Seokjin Pov.
Setelah kisah cinta ku yang kandas bersama Jaehwan,aku seperti tidak ingin kenal dengan yang namanya cinta bahkan karna hatiku yang terlalu sakit membuatku berubah menjadi pria yang dingin dan angkuh tidak ada yang berani menentang apalagi mendekatiku karena takut padaku namun semua berubah ketika ada murid baru di sekolahku namanya ...... Nanti saja biar kalian baca sendiri ceritanya.Pokoknya aku berubah karena dia 🥰💜
Oh iya aku lupa belum berkenalan,,,,
Perkenalkan aku ,Kim Seokjin 17th salah satu murid di SMA Hybe.Aku adalah anak pemilik sekolah.Wajahku sangat tampan bahkan semua orang memanggilku World Wide Handsome ada juga yang memanggil ku Were Wolf.
Seokjin Pov End
.
.
.
.
.
.
Jungkook PovHai...perkenalkan aku Jeon Jungkook 17th dari Busan.Saat ini aku baru saja pindah ke Seoul karna Appa baru saja mendirikan kantor cabang baru disini.
Karna saat ini aku tinggal di seoul jadi aku pun harus pindah ke sekolah baru,aku termasuk anak yang cerdas dan pemalu jadi aku tidak akan mudah bergaul,di busan saja aku tidak punya teman sama sekali karena aku selalu menyendiri dan belajar. Aku disuruh memilih beberapa sekolah yang dekat dengan Mansion baruku namun menurutku semua sama saja yang terpenting aku bisa bersekolah dan belajar dengan baik.Akhirnya appa dan eomma memutuskan untuk memasukkan aku ke SMA Hybe.Dan disinilah awal mula ceritaku....
Jungkook Pov EndLangsung ke cerita
.
.
.
.
.
.
.tok tok tok....
"Permisi"
"Iya,silahkan masuk"sahut orang dari dalam ruangan.
"Selamat pagi pak"
"Oh iya selamat pagi Ny.Jeon"sambutnya sambil menjabat tangan." Jadi ini yang namanya Jeon Jungkook?" sapanya sambil tersenyum.
"I-iya pak,saya jeon jungkook"
"Kamu tidak perlu takut,saya tidak galak kok" candanya.
"Maafkan putra saya,Suho gyojang-nim.Dia memang sedikit pemalu"Setelah berkenalan dengan kepala sekolah dan mengurus berkas berkas,akhirnya jungkook di antar menuju ke ruang kelasnya.
.
.
.
.
.
.
.
"Selamat pagi semua....."sapa Suho ketika memasuki kelas 11B.
"Selamat pagi gyojang-nim"jawab guru yg sedang berada di kelas.
"Anak-anak hari ini kita kedatangan murid baru,saya harap kalian bisa menyambutnya dengan baik dan berteman dengannya"
Semua murid menjawab "baik gyojang-nim"
"Masuklah,perkenalkan dirimu"Ketika jungkook masuk semua murid di kelas terkagum -kagum karena melihat wajah jungkook.
"Imut dan cantik"
"Tampan sekali"
"Manis"
Begitulah bisik bisik para murid yang masih bisa di dengar oleh telinganya.Membuat pipinya menjadi merah merona seperti tomat."P-perkenalkan saya jeon jungkook,saya berasal dari busan,salam kenal" junkook memperkenalkan diri dengan malu malu dan banyak menunduk.
"Baiklah jungkook,karna kamu sudah berkenalan silahkan duduk di bangku yang masih kosong"
"B-baik gyojang-nim"Setelah itu jungkook berjalan menuju bangku kosong di deretan terakhir."Hai,kenalkan aku Mingyu" sapa teman sebangkunya.
"Hai,kalau aku Cha eunwo" sapa murid depan nya.
"H-hai...aku jeon jungkook"balasnya.
"Kamu imut sekali kook"mingyu
Blusshh....
Celetukan mingyu semakin membuatnya menunduk menyembunyikan pipinya yang semerah tomat.Bel berbunyi menandakan jam istrahat dan semua murid langsung berhamburan keluar kelas.
"Gyu,kook ayo ke kantin aku sudah sangat lapar" ajak eunwo.
"B-baiklah ayo"jungkook
"Gajaa..."teriak mingyuSaat berjalan menuju kantin karna asik bercanda dengan kedua teman barunya jungkook tak sengaja menabrak seseorang yang membuat dirinya terjatuh.
"Aduhh..." Suara serempak
"M-maaf kan saya,tadi saya tidak sengaja"jungkook yang sadar langsung berdiri dan membungkuk meminta maaf pada orang di depannya tapi bukannya memaafkan justru dia malah berteriak memaki-maki jungkook.
"Yak!!! Apa kau buta eoh? atau kau memang sengaja ingin menabrakku?" teriaknya.
"Maaf kan dia jin,itu kesahalan kami karna kami yang menggodanya sampe dia harus berlari seperti itu" bela eunwoo.
"Cihh....itu bukan urusan ku ,kau ingin menggodanya atau apapun tapi kalian sudah berani berurusan dengan ku !"seokjin menatap mereka penuh dengan amarah matanya yg tajam seperti serigala membuat orang disekitarnya merasa terintimidasi dan takut begitu juga dengan eunwoo,mingyu,dan jungkook.
"Sudah lah jin ,ayo kita pergi saja" bujuk yoongi yang tak ingin memperpanjang masalah "yang lain sudah menunggu kita berdua"."Ingat aku akan buat perhitungan pada kalian,karna sudah berani menyentuhku !"ancam seokjin kemudian meninggalkan rombongan jungkook.
Rasanya jungkook ingin menangis,di hari pertamanya masuk sekolah sudah di beri ancaman.
"Kook,kamu tidak apa-apa kan?maafkan kami gara-gara kami ,kamu harus ber urusan dengan si kim brengsek seokjin itu"sesal mingyu.
"A-aku tidak apa-apa tapi kenapa dia seperti itu padahal aku sudah meminta maaf padanya"jungkook menundukkan kepalanya
"Akan aku kenalkan,dia adalah kim seokjin anak dari pemilik sekolah kita dan temannya tadi namanya min yoongi sahabat dari kecilnya,nah dia masih ada beberapa teman namanya Kim Taehyung,Park Jimin mereka sangat tunduk pada seokjin dan mereka itu paling di takuti di sekolah ini karena setiap murid yang bermasalah sama salah satu dari mereka maka hidupnya di sekolah ini tidak akan tenang bahkan bisa dikeluarkan dari sekolah ini dan tidak akan di terima di sekolah mana pun."mingyu dan eunwoo menjelaskan dan saling bertatapan merasa bersalah dan kasihan pada jungkook.Penjelasan dari temannya ini bukan membuatnya tenang tapi justru malah semakin ketakutan,dia memikirkan bagaimana hari-harinya nanti di sekolah setelah kejadian ini.
Di lain tempat
Seokjin dan sahabatnya berkumpul di salah satu ruangan yang memang di khususkan untuk mereka.Karena orang tua seokjin ingin membuat anaknya itu nyaman dan privasi.
"Sialan,siapa dia berani-beraninya menyentuhku!"amarahnya.
"Tenang,aku sudah dapat informasinya.Dia jeon jungkook murid pindahan dari busan.berada di kelas 11B dan hari ini adalah hari pertamanya masuk ke sekolah ini.Dan sialnya dia harus berurusan dengan mu.hhhhhhh" jelas taehyung sambil menertawakan kesialan murid baru itu.
"Bagus ,akhirnya aku akan punya mainan baru" seokjin mengelurkan seriangaian yang sudah di pahami teman-temannya.
"Tapi dia cantik dan imut"celetuk yoongi.
"Cihh...apa kau jatuh cinta padanya??"
"Hahhah...tentu saja tidak dia bukan tipeku,jin"
Dengan senyum miring "aku punya rencana"seru seokjin membuat ketiga sahabatnya mengangguk mengerti.Bel pulang sekolah pun berbunyi.
Semua murid bersiap untuk pulang termasuk jungkook,tanpa dia sadari ternyata sudah ada orang yang sedang menanti kelasnya kosong.
"Kook kita balik duluan ya" pamit mingyu dan eunwoo.
"Okey,hati-hati ya!"
"Kamu juga hati-hati ya kook,kalau ada apa-apa telepon saja"mingyu
"Okey,ming"Saat ini sisa jungkook yang masih berada di kelas karena sedang mengerjakan tugas yang tadi di berikan guru.Dan itu membuat seokjin dkk memiliki kesempatan emas untuk mengerjainy.
"Wah..ada murid yang rajin banget nih!"seru jimin dan di balas tawa oleh yang lain.
"K-kalian mau apa kesini?"gugup jungkook.
"Kenapa ?terserah aku mau dimana,ini sekolah milikku jadi tidak ada yang berani melarangku ingin kemana saja."jawab seokjin dengan nada dingin dan tatapan tajamnya.Melihat situasi yang tidak aman ,jungkook langsung cepat-cepat membereskan bukunya dan segera ingin keluar meninggalkan kelas namun saat hendak memasukkan buku,tiba-tiba tanganya di cengkram dan pelakunya adalah taehyung.
"Mau apa kau?"taehyung
"Lepaskan,aku ingin pulang"
"Ohh...ingin pulang ya! Bukannya tadi kau masih mengerjakan tugasmu? Lanjutkan pekerjaan mu tadi kita akan menunggu mu"jawab jimin.
"T-tidak aku sudah harus pulang,maaf tolong lepaskan ini sakit"jungkook sudah meringis kesakitan karena cengkraman tangan taehyung yang kuat.
"Lepaskan dia tae"perintah seokjin dan seketika langsung di turuti.Ketika jungkook sudah merasa lega karna tangannya sudah di lepaskan,dia langsung bergegas merapihkan tasnya dan langsung berdiri hendak berjalan keluar namun ketika berjalan kaki ya di hadang seokjin sehingga membuatnya terjatuh.
Hahhahahahaha....... tawa Seokjin dkk.
"Tae,jim bawa dia"
"Ma-mau apa kalian lepaskan aku,mau di bawa kemana aku? Lepas atau aku akan teriak!!"ancam jungkook yang sudah ketakutan karena dia di seret menuju sebuah ruangan..
.
.
..
.
.
.
.
.
Apakah yang terjadi????