Prolog

365 85 116
                                    

Zea Alzan Faeqa merupakan gadis cantik, tubuh ideal, kulit yang putih, hidung mancung serta bibir kecil dengan lesung pipi yang membuatnya semakin manis. Zea sangat mempercayai laki-laki yang dicintainya yaitu Ghani, meskipun berapa bukti selalu menyudutkan dirinya untuk segera mengakhiri hubungan tersebut.

"Zea, nanti jangan lupa dandan yang cantik yah malam ini!" Pinta mamah Putri

"Sebenarnya kita mau kemana sih mah, sampe harus dandan gini?" Tanya Zea penasaran.

"Nanti juga kamu tau nak" jawab mamah Putri dengan lirih.

"Yaudah deh, aku nurut sama mamah" ujar Zea sembari tersenyum

To: Ghani

Ghan, aku mau pergi sama mamah dulu yah. Kamu kok dari pagi nggak ada kabar? Kamu nggak kenapa-kenapa kan? Aku khawatir!

Ghani Derren merupakan laki-laki yang dicintai oleh Zea. Keduanya saling berkomitmen untuk saling menjaga hati sampai pernikahan yang mereka impikan. Namun, orang tua Zea justru tidak merestui hubungan antara keduanya apalagi setelah melihat beberapa bukti akan pengkhianatan Ghani terhadap Zea. Segala bukti yang dibuktikan tidak pernah membuat Zea percaya sebelum mengetahui kebenarannya sendiri.

...

"Bun, apa aku harus secepatnya menikah?" Tanya Alzam

"Iyah Alzam, kamu lihat sendiri bagaimana kondisi papa kamu sekarang. Dia ingin lihat kamu segera menikah" jawab mamah Nisa

"Baiklah, kalau memang itu yang terbaik. Aku ikhlas" jawab Alzam

Alzam fahrian el-fathan adalah laki-laki yang sangat menyayangi orang tuanya. Sosoknya yang tinggi, putih, hidung mancung, beralis tebal dan cool. Alzam menjadi sosok laki-laki yang sangat dikagumi oleh kaum hawa di kampusnya bahkan membuat dirinya dinobatkan sebagai duta kampus. Siapapun akan luluh dan menyukai dirinya.

AlzamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang