Jennie is Mine

eps 014

Hari demi hari, jennie dan jisoo cs kini akan kembali ke seoul .. namun tidak dengan lisa, ia harus pergi ke jepang besok pagi, kini lisa mengantar jennie dan liam ke bandara, tempat dimana privat jetnya berhenti

"Boy, dada tidak bisa ikut denganmu .. tolong jangan buat mommy repot ne"

"Ne dad, liam tidak akan buat mommy lepot" lisa dan jennie yang berada di dalam mobi tersenyum mendengar jawaban sang putra

Tak butuh waktu lama mobil yang mereka tumpangi tengah sampai di bandara .. lisa sudah turun dari kursi depan, ia berniat ingin membukakan pintu mobil depan untuk jennie

Bugh

Setelah jennie keluar, ia juga membukakan pintu penumpang, dimana liam berada .. lisa menurunkan liam dari carseatnya, setelah liam turun lisa mensejajarkan tubuhnya pada pria kecil itu

"Boy, jangan nakal ne, jaga mommy untuk dada .. setelah kerjaan selesai dada akan menjemputmu dan mommy" nasehat lisa yang di dengar liam

"Ne dada" patuh liam dan lisa langsung menggendong liam sebelum privat jet itu berangkat

"Lisa-yah, apa kau tidak ikut" tanya seseorang yamg tak lain adalah mino

"Aku akan menyusul setelah kerjaan selesai" mino mengangguk

"Lebih baik kalian naiklah, jennie biar aku yang mengantarnya nanti" jisoo cs mengangguk

"Lisa-yah, kami ingin mengucapkan terimakasih, karena sudah membawa kami berlibur di negara yang indah ini" ujar irene sebelum ia pergi meninggalkan kota italy

"Ne, aku juga terimakasih pada kalian karena sudah menjaga jennie, dan menemaninya disaat sedang terpuruk" irene nayeon dan rosè tersenyum tulus

"Jennie sudah seperti adik ku .. jadi tidak perlu berterimakasih"

"Baiklah, lebih baik kalian naik dan bersiap" sambung lisa mereka semua pun pergi menuju privat jet

"Berapa lama di jepang" tanya jennie dengan manja

"Tidak lama, mungkin seminggu .. apa tidak keberatan jika liam ikut denganmu"

"Tentu saja tidak, dia putraku jika kau ingat" mendengar itu lisa terkekeh

"Hehe .. mianhe, kalo gitu kajja masuk, biar aku mengantarmu" mereka berdua berjalan memasuki privat jet, melihat kedatangan lisa, seluruh bodyguard menundukan kepala, begitupun pramugari yang bekerja di privat jet itu, ia ikut membungkukan tubuhnya

Setelah mereka berdua masuk, lisa mendudukan liam disebelah jennie .. tak lupa juga ia memasangkan sabuk pada pinggang liam dan jennie

"Baby, bersenang senanglah dengan mommy .. dada akan menyusulnya nanti"

"Ne dada, cepatlah menyusul .. liam ingin ketaman belmain dengan dada dan mommy" pinta nya yang di dengar jennie serta irene cs

"Permintaanmu kan segera terlaksana boy" liam mengangguk dan lisa pun tak lupa mencium pucuk kepala sang anak

"Aku harus pergi, kabari aku jika sudah sampai" pamitnya pada jennie

"Bye honey"

Cup

Kecupan singkat yang lisa berikan untuk jennie membuat senyum jennie tak pernah luntur .. irene dan nayeon yamg memperhatikan itu merasa bahagianya berkali kali lipat melihat salah satu sahabatnya bahagia

"Aku bahagia melihatmu seperti ini jen" ujar nayeon dengan senyum tulusnya

"Aku pun, apalagi saat lisa mengusap kepalamu .. aku iri dengan perlakuan lisa terhadapmu" jennie yang mendengar itu dibuat salah tingkah