"Tuan Seulgi masih belum mau keluar" ucap pelayan yang baru saja mengantarkan makanan ke kamar Seulgi
“Dia memakan semua yang kamu kirimkan padanya?” tanya Irenè sedikit khawatir jika Seulgi tidak mau makan
"Tidak, Tuan Seulgi bahkan tidak menyentuh makanannya," jawab Maid
Irenè menggigit bibirnya, dia khawatir pada Seulgi jika dia tidak makan takut kesehatannya terganggu
"Aku akan memasak untuknya, lalu tolong kirimkan pada Tuan Seulgi" ucap Irenè
"Baik nyonya..." jawab pelayan itu dan mengikuti Irenè ke dapur
Sejak Jisoo menamparnya hari itu dan Irenè yang tidak lagi diperbolehkan tidur dengannya membuat Seulgi mengunci diri di kamar.
Sudah 4 hari Seulgi tak keluar dari kamarnya, hanya ada beberapa pelayan yang ditugaskan Jisoo untuk mengantarkan makanan ke kamar Seulgi
"Waaaa.. wanginya.. noona masakan apa??" Lisa yang baru pulang kerja tertarik dengan aroma masakan dari dapur
Dia mengira pelayan itu sedang memasak ketika dia melihat Irenè sedang memasak di dapur
"noona memasak sedikit untuk Seulgi, noona khawatir dia tidak mau makan nanti dia sakit" jawab Irenè dan mencicipi sedikit masakannya
Mendengar nama Seulgi, reaksi wajah Lisa sedikit berubah
"Kamu masih peduli padanya noona meski dia telah menyakitimu?""Dia nggak pernah berbuat salah sama aku, Lis. Sekejam apapun dia, dia tetap suami dan ayah dari anakku" jawab Irenè
"noona sangat mencintainya?"
Irene tidak menjawab tapi dia hanya mengangguk
"semua ini bermula dari aku, akulah yang mengkhianatinya dan menghancurkan kepercayaannya padaku""hmm.. apa rencana Noona setelah bayinya lahir? Apakah Noona tetap akan putus dengan Seulgi?" tanya Lisa
"Sepertinya begitu, Lis" Irenè menata piring-piring di atas nampan
"Apakah kamu ingin aku membantumu mengantarkannya?" Lisa menawarkan untuk membantu Irene
"tapi berjanjilah untuk tidak bertengkar dengan Seulgi"
KAMU SEDANG MEMBACA
Mafia My Husband
Short StoryApakah harus menjadi orang yang kejam untuk memiliki seseorang dalam hidup? "Joohyun, aku menyukaimu" "Joohyun, kau milikku selamanya" Itu yang selalu Seulgi katakan pada Joohyun saat dia tidak ingin kehilangan orang yang spesial dalam hidupnya