continue?

15 3 1
                                    

Enjoy the read

"Mungkin hanya itu,kalau ada yg ingin request bisa bilang" ucap Evan setelah dirasa sudah cukup untuk pidato dan penyambutan.

Gatau deh semua murid dah keburu mimisan melihat ketampanan nya,gak ada request lagi yg penting ia menjadi kepala sekolah yg baru teriak isi hati semua orang di sana,mereka semua terkaget ketika Lean meminta mic dan berkata dihadapan semua orang kalimat yg sama seperti yg ia katakan pada seorang nyg di spesialkan seketika saat pertama kali bertemu

"Saya ingin saat ada acara gelarlah di aula dan jika tak ada biaya minta saja pada Evan,lagian sekolah ini swasta bukan negeri"tak ada kata kak atau bang saat memanggil Evan di dalam kamus bahasa Lean.

Sudahi acara kagetnya kali ini semua murid kembali ke kegiatan mereka masing masing,diloromg bu Lly lagi cariin trio ambis yg belum bayar bakso GK terlalu panik sih akrena tau bakal balik tapi ini beda soalnya Bu Lly juga lagi mau nyamperin kabar,ketemu Ama mereka di rooftop lagi memandang pemandangan sekolah yg terpagar bagai penjara ilmu.
Haduh dasar vino tadi aja kepanasan pas dilapangan sekarang malah ngedeketin diri ke matahari,situ panas gegara matahari atau si Lean Vin?:v.

Udahlah tuh urusan mereka ama Bu kantin kita yaitu bu Lly pesan juga udah tersampaikan,tinggal jam mapel terakhir sekitar 45 menit pas pergantian jam mereka bertiga yg biasanya ngambis aneh banget hari ini milih buat bolos mapel bahasa inggris. Jam tangan Andrew menunjukan jam 15:15 saat mereka bolos sekarang mereka lagi keliling mall cari makanan manis katanya sih si Zea yg kepengin banget dari kemaren. Sialnya mungkin udah di takdirin buat belajar mereka malah bolos dan ketemu duo Wang yg dikira mereka tadi pengawasan sekolah tuh gak ketat ketat banget karena lagi rapat ternyata eh ternyata karena duo Wang itu sudah keluar area sekolah.

Pertama vino sadar dan menarik-narik baju milik Andrew eh si Andrew malah fokus Ama Zea yg lagi bincangin antara yupi atau coklat,diluar nalar manusia tapi biasa dihadapan cinta. Aven mencium aroma omega dari sang mate yaitu Andrew harusnya sih ketutupan aroma manis camilan tapi feromone berbau honeysuckle itu tak terkalahkan dan menonjol banget.

"Halo,ini murid SMA DUO W.K kan kenapa gak sekolah,harusnya kan sekolah bubar nanti jam 4 sore pas"kata Evan dengan senyum sambil menahan tangan Lean.

Sungguh batin trio ambis itu menjerit ingin menangis disitu juga. Banyak umpatan yg keluar sekaligus saat ini di hati mereka, apa yg harus mereka gunakan untuk menyapa duo Wang itu agar tak mendapat hukuman atau poin minus.

"Eh iya pak tadi abis kerumah sakit karena  Vino magh nya kambuh." Alasan dari mulut Zea yg keluar begitu saja,sial sungguh sial bukannya diberi kelonggaran malah di ajak makan.

"Oh mana yg namanya vino itu?" Tanya sang Evan.

"Ini pak" kata Andrew sambil menunjuk Vino.

'oh namanya vino' batin Lean.

"Karena magh kambuh kenapa tidak pulang dan malahan mampir kesini,cari makanan pun kenapa yg dibeli makanan manis,untuk mendekatkan hubungan antar kepala sekolah dan murid bagaimana kalau kita makan dahulu saya yg traktir" ucapan yg keluar dari mulut Evan itu sesungguhnya adalah sebuah alasan karena ia ingin terus mencium bau honeysuckle milik Andrew,dilain sisi Lean sedikit tidak suka dengan bau itu karena terlalu manis menurutnya.

Direstoran dalam mall. Mungkin karena terlalu fokus dengan Andrew, Evan tak menyadari bahwa vino makan dengan cara aneh serta tidak bicara apapun sejak tadi,berbeda dengan adiknya Lean yg malah tidak fokus pada makannya melainkan makanannya di masa mendatang,karena di pandang secra intens secara terus menerus vino tak sengaja mengeluarkan bau feromone nya ia gugup dan langsung seperti itu selalu dimanapun setiap ia gugup,aroma bunga freesia dengan campuran geranium bunga lavender.

"Sialan aku menjadi nyamuk disini" kata si Zea yg merasa terkacangi dari tadi. Evan memperhatikan Andrew dan mengeluarkan kata kata manis. Lean diam saja tapi selalu tertuju pada Vino,sedangkan dia sudah di pelototi oleh pelayan yg menagih bill.

"Oh maaf. Berapa totalnya" kata Evan dan membayar itu semua.

Mereka memutuskan untuk pulang,Zea dan Andrew sih bareng karena searah, apalagi duo Wang itu.yg menjadi bingung adalah vino yg tak searah dengan duo Wang ataupun temannya. Sesungguhnya dia memiliki rasa takut untuk pulang.

Di depan mall vino sedang kebingungan dan gelisah, malah bertemu duo Wang lagi yg ia lakukan hanya menunduk tak mau menatap duo Wang itu.

"Kau belum pulang?" Tanya lean tetiba.

Menggeleng

"Evan pesen taxi aja lu sana" usir lean sebelum ia menuju parkiran.

Sore nyg sangat sial itu disirami huja yg tiba tiba,untungnya Evan sudah pergi menggunakan taxi sekarang ganya vino sendiri duduk,ia tak punya payung tapi sebentar lagi jam 7 malam sekarang jam setengah 6 untuk sampai kerunah ia perlu waktu setengah jam dengan jalan kaki. Sekarang hujan entah bagaimana ia harus pulang.

Mobil hitam milik Lean berhenti di depan vino,dari jendela Lean menyuruh vino masuk dengan rasa tidak enak vino menumpang mobil Lean. Hanya ada keheningan untuk sementara sebelum tiba tiba feromone milik vino keluar lagi membuat mobil itu penuh dengan aromanya.

Mobil yang mereka naiki berada di dekat taman sekarang,taman itu sangat sepi Lean berhenti karena ia tak sanggup lagi menyetir dengan aroma milik vino yg membuatnya mabuk, aroma bunga freesia dan garenium bunga lavender yg tercampur ditambah bau hujan.

"Berhenti menembakan feromone" kata Lean sambil menahan sesuatu.

Maaf  jawab vino menggunakan bahasa isyarat

"Arghhhh, aku tak boleh melakukan nya pada anak dibawah umur" frustasi dari sang Leantara Efanno Wang.

Mereka berhenti sedikit lama karena lean harus menenangkan dirinya yg feromone nya juga ikut tersembur / keluar karena tertarik.











Fyi
Bau milik Andrew atau honeysuckle adalah bau madu yg dipadukan dengan jeruk yg matang biasa digunakan untuk Teh di jaman dahulu dan bersantai di malam hari

Bau milik vino yaitu bunga freesia bunga yg bisa menenangkan pikiran tetapi menjadi candu semua orang dengan paduan aroma mint, strawberry  dan beri berian serta madu ditambah dengan geranium atau bubuk dari sesuatu yg dikeringkan bukan bunganya melainkan anggota selain inti seperti buah atau bunga. geranium lavender milik vino ini bukan dari lavender yg dikeringkan melainkan daunya bau yg di padukan dengan freesia bisa menjadi berlawanan dan itulah yg membuat orang orang lebih bergairah karena ini bagaikan segudang bir.



Makasih buat yg sudah baca,maaf buat typonya

And jangan lupa vote
Byeee

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 09, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

TAKUT [Yizhan]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang