BAB 01

966 41 8
                                    

Lepaskanlah kutukan dengan mengumpulkan roh kelas rendah lalu mengubah mereka mereka menjadi roh kelas atas dengan sistem KANIBALISME."   _NUNEW CHAWARIN_

.

Zee Pruk 29 tahun

Semuanya bermula saat Orang tua Zee mengalami kecelakaan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Semuanya bermula saat Orang tua Zee mengalami kecelakaan. Zee tinggal bersama neneknya di Jepang, yang termasuk dari keturunan orang kuil (cenayang).

Zee, adalah anak yang di berikan kelebihan itu juga. Tapi, semuanya berubah saat Zee dengan tidak sengaja melakukan percobaan ritual yang berakhir dengan hampir menghabisi nyawa temannya.

Ia menghabiskan waktunya dengan mengurung diri di kamar, menutup diri dari semua orang dan dari dunia luar.

"Maafkan aku, tapi kau tidak perlu lagi datang kesini. Maafkan aku karena sudah melukaimu."

Ucap Zee sambil bersandar di pintu kamarnya.

Ucapan maaf itu sudah tidak bisa terhitung lagi dengan jari, ucapan yang berulang dan terus berulang.

Dari arah yang berlawanan, seseorang duduk dengan menyandar juga pada pintu itu.

"Eemm, aku tidak menyalahkannmu Zee. Tapi aku akan menyalahkan diriku sendiri jika kau mengurung diri terus seperti itu. Ini sudah  3 tahun semenjak kejadian itu."

"Menurutmu, apa aku masih bisa bersosialisasi dengan keadaanku yang seperti ini?." Tanya Zee lirih

"Iya, eeeh Zee!! Aku sekarang menjaga seorang anak. Dia tujuh tahun lebih muda dari kita. Anak itu tidak bisa sekolah di tempat umum, dia membutuhkan tutor. Ku rasa kamu bisa karena kamu cukup pintar."

"Kenapa dia tidak sekolah? Apa dia cacat?." Tanya Zee yang mulai tertarik

"Tidak, hanya saja dia hampir sama denganmu. Anak itu memiliki kelebihan tersendiri. Dan dia tidak bisa berada di tempat umum atau dia akan berulah."

"............"

"Aku tidak akan memaksamu, tapi ku rasa ini bisa kau jadikan pelajaran pertamamu untuk melatih dirimu agar bisa bersosialisasi. Kalau kau mau, hubungi aku! Aku balik dulu Zee."

"..........."

Zee menelungkupkan wajahnya ke dalam lipatan tangannya. Ia harus memulai darimana agar semuanya kembali normal.

Hidup di jepang ternyata bukan hal yang mudah, bahasa yang sulit di fahami, makanan yang sangat berbeda, itu sedikit hal yang membuat dirinya kesulitan memulai hidup baru. Tapi seiring berjalannya waktu mungkin semua itu akan baik² saja.

Haruskah aku memulai semuanya kembali.

Pertanyaan itu lagi,

Selama ini dirinya sudah sering menggumamkan kalimat itu, tapi sama sekali tidak ada hasil.

Mungkin kali ini dirinya harus benar-benar memulai semuanya, ia tidak mungkin untuk terus menahan dirinya seperti saat ini.

Setelah berfikir selama kurang lebih satu jam, Zee berdiri dari tempatnya dan mengambil ponselnya

MEETING IN THE DARKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang