Tajam mata memerhati danial , kemudian dia mengerling kearah qyra . Terlihat merah pipi gadis itu dan terdapat luka di hujung bibir
Sayu hati dia melihat qyra sekarang , dahlah baru balik dari pahang atas urusan kerja . Balik je tahu tahu kena tampar , dengan tunang sendiri pula tu
Tidak tahu sebab apa , danial dengan tiba tiba menampar gadis itu . Dengan keadaan qyra yang kurang sihat sejak kebelakangan ini , dia tahu pasti gadis itu lelah . Bukan dia tidak nampak tadi qyra hampir jatuh , nasib baik iman sempat menangkap tubuh kecil itu
Dia memandang danial dengan pandangan yang membunuh , rasa hormatnya terhadap danial hilang apabila melihat sendiri yang danial melukai qyra
" Kau dah gila ke !! " Garang damien berkata kepada danial , mata melawan panahan mata tajam danial . Sedikit rasa gentar pun tak ada kerana yang penting sekarang adalah qyra
Ya , gadis itu penting didalam hidupnya
" Jangan masuk campur mien , ni urusan aku dengan betina ni " ujar danial dan mata mencerlung tajam kearah qyra
" Urusan apa ? Apa yang dia buat ? Kalau dia ada buat salahpun jangan sesekali naik tangan pada dia ! Dia perempuan ! " garang nada yang digunakan
" Kau boleh saja cakap elok elok dengan dia , tapi kenapa sampai nak naik tangan ha ! " Ujar damien dan menolak danial sehingga badan tegap jejaka itu terundur kebelakang
" Mien , dahlah tu " ujar qyra perlahan , dia menarik lengan sasa itu tetapi damien menepis kasar tangan kecil itu . Damien menoleh dan memandang qyra tajam , memberi amaran supaya berdiamkan diri
" Wow wow , kau sanggup tolak aku demi betina ni ? Seriously mien ? Jangan sampai disebabkan dia tali persahabatan kita putus mien " Ujar danial sinis , sungguh dia sakit hati sekarang melihat damien dan qyra begitu rapat begini
" Aku sanggup buat apa saja untuk dia dan kau tak layak untuk naik tangan pada dia " tegas damien berkata dan itu membuatkan danial tergelak . Gelak yang jelas seakan mengejek
" Apa yang betina ni buat untuk kau ha sampai kau sanggup pertahankan dia ? " Sinis danial berkata dan mata memandang qyra dengan tatapan yang penuh dengan kebencian
" Kau sihir dia ke ? Atau....kau serah badan kau pada dia it- "
Buk !
" watch your mouth tengku qay's !! " Jerkah damien apabila dia telah menumbuk wajah kacak itu . Danial memandang tajam kearah damien , rahang diusap perlahan serta darah yang terasa didalam mulut diabaikan
" Kau bercakap seumpama macam dia murah !! Kau buat dia macam tak ada perasaan , hey betina yang kau hina ni tunang kau . Kau sedar tak !!? " Tengking damien kuat , panas hatinya apabila danial berkata begitu kepada qyra
Iman hanya berdiri disebelah qyra manakala hyder berdiri dibelakang danial . Tidak ingin masuk campur , tapi jika mereka berdua bergaduh dengan teruk baru iman dan hyder akan bertindak
" Aku sedar siapa dia , kau tak payah nak tengking aku dan sekarang baru aku tahu perangai sebenar perempuan ni ! " ujar danial tegas , ego didalam diri semakin meninggi
" Kalau kau sedar kenapa kau tampar dia dani , kenapa kau tak cuba cakap elok elok ? Kenapa perlu naik tangan ! " Bengang , itu yang dia rasakan sekarang . Bengang dengan sikap danial yang satu itu
" Sebab dia nak bunuh mama ! " Bergema suara danial didalam cafe tersebut . Hening , suasana sunyi . Damien mengerutkan dahinya , kenapa pula qyra ingin membunuh datin lia ?
" Apa maksud kau ? " Soal damien . Danial memandang wajah pucat qyra tajam . Nota yang berada didalam kotak tadi dikeluarkan dan diberikan kepada damien . Kemudian telefon datin lia yang pecah itu dibuka lalu aplikasi WhatsApp dibuka dan nama qyra di tekan . Terus telefon itu dihulurkan kepada damien
YOU ARE READING
His Love : Adel
RomanceQay's Adel Danial • seorang CEO dan merupakan seorang mafia.Mempunyai paras rupa yang kacak dengan mata hazel yang sangat cantik mampu mencairkan mana mana wanita.Tetapi hanya dengan kisah lalunya yang agak gelap dia tidak pernah tertarik dan mempun...