•K!LL€R D@RK•

•Mulainya•

.

.
.
.
.
.
.
.
.

"Pernahkah kalian mendengar cerita tentang 'Kerajaan'? Atau mungkin 'Horor'? Atau... Dua² nya...? Well dalam cerita ini bergenre kerajaan+horor jadi siap sedia ya~"

"SHHH!!"

"DIAMLAH!!"

"DASAR TIDAK BERGUNA!!!"

"Capek... Aku capek..."

"TOLONG AKU MINTA MAAF!! AYAH! IBU! TOLONGLAH!!"

"Ini sudah jadi hukuman mu! TERIMA LAH SAJA ANAK BODOH!!"

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Di malam yang indah... Seorang remaja laki² sedang melihat bintang yang berkilau pada malam indah itu..."

"*Sigh* Indah ya... Andai saja hidupku juga indah seperti kau bintang..."

'Kelihatannya dia sedih... Kenapa ya?... Well simaklah baik²"

"Anak lelaki itu bernama Rei Salvatore.Berambut biru seperti laut, mata merah nya yang berkilau seperti permata ruby dan kulit yang sangat putih mirip seperti vampir..."

"Dia adalah pangeran dari Royal Kingdom, semua rakyat berpikir kalau dia adalah anak yang sempurna mulai dari wajah,sikap,perilaku, dan cara berpakaian nya sangat lah agung... Kadang ada yang iri dengan ke 'istimewaannya'."

"Bukannya kita semua punya tipe cowok yang mirip seperti ini ya?: Soft,dingin,tinggi/pendek, sopan, peduli DLL. Wahhh tipe banget yah!"

"Tapi... Realitinya tidak sesuai dengan ekspektasi..."

.

.

PLAKKK

"Tidak bisakah kau melakukan hal sepele ini dengan benar?!! Kau ini pangeran atau gembel sih!?" Teriak ???

"M-maaf... A-aku minta maaf..." ??? Berkata dengan sedih

"Kau memang anak tidak berguna!!! Beta(Saya/aku) menyesal melahirkan mu!!!" ??? Berteriak dengan nada kecewa

"Kaget? Ya... Hidupnya rei hanya kelihatan sempurna di mata rakyat... Tapi faktanya dia di abuse dengan ayah dan ibunya... Mereka ingin anaknya 'sempurna' jadi mereka 'mendidiknya' dengan cara mereka sendiri..."

"Di suatu pagi, semuanya menjadi aneh menurut rei"

"Hoamm... Jam berapa ini... E-eh?! J-jam 8 haduh... B-bagaimana ini..."
Cakap rei dengan kesal

"Rei kesal pada dirinya sendiri, dia pun mengambil HAPPY PILL dan sebuah CUTTER ke kamar mandi"

"Rei... Sering menyakiti dirinya sendiri atau bisa dibilang self harm... Peraturannya semua harus bangun sebelum jam 8 jika telat maka akan dapat hukuman"

"Setelah rei selesai melakukan self harm dia memakan satu buah happy pill"

"Setidaknya aku tidak boleh terlihat murung... Hari ini aku akan ke desa... Haha..." Cakapnya

"Rei pun memakai baju pangerannya yang mewah itu dan berjalan melalui lorong untuk bertemu dengan ayah dan ibunya diruang tahta"

"Di ruang tahta rambut fluffy biru itu pun bertatapan dengan sosok ayah dan ibunya"

"Dia mengharapkan akan ditampar tapi nyatanya..."

"Wah!  Anak ayah sudah bangun, yuk sarapan~" Cakap Rev Salvatore

"Ihh anak bunda gemes deh! Yuk sarapan bunda udah siapin banyakk makanan lho~" Ucap Mira Salvatore dengan senang

"Rev Salvatore, adalah raja dari Royal Kingdom yang dikenal dingin pada semuanya kecuali istrinya. Berambut hitam seperti bayangan(?) Dan mempunyai mata seperti permata emerald, rambut kasarnya pun terlihat beda dengan anaknya yang berambut fluffy."

"Mira Salvatore, adalah ratu dari Royal Kingdom yang dikenal lemah,lembut kecuali pada anaknya. Berambut biru seperti laut, dan mata merah berkilau itu seperti permata ruby

"Rei sangat terkejut dengan sikap syah dan ibunya, tapi dia hanya menurut dan mengikuti mereka keruang makan"

"Aneh... Kenapa mereka tiba² bersikap seperti itu?" Keluh rei yang bingung

"Sampainya diruang makan, mereka duduk di posisi masing². Tidak ada yang berbicara, hening, atmospherenya sangat tegang..."

"E-ekhem... Jadi nak, ayah dan bunda ingin menanyakan mu sesuatu..." Ucap raja Rev

"T-tanya apa ayah?..." Tanya Rei yang sudah tidak enak perasaannya

"Kedua Raja dan Ratu itu saling bertatapan, lalu Ratu Mira menganggukan kepalanya, disitulah sepasang mata ruby dengan mata emerald menatap sosok mata ruby yang kebingungan"

"Kami..."

"H-HUH?! APA?!"

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

TBC~