*Cerita ini hanya fiksi belaka
"Padahal gua cuman mau dipandang baik ramah sama orang kok malah jadi beginiiii!!"
"Kalau begini kejadiannya mending gw gk friendly ke semua cewek, karena friendly ini lah satu-satunya orang yang bisa bikin gw bener se...
Callie ternyata menyadari bahwa dirinya sedang dilihat oleh Gabriel, biasanya jika ada seseorang memperhatikannya Ia akan langsung menanyakan kepada orang tersebut kenapa memperhatikannya. Anehnya disini dia malah salting, sampai-sampai ia mencelupkan dimsum ke dalam minumannya. Teman-temannya tertawa dan menanyakan Callie kenapa, tetapi Callie hanya menjawab bahwa ia sedang tidak fokus.
Tiba-tiba Gabriel mengucapkan sesuatu yang membuat teman-temannya terkejut,
"Alexaa" ucap Gabriel
Lalu Ia merasakan sakit dibagian kepalanya yang membuat teman-temannya membawa Ia keruangan UKS.
Flashback On
Gabriel pada saat ini baru saja menjadi siswa kelas 10 di SMA Sudirman 48, ia merupakan siswa yang sangat ramah dan sering membantu teman-temannya dalam keadaan apapunapapun, dikarenakan pada saat itu angkatannya memiliki murid yang sangat banyak jadi dipisah menjadi 3 kelas, Gabriel dan rombongannya berada dikelas 10B.
Pada hari 3 mereka menjadi murid disekolah tersebut, rombongan Gabriel menuju lapangan sekolah karena pada hari tersebut merupakan acara terakhir Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah yaitu Classmeet yang berisi lomba olahraga antar kelas.
"Eh kita kebagian main diawal ya?" tanya Rasya
"Iya coyyy, mana langsung lawan anak kelas 12 lagi" jawab Adnan
"Udah pedein, kalo kalah wajar nah kalo menang ini nih baru diluar nalar" ucap Zee yang membuat teman-temannya tertawa dan tidak panik lagi. Btw mereka ikut lomba basketnya ya.
Pertandingan pun dimulai, kelas Gabriel mencetak banyak angka yang membuat jarak point antar kelas mereka dan kelas 12 sangat jauh. Meskipun Gabriel memiliki fisik yang kurang untuk pemain basket, tetapi ia bisa menyeimbangkannya dengan kemampuannya dalam Three Point Shoot atau mencetak angka dari luar garis 3 point. Masuklah mereka di babak akhir dengan skor 68 untuk kelas Gabriel dan 41 untuk kelas 12.
"Gimana kalau kita incer si Gabriel?" ucap salah satu pemain kelas 12
"Iya, tuh bocah 3 pointnya masuk mulu coyy" temannya melanjutkan
"Yaudah, kita buat tuh anak cedera tapi inget jangan terlalu ketara kalo kita ngincer dia!"
Babak akhir pun dimulai, pada awal-awal semuanya berjalan seperti babak sebelumnya. Sampai pada suatu waktu rencana anak kelas 12 untuk membuat Gabriel cedera pun dimulai, salah satu anak memblock lay up dari Gabriel tetapi ia sangat maju sampai-sampai membuat Gabriel terpental dan membuatnya pingsan karena kepalanya jatuh duluan. Lalu Gabriel pun dibawa ke UKS.
"Duhh, dimana ini?" ucap Gabriel yang bangun dari pingsannya
"Kamu lagi di UKS, tadi aku denger-denger kamu pingsan pas lomba" ucap seseorang dikasur UKS sebelahnya
Gabriel pun bingung itu siapa, karena orang tersebut tertutup tirai pembatas.
Lalu orang tersebut membuka tirai, "Kenalin aku Alexa" sambil menjulurkan tangannya karena jarak kasur mereka tidak jauh.
"G-gabriel" ucap Gabriel dengan gagap sambil menjulurkan tangannya juga
Gabriel terpesona dengan kecantikan Alexa, sampai-sampai ia lupa untuk melepaskan genggamannya.
Lalu teman-temannya Gabriel masuk karena ingin memberi tau bahwa mereka menang dan lanjut ke babak selanjutnya sekaligus ingin mengantarkan makanan Gabriel. Tidak sempat melepaskan tangan Alexa, membuat teman-teman Gabriel kebingungan.
"Eh eh maap-maap, kita ganggu ya" ucap Lino
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Posisi tangan mereka tetapi sambil berbaring dikasur yang berbeda
Posisi tangan tersebut membuat teman-temannya mengira bahwa Gabriel sedang bergandengan tangan, sontak membuat Gabriel dan Alexa langsung melepaskan genggaman mereka. Gabriel yang merasa sudah sehat mengajak teman-temannya untuk makan dikantin saja.
"Duluan ya!" ucap Gabriel kepada Alexa.
"Iya, semangat ya lombanyaa!" jawab Alexa sambil tersenyum manis.
• • • • • • • • • • •
Singkat cerita Kelas Gabriel mendapat Juara 1 pada lomba basket tersebut, sedangkan kelas Alexa yaitu Kelas 10A mendapatkan Juara 3. Melihat Alexa yang berjalan kearah mereka membuat Zee mengajak teman-temannya (Selain Gabriel) untuk pergi.
"Lah, temen-temen kamu pada mau kemana?" tanya Alexa
"Gatau tuh, tiba-tiba mereka pergi" jawab Gabriel
"Btw, Selamat yaa udh juara 1" ucap Alexa sambil tersenyum
"Makasihhh saaa, ke kantin yok aku traktir nih" ucap Gabriel
"Gausahh, gamau ngerepotin" jawab Alexa
" Udehh, gpp ini sebagai perayaan juga" ucap Gabriel
Lalu Gabriel menggenggam tangan Alexa dan langsung berjalan menuju Kantin. Sontak membuat Alexa kaget tetapi Ia pasrah, secara tidak sadar Alexa mempererat genggamannya.
Mereka akhirnya makan berdua dikantin sampai-sampai membuat Gabriel tidak sadar bahwa ia sedang diperhatikan oleh teman-temannya dan juga anak laki-laki yang ada dikantin, karena Alexa merupakan salah satu siswi kelas 10 yang terbilang sangat cantik.
Selesai makan dikantin, mereka pun memutuskan untuk pulang karena Alexa sudah dijemput oleh Ayahnya.
"Yaudah el, aku duluan ya soalnya udah dijemput papa aku" ucap Alexa
"Oh yaudah sa hati-hati yaa, oh ya btw aku boleh minta nomor kamu gk?" tanya Gabriel
"I-iyaa saa" jawab Gabriel dengan nada pelan sambil tersenyum
Gabriel merasakan perasaan yang tidak pernah ia rasakan sebelumnya yaitu jatuh cinta, padahal ia sudah banyak mengobrol dengan banyak cewek (Dia orangnya friendly banget).
"Wedehhh udah punya cewe sekarang nih yeee" ucap Zee yang membuat Gabriel kaget karena sejak ia datang bersama Alexa, ia tidak menyadari bahwa teman-temannya ada disana juga.
"Gk kok, masih temenan kita" ucap Gabriel sambil malu-malu
"Sekarang sih masih, gatau besok" jawab Adnan yang membuat mereka semua tertawa
"Yaudah yok pulang, kita malem ada turnamen FF loh El" ucap Lino
Merekapun pulang kerumah mereka masing-masing.
Flashback Off
"G-gua ada dimana" ucap Gabriel sambil memegang kepalanya yang masih sakit
"Lu ada di UKS, tadi tiba-tiba lu kesakitan sambil megang kepala lu abis itu lu pingsan dah" ucap Lino
Callie dan teman-temannya baru saja selesai pelajaran dan akan menuju ke perpustakaan, diperjalanan tiba-tiba Callie bertanya,
"Eh tadi Ka Gabriel kenapa dah" tanya Callie
Pertanyaan tersebut membuat teman-temannya kaget, karena mereka mengira bahwa Callie kesal terhadap Gabriel
"Kel, are you okay" tanya Marsha
"Iya kel, kenapa lu tiba-tiba nanyain Ka Gabriel" ucap Indira
Callie juga tidak tau kenapa ia menanyakan Gabriel, lalu ia mengelak dengan berbicara,
"Gpp tadi aneh aja tiba-tiba dia kek sakit kepala trus tiba-tiba pingsan, eh tapi gw ke kantin dulu ya. Kalian duluan aja ke perpus" ucap Callie
Apa yang membuat Gabriel saat mengingat Alexa menjadi seperti itu? apakah pernah terjadi sesuatu?
