"Hiks melk Pucing myy hiks"adu Mark pada haechan yang masih tetap pada posisinya
"Cup cup cup udah ya makannya jangan nangis terus"ucap haechan sambil nenangin Mark yang masih nangis
Beberapa saat kemudian...........
Canda.
Mansion
"Kita panggil dokter ya melk"ucap haechan sambil menempelkan bye bye fever di dahi Mark
"Hiks Nou nanti melk di cucuk hiks"ucap mark sambil nangis lagi
Haechan yang mendengar itu hanya menghela nafas pelan
Mark ini di suntik itu ga sakit cuma kaya di gigit buaya aja kok.
"Biar cepet sembuh sayang"bujuk haechan lagi
Mark hanya menggeleng kan kepala nya lalu beralih untuk menyembunyikan kepalanya di bantal
Haechan yang melihat itu pun langsung menelepon dokter
..........
.........
.........
Ting
Suara bel pintu rumah Mark berbunyi
Mendengar itu haechan bergegas keluar untuk membukakan pintu
"Selamat sore haechan"sapa dokter itu hangat dan haechan membalas nya dengan senyuman
"Selamat sore juga dok,silahkan masuk"ucap haechan sopan
"Tuan Mark hanya demam karena kecapean"ucap sang dokter setelah selesai memeriksa Mark yang sekarang sedang menyembunyikan kepala nya di perut haechan
"Tapi demamnya tinggi banget dok"ucap haechan melihat kearah Mark yang lagi eeeeeee bisa di bilang berusaha membuka kancing kemeja haechan
Haechan yang melihat itu segera menahan tangan Mark untuk tidak membuka nya
Karena malu ada dokter masa iya mau nen sih
"Bagai mana kalo tuan Mark di suntik saja?"tawar sang dokter kepada haechan
Mark yang mendengar itu langsung saja menangis
"Sstt engga sayang boong itu"ucap haechan menenangkan Mark yang malah tambah kenceng nangis nya
"Buat apa dok? Katanya Mark hanya. Kecapean"tanya haechan penasaran
"Tuan Mark sepertinya juga kekurangan vitamin,apa kamu tidak memberinya?"tanya sang dokter
Haechan yang mendengar itu langsung menatap Mark dengan pandangan bertanya seolah'kau sudah minum vitamin mu bukan?'dan Mark yang melihat itu hanya menggeleng
Pantas saja Mark demam sangat tinggi dia kira hanya karena lelah menangis tapi ternyata dia juga lupa meminum vitaminnya
"Yaudah Suntik saja"final haechan dan dokter itu pun mengangguk
"hiks myy Nou hiks melk tida mau di cucuk hiks"ucap Mark sambil menangis
"Cup cup melk mau sembuh tidak?"tanya haechan pada Mark dan tidak menjawab apapun karena sang empu sibuk menangis
"hikss nyen myy hiks"ucap Mark sambil membuka kancing kemeja haechan
Haechan yang melihat itu langsung menarik selimut untuk menutupi kepala Mark
"Ee maaf dok"ucap haechan canggung walau pun sebenernya dokter itu sudah sering melihat nya.
"Tidak apa haechan"dokter itu pun memaklumi nya
"Mark dokter pinjem tangannya ya?"ucap sang dokter lalu menarik pelan tangan Mark yang berada di dalam selimut
Setelah berhasil mengeluarkan tangan Mark dokter itu pun langsung mengoleskan alkohol ke lengan Mark
Mark yang merasakan dingin di lengannya pun lantas mengeratkan pelukannya pada haechan dan saat dokter itu mulai menyuntiknya Mark tidak sengaja menggigit puting haechan
"Shh "ringis haechan karena puting digigit oleh Mark
Dokter pun akhirnya selesai dengan acara menyuntiknya.
"Hebat Mark kamu tidak menangis"ucap sang dokter kepada Mark yang masih tetap pada posisinya
"Kalo begitu aku pamit haechan,obat Mark sudah aku letakan di nakas"ucap sang dokter seraya merapihkan barang bawaannya
"Ah terima kasih dok,dan maaf tidak bisa mengantar mu kedepan"ucap haecah tidak enak
"Tak apa"ucap dokter itu
Ternyata didepan pintu kamar sudah ada maid yang akan mengantar dokter itu keluar.
"Sayang"panggil haechan setelah dokter Kim keluar dari kamar
"Hiks myy hiks"gumam Mark yang masih bisa didengar haechan
"Iya sayang"jawab haechan lalu menurunkan selimut yang tadi menutupi kepala Mark
"Sakit hiks myy "adu Mark pada haechan.
TBC.
Jujur Lo pada ma gua Lo baca nya beneran baca kan kaga langsung scroll kebawah
Belum 10 menit udah banyak yang vote
MAKASIHHHH LOP YUU
65 VOTE +20 KOMEN UPP PANJANG
BAY BAY TYPO BERTEBARAN
KAMU SEDANG MEMBACA
Baby Tiger ||markhyuck (slow update)
Fanficnyenyen -mark Echan melk mau nyenyen -mark Echan nyenyen -mark Drama pernenennan markk jung as baby tiger ror TIDAK MENYANGKUT KEHIDUPAN RL HANYA FIKSI. FOLOW SEBELUM MEMBACA.