"𝑷𝒍𝒆𝒂𝒔𝒆 𝒓𝒆𝒎𝒆𝒎𝒃𝒆𝒓 𝒎𝒚 𝒏𝒂𝒎𝒆!"
Seseorang yang kembali mengingat kejadian nenggemaskan itu. Sangat menggemaskan.
Sang Askara yang begitu bersinar di matanya, dengan harapan akan hidup bahagia selamanya, bersamanya.
🅢︎🅣︎🅐︎🅡︎🅣︎ : 1...
Yechan mengelus pelan rambut Yujun, kemudian pergi untuk pulang.
Jujur, Yujun sedih jika Yechan pulang. Yujun akan kesepian.
Namun, setidaknya Yechan sudah mendokumentasikan malam yang menyenangkan kemarin.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Yujun seketika merasa kesepian, padahal baru beberapa menit sejak Yechan pulang.
Secara tidak sadar pula, Yujun berhasil meluluhkan hati Yechan dengan ceritanya sesama SMP. Mungkin Yechan akan berpengaruh dengan kehidupan Yujun ke depannya.
Senyum manis Yujun terukir ketika melihat pesan yang Yechan kirimkan. Pertama kalinya Yechan mengajaknya untuk berangkat ke sekolah bersama menggunakan 'aku-kamu'.
