[2] Awakened Multi Talented Goodes is Doted

335 | Ruan Yingying Menuai Apa yang Dia Tabur

Setelah sampel semua orang dikumpulkan, semua orang dikirim kembali ke ruang perjamuan.

“Tidak seorang pun diizinkan pergi sebelum hasilnya keluar.” Polisi telah bersiap dan telah membentuk sejumlah besar pasukan polisi di sekitar daerah tersebut.

Tidak ada kekurangan selebriti yang menghadiri pesta ulang tahun Ruan Yingying. Beberapa dari mereka ingin menggunakan statusnya untuk keluar, tetapi semuanya ditolak.

Petugas polisi menunjuk ke arah reporter media di sekitar mereka. “Masyarakat menyaksikan hari ini. Jika ada yang ingin pergi lebih awal, berarti dia memiliki hati nurani yang bersalah. Masyarakat sedang menonton.”

Penonton tak berdaya menyaksikan pesta ulang tahun mewah itu berubah menjadi adegan narkoba. Biji melonnya begitu penuh sehingga mereka tidak tahan lagi.

Kini setelah paman polisi memanggil nama mereka, netizen yang melihatnya berkata, Jangan khawatir, tidak satu pun dari mereka yang bisa luput dari pandangan kita.

[Hahaha, aku sudah menghitungnya. Ada total 320 orang di ruang perjamuan. Saya akan melapor ke polisi jika salah satu dari mereka lolos.]

[Kenapa tiba-tiba menjadi adegan narkoba … Bukankah aku baik-baik saja sebelum pergi ke toilet?]

[Mereka yang ingin lari mungkin merasa bersalah. Tidak bisakah mereka menunggu hasilnya keluar sebelum mereka pergi? Terlibat dalam narkoba seumur hidup, saya ingin melihat siapa yang akan mengacau di sini hari ini.]

Hasil tes gelombang pertama sudah keluar. Siapa pun yang namanya dipanggil oleh polisi dapat mengemasi barang-barangnya dan pergi.

Seorang penyanyi B-list yang cukup terkenal berbaur dengan kerumunan dan hendak menyelinap keluar ketika dia langsung dihentikan oleh polisi. ”Zhang Meng? Hasil tes anda positif narkoba. Bawa dia pergi. ”

Saat mereka menyaksikan Zhang Meng diborgol dan dibawa pergi, kerumunan orang menjadi cemas.

Mereka yang bersalah semakin cemas, mencari segala macam peluang untuk keluar.

Hanya dalam sepuluh menit, polisi langsung menangkap tiga orang yang tampak bersalah.

Ketika hasil tes secara bertahap keluar, semakin banyak orang yang keluar, dan orang-orang yang tersisa tampak semakin cemas.

Nama Mu Sheng belum dipanggil, tapi dia tidak terburu-buru. Dia duduk dengan tenang di samping dan meminum tehnya.

Mata Ruan Yingying berkilat mengejek ketika dia melihat ekspresi santai Mu Sheng.

Kamu bertingkah sangat tenang sekarang, tapi aku akan melihat bagaimana kamu menangis ketika hasilnya keluar.

Ruan Yingying berjalan ke arah Mu Sheng. “Adik perempuan Shengsheng, mengapa ada lubang jarum di tanganmu? Apa yang salah?"

Kata-kata Ruan Yingying langsung menarik perhatian seluruh Aula kepada Mu Sheng.

Melihat beberapa bekas jarum yang tidak mencolok di lengan Mu Sheng, kecurigaan muncul di wajah semua orang. Polisi bahkan berjalan menuju Mu Sheng dengan borgol.

Mu Sheng melihat bekas jarum di lengannya. Itu disebabkan olehnya saat dia membersihkan meridiannya. “Apakah itu ada hubungannya denganmu?”

“Saudari Shengsheng, apakah kamu menyembunyikan sesuatu dariku?” Ruan Yingying memandang Mu Sheng dengan prihatin. "Jika ada yang ingin kamu katakan, beri tahu aku."

Polisi telah mengepung Mu Sheng dan menatapnya dengan tegas. "Berdiri!"

Mu Sheng berdiri dan petugas polisi hendak memborgol pergelangan tangannya. Pada saat ini, sebuah suara tiba-tiba datang dari luar pintu.

“Yin Mu Sheng negatif, kamu boleh pergi.”

Ruan Yingying merasa sombong saat mendengar suara itu. Dia berbalik dengan tidak percaya.

Bagaimana mungkin?

Petugas polisi memandang Mu Sheng dan kemudian melihat ke luar. Akhirnya mereka memastikannya kembali. “Apakah hasilnya dapat diandalkan?”

"Jangan khawatir. Ini telah diuji tiga kali. Itu memang negatif.”

Petugas polisi meletakkan borgol mereka dan tersenyum meminta maaf pada Mu Sheng. "Maaf, Anda boleh pergi sekarang."

Mu Sheng tidak terburu-buru untuk pergi. Dia duduk kembali di kursinya. "Aku akan pergi setelah aku menyelesaikan kue ini."

Ruan Yingying terus mengedipkan mata pada wanita tua tidak jauh dari situ. Wanita tua itu bingung, jelas tidak tahu mengapa Mu Sheng tidak bertingkah aneh.

Saat Ruan Yingying sedang memikirkan cara menambahkan sesuatu ke kue Mu Sheng tanpa mengeluarkan suara, orang yang bertanggung jawab atas hasil tes masuk.

“Ruan Yingying, positif.”

Ruan Yingying begitu tenggelam dalam pikirannya sendiri sehingga dia tidak menyadari keributan di luar. Baru setelah sepasang borgol memborgol pergelangan tangannya, Ruan Yingying bereaksi.

"Apa yang sedang kalian lakukan?!"