prolog

6 1 0
                                    

Apa yang kalian pikirkan jika kata abadi terlintas dibenak kalian ? Sesuatu yang memiliki usia panjang,tidak bisa mati, atau sesuatu yang kekal? Semua jawaban itu tidak salah, apa kalian bisa bayangkan semisal kalian abadi dunia? Apa yang  ingin kalian lakukan ?  Bersenang²,mengejar mimpi,berkeliling dunia, menikmati indahnya dunia ini? Itu jawaban paling biasa aku dengar bahkan sering itu juga masih kurang tepat. Tapi bagiku,Dimata ku kalian salah bila kalian mengatakan hal tersebut. Bagaimana bisa ? Pasti akan begitu. Kalian salah besar hidup abadi itu membosankan. Lebih membosankan ketimbang semua hal tersebut  kalian lakukan. Kalian merasakan kenikmatan duniawi bagiku itu membuat ku muak aku hanya ingin mengakhiri hidup ku sekarang! Ah... Lelah... Frustasi... Melakukan hal yang sama ratusan bahkan ribuan kali dalam periode tanpa batas itu hal yang memuakkan!  Aku... Ingin mati ... Tapi aku tak bisa! Tak bisa! DAN AKU BENCI ITU !
Panggil saja aku Vincent,entah berapa banyak nama yang kugunakan sampai-sampai aku tak tau nama asliku. Jatidiri ku sudah lama terlupakan dan hilang seiring dengan waktu. Sudah banyak identitas mungkin bisa jutaan nama yang kupakai,mungkin kalau disebutkan akan memakan 1000 lebar halaman buku. Aku sudah menjalajahi berbagai negara  dari Eropa sampai Afrika dan mencoba banyak profesi entah berapa banyak jumlahnya. Profesi  yang pernah ku tekuni mulai dari profesi yang memiliki kekuasaan sampai profesi remeh kutekuni. Saat aku menekuni berbagai profesi disisi lain aku juga banyak bertemu dengan berbagai macam orang. Orang serakah orang egois, toxic, pick me, caper dll sudah kutemui. Jujur saja berinteraksi  dengan orang-orang seperti membuat mu lelah dan kena mental. Saat aku jenuh dengan kehidupan ini aku sering kali memalsukan kematian agar aku bisa membuka lembaran baru.  
Aku seseorang yang abadi. Ya tentu banyak orang akan skeptis mendengar ucapan ku bahkan tak percaya. Tapi itulah kenyataannya yang aku alami sekarang. Abadi dipikiran dan kenyataan sangatlah jauh bahkan jomplang , satu hal yang pasti adalah kalian hanya bisa melihat banyak orang sekitar kalian cintai kalian banggakan kalian sayangi berguguran satu demi satu. Sampai semua tak bersisa satupun hanya kamu seorang yang masih ada dititik itu diwaktu itu. Pada akhirnya hanya kamu yang sanggup bertahan.  Orang lain berkata “ayo move on “ itu hanya omong kosong belaka. Seperti  rantai mengikat tubuh mu walaupun  bergerak  sedikit itu tak kan mudah terlepas.  Aku hanya pasrah dan mencoba segala cara agar terlepas dari hal itu salah satunya meminum racun mematikan,tapi tak satupun yang berhasil. Setiap aku minum racun atau mencoba menghilangkan nyawa ku,raga  dan jiwa ku akan bangkit setelah  24 jam.
Sepanjang hidup ku aku sudah banyak mengencani wanita tak terhitung tapi hanya satu dari jutaan wanita yang aku ingat dan istimewa dihati ku. Disaat saat terpuruk itu aku bertemu dengan seseorang yang bisa dikatakan memiliki nasib yang serupa tapi tak sama. Orang yang membuat hati ku hangat dan membuat hari hari terasa menyenangkan saat bersama. Seseorang wanita yang sederhana namun anggun, rambut merah mawar yang bergelombang  sebahu  selalu digerai membuat siapapun yang melihatnya pasti akan terpesona. Perawakannya seperti  wanita pada umumnya ia punya kaki jenjang berkulit putih. Namun dari luar tampak biasa saja namun ia memiliki banyak sekali rahasia yang tersembunyi. Dan dia lah wanita yang  singgah dihatiku untuk sementara waktu sampai ia hilang ditelan bumi.

Toxicum & Genus apisTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang