S2 (2) 🌻

4.1K 104 15
                                    

Happy reading ~🌻

•Japan•

Kring~ kring ~

Bunyi alarm tersebut membuatkan pria mungil yang tertidur nyenyak ini terbangun ,Fahreen bangkit lalu mematikan alarm tersebut,mengeliat kan tubuh-tubuhnya ,lalu ia memandang ke arah kelander yang tergantung di bilik kamar itu ,tersenyum kerana tarikh yang ia nanti nantikan saat ini akhirnya tiba

"Wahh akhirnya ,baik gue siap sebelum habis "ujar Fahreen lalu bangkit dan terus ke kamar mandi,ia harus segera ke sana sebelum yang selama ini ia tunggu-tunggukan akan habis dan menjadi sia-sia baginya

Setelah selesai mandi ,ia memakai pakaian yang simple iaitu kaos hitam berserta berseluar jeans biru gelap ,memandang lekat ke arah cermin

"Anak siapa sih ini?ganteng banget deh" Fahreen memuji dirinya sendiri ,setelah puas ia segera turun ke bawah

"Bibi semua udah berangkat kan?"tanya Fahreen kepada salah satu maid nya

"Iya den semua udah berangkat ,tapi tidak termasuk tuan phuwin"jelas bibi tersebut ,ah Fahreen terlupa phuwin baru aja pulang kemarin

"Makasih ya bi! Fahreen ke atas dulu"ucap Fahreen berterima kasih lalu terus menuju ke atas untuk ke kamar phuwin

Setelah sampai Fahreen terus memasuki kamar tersebut tanpa mengetuknya terlebih dahulu ,setelah berada di dalam kamar tersebut ,Fahreen dapat melihat abang saudaranya masih lagi tertidur nyenyak di Kasur empuk nya

Fahreen yang mempunyai idea jahil,menaiki kasur tersebut lalu melompat lompat seperti monyet dan itu berhasil membuatkan phuwin tersedar dari tidurnya

"Apa yang kau sedang lakukan baby"ucap phuwin dengan suara seraknya ,memicing mata untuk melihat ke arah Fahreen ,percahayaan yang menderang dari jendela nya sedikit menganggu pelinghatannya

"Ayuh win teman aku "

"Kemana?"

"Ini sudah hujung bulan win ,kau pasti tau dimana "phuwin berfikir sebentar ,ah iya baru ingat setiap hujung bulan Fahreen akan pergi ke tempat itu

"Nanti aja ya, ini masih pagi baby jangan ganggu aku"ujar phuwin dan dalam beberapa detik kembali mendengar dengkuran halus nya ,Fahreen mengerucutkan bibirnya

"Fine!Reen pergi sendiri aja"ujar Fahreen lalu turun dari Kasur dan keluar dari kamar tersebut

"Ayuh paman hantarkan Reen di tempat biasa "ujar Fahreen kepada pak supir pribadinya

"Apa tuan muda sudah meminta izin?"ragu pak supir itu dikeranakan di waktu yang lalu ia dimarahi oleh tuan besarnya kerana sesuka hati membawa Fahreen keluar dari mansion itu

"Ya pasti udah dong,ayuhlah hanya sebentar aja ko"ucap Fahreen mencuba meyakinkan pak supirnya itu

"Baiklah kalau begitu tuan muda"pak supir tersebut terpaksa mengalah dan mempercayai tuan mudanya

_ _

Pukul 10:16 pagi

"Huft capek banget "Mengeluh Mark saat tubuhnya dapat baring di atas Kasur empuk itu setelah beberapa jam di dalam pesawat

pacarku Posesif 🔞 [Geminifourth]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang