20. LIBURAN

12 5 0
                                    

Terima kasih banyak yang udah bersedia mampir ke cerita aku dan bersedia memberikan vote nya🤗🤗

🌅🌅🌅

Adik kelasnya yang dicubit pipinya oleh Jingga, merasa salting dan seluruh wajahnya memerah seperti tomat matang. Dan merasa malu.

"Jangan dibuat baper anak orang," ucap Elang sambil mengemut permen.

"Eh" kaget Jingga mendengar ucapan Elang dan melihat adik kelasnya salting serta seluruh wajahnya merah. 'adu mampus. Anak orang baper' batin Jingga merutuki perbuatannya.

"A... aku s... suka sama kakak," ucap adik kelasnya dengan malu-malu.

Jingga dan sekitarnya mendengar ucapan adik kelasnya,terkejut. 'tu kan betul baper' batin Jingga.

"Kamu suka sama aku?" yanya Jingga dengan melihat temannya yang sedang mengalihkan pandangannya dengan bersiul.

Adik kelasnya hanya menganggukkan kepalanya sambil tersenyum manis.

Jingga menghembuskan nafas panjangnya. "kamu gak boleh suka sama aku." beritahu Jingga sambil menepuk-nepuk punggung adik kelasnya.

Adik kelasnya yang mendengar ucapan Jingga, melihat keatas untuk menghalau air matanya agar tidak jatuh. Lalu melihat Jingga dengan mata berkaca-kaca.

Jingga yang melihat adik kelasnya dengan mata berkaca-kaca, menghela nafasnya. "Aku bukannya ngelarang kamu suka sama aku. Tapi, aku gak mau kamu sakit hati sama aku. Karena, aku mempunyai banyak masalah. Dan, aku yakin kamu tidak akan sanggup dengan masalah aku" jelas panjang lebar Jingga sambil melepaskan pegangan tangannya dengan tangan adik kelasnya.

"Oke. Kalau kakak gak mau aku sukai," ucap adik kelasnya sambil menghapus air matanya. "Tapi, aku boleh gak jadi adik kakak?" lanjut adik kelasnya dengan bertanya.

"Maaf. Aku gak suka punya adik" jawab Jingga sambil menunduk kepalanya tidak sanggup melihat adik kelasnya.

Adik kelasnya mendengar ucapan Jingga, langsung berlari dari tempatnya sambil menangis.

Sahabatnya dan teman sekelasnya yang melihat adegan tersebut, hanya menggelengkan kepalanya sambil menghela nafasnya.

"Gini-gini kalau masih kecil udah suka sama orang. Bikin sakit hati" ucap Elang sambil menggelengkan kepalanya dengan mengemut permennya.

Jingga yang melihat adik kelasnya berlari sambil menangis, menghela nafas kasar. 'semoga kamu mendapatkan yang lebih baik lagi' batin Jingga sambil menghela nafasnya lagi.

Setelah kejadian itu, tidak ada lagi sesuatu yang membuat geleng-geleng kepala.

Sesampainya acara perpisahan sekolah, mereka dinyatakan lulus semua siswa-siswi.

🌅🌅🌅

Samudra dkk sekarang berada di rumah Jingga lebih tepatnya berada di kamar Jingga. Setelah acara perpisahan sekolah, mereka janjian ingin berkumpul di rumah Jingga.

"Kan kita udah lulus, gak niatan untuk liburan gitu?" tanya Nolan sambil memainkan handphone miliknya.

"Liburan?!" ujar kompak temannya yang mendengar pertanyaan dari Nolan.

MENGHAPUS SENJA (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang