Chapter 1 - Hubungi 911

479 52 11
                                    

[Siang hari, pukul 13.30 - Ruang kelas]

"Nuu, habis ini kamu mau ikut nongkrong ke cafe yang baru buka di sebrang kampus gak? Banyak yang bilang makanan disana super enak dan pegawainya juga good looking semua!!"

"Aku gak ikut dulu lah Yim, masih ada tugas yang mau aku beresin di perpus." Jawab Nunew sembari memasukan buku bukunya kedalam tas.

"Yaah... Tugas teruss, gak asik ah!"

Nunew tersenyum pada Yim yang sedang memasang wajah cemberut, ia menepuk pundak sahabatnya itu dan berkata, "Besok kita kesana, Ok?"

Yim menghela nafas dan mengangguk malas.

Nunew terkikik melihat sahabatnya yang sedikit merajuk, tapi apa boleh buat, ia benar benar tidak bisa pergi hari ini, rentetan tugas kuliah sudah menunggu untuk dikerjakan.

Ia pun bergegas pergi meninggalkan ruangan kelas sembari melambaikan tangan kepada Yim.

"Janji ya besok kita kesana!!" Teriak Yim.

"Janji ya besok kita kesana!!" Teriak Yim

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

#########################

#########################

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


[Sore hari, pukul 17.30 - Jalanan]

Tak terasa sudah hampir 4 jam Nunew berkutat dengan tugas kuliahnya di perpustakaan, ia merasa sangat lapar dan memutuskan untuk membeli makanan diperjalanan pulang.

Nunew pulang ke kondonya yang tidak jauh dari kampus dengan mengendarai sepeda.

Jalanan disekitar kampus terasa sangat kosong ketika sudah melewati jam 5 sore, tidak ada orang maupun kendaraan yang berlalu lalang.

Namun hal ini sudah biasa bagi Nunew yang hampir setiap hari pulang larut untuk mengerjakan tugas atau sekedar membaca buku di perpustakaan

Ketika sedang asyik mengayuh sepeda, tiba tiba Nunew menyipitkan matanya berusaha untuk melihat seseorang yang terduduk dipinggir jalan sendirian di depan sana.

Seorang laki-laki yang memakai Hoodie dan topi serba hitam tengah duduk di aspal jalan sembari menyembunyikan wajahnya pada satu lengan yang ditopang oleh lututnya.

Perfect Hunt ( ZeeNuNew )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang