia menutup matanya serta menutup kuping nya sendiri,jadi ia tadi tak melihat banyak aksi kekerasan tersebut

Adi pun langsung memeluk fajar dan membawanya ke kamar dan membiarkan Dono tergeletak di halaman belakang dengan kaki,tangan terikat

Setelah sampai kamar Adi segera membersihkan Gerald,karna waktu sudah menunjukkan pukul 16:29
.
.
.
.
Di sisi lain Gerald sedang di perjalanan menuju rumah nya,ia dengan cepat mengendarai mobil nya,meskipun mengendara dengan cepat ia tak menabrak atau menyenggol apapun,kalian jangan salah ya guys bahwa hal nya Gerald itu dulu seorang pembalap,dan ia sering sekali memenangkan pertandingan ya walaupun kebanyakan juara 2 tapi oke lah,dia pernah kok juara 1 sebanyak 9 kali

Dan dengan cepat ia segera sampai di rumah nya,tanpa pinggir panjang ia masuk ke rumah nya,dan memanggil Adi

"Mass!!,mass adii!!"

"Apa denn?"

"Mass,mas nggak papa??"

"Nggak apa den"

"Terus pak Dono nya di mana??"

"Di halaman belakang den"

Adi dan Gerald pun segera mengunjungi halaman belakang,dan gerald melihat Dono yang sedang terikat dan berusaha untuk bangkit tapi tak bisa

Tanpa pikir panjang ia segera memanggil pihak berwenang dan membawa Dono ke polres atas tuduhan pelecehan seksual

TBC.

Hii guysss sampe sini dulu ya,dan maaf ya guys gw nggak update sesering dulu,soalnya sekarang lagi waktu sibuk sibuk nya,ini aja pas update lagi sibuk kok

Jadi buat kalian jangan lupa vote ya guyss,biar ada motivasi buat update nih cerita,papayy

NIPPLE FETISH (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang