Wipe Clean After Eating (END)

4

Bab 4

Bullying

Karena saya menghabiskan sepanjang pagi dengan menghafal dan melafalkan bahasa Prancis, ini mengakibatkan penumpukan pekerjaan harian saya hari ini. Saya menghabiskan sepanjang sore itu dengan wajah muram dan kesal, mengetik di depan komputer saya sampai kedua kaki saya sakit dan lelah. Akhirnya, saya berhasil menyelesaikan pekerjaan saya sebelum saya selesai hari itu.

Setelah aku merapikan dokumen di mejaku, dengan hati yang berat, aku membawa tiga kantong apel yang berat, siap untuk pulang. Hari pertamaku di tempat kerja sudah sangat gagal. Awal yang benar-benar buruk ah!

Pada saat ini, pintu kantor terbuka dan seorang pria mengenakan kemeja yang dibuat khusus dan dasi yang mahal keluar. Pria yang tampaknya memiliki temperamen luar biasa dan selera tinggi ini adalah bos bajingan  saya, Lu Jun! Dia memiliki eksterior berlapis emas tetapi lusuh dan hancur di dalam!

Melihat ekspresi menyakitkan di wajahku, sebaliknya ekspresinya dan nadanya sangat hidup: "Xiao Ye, sudahkah kau menyelesaikan semua pekerjaanmu hari ini?"

"General manager, tidak bisakah kau melihatnya?" Memikirkan kehilangan beratku pagi ini, nada suaraku menjadi tidak sopan.

Advertisement
Anehnya, Lu Jun tidak mempermasalahkan sikap dan pandangan saya pada tas di tangan saya. Tiba-tiba, dia dengan santai berkata, "Mereka tampak sangat berat, ah?"

Melihat bahwa matanya yang jernih dan cerah nampak menunjukkan perhatian pada saya, nada suara saya menjadi sedikit lebih baik: "Jika saya mengatakan mereka sangat berat, maukah Anda membantu saya membawanya?"

Seperti yang diharapkan, dia dengan kuat menggelengkan kepalanya: "Tidak!"

Kebencian saya segera semakin dalam dan saya dengan cepat berkata, "Kalau begitu silakan berdiri di samping. Aku jelas tidak ingin melihatmu. Saya yakin Anda harus dapat memahami bagaimana perasaan saya sekarang. "

Dia menganggukkan kepalanya untuk memahami, lalu berdiri dengan sangat sopan.

Huh! ...... setidaknya kamu bijaksana! Aku memelototinya dan dengan marah membawa apel dan berjalan pergi.

"Aiya ......" Suara desahan datang dari belakang. Kemudian, dia perlahan berkata, "Saya sangat bebas sekarang tanpa ada yang bisa dilakukan. "

Jadi, Anda sangat bangga dengan kemalasan Anda? Sambil berjalan, saya terus merasa marah.

"Cuaca hari ini sangat baik, jadi saya berencana untuk berkeliling. "

Punya mobil juga perlu pamer !? Saya memiliki penghinaan yang dalam dan terus melangkah maju.

Advertisement
"Melihat kamu membawa begitu banyak barang, awalnya aku ingin memberimu tumpangan ......"

Huh! Siapa yang mau tumpangan di mobil Anda! Dalam hati saya mengutuknya, tetapi pada saat ini tiba-tiba saya memikirkan masalah yang sangat serius. Pagi ini ketika saya berada di dalam bus, kondisinya sangat memprihatinkan sehingga hampir menjadi gemuk. Karena itu, ketika saya turun dari bus dan tiba di rumah, tiga kantong apel akan berubah menjadi tiga kantong jus apel, ah! (Kamu terlalu banyak berpikir = =)

Ketika saya membawa begitu banyak barang, sangat merepotkan untuk naik bus tetapi naik taksi akan menghabiskan banyak uang. Jika saya bisa mendapatkan tumpangan gratis, itu akan menjadi luar biasa ......

Setelah saya menyadari hal ini, saya memasang wajah tersenyum dan dipenuhi dengan antusiasme, saya kembali dengan mata berbintang: "General manager, Anda benar-benar bos yang sangat baik yang peduli terhadap karyawannya. Tidak hanya baik hati, tetapi Anda juga sangat perhatian. Itu pasti karena perbuatan baik yang saya kumpulkan dalam kehidupan saya sebelumnya sehingga saya bisa bekerja untuk Anda sekarang, ah! Saya seharusnya tidak memarahi bahwa Anda adalah bajingan  di hati saya sekarang! "