Deary Peri

Prolog

Hallo selamat datang di Dunia Halu Peri🧚 Semoga kalian suka dan maaf jika masih banyak kata yg salah🙏

TYFO Beretebaran 🚫

______

Nega naege wajundamyeon
Jokesseo jokesseo
Oneulman haru deo gidarilge
Ojik hanappunin neoui ireum
My special love
Jeogi taeyang boda challanhan
My special love

Lirik dari lantunan lagu yang di dengarkan seorang gadis di tengah malam yang masih sibuk mengerjakan tugas sekolahnya yang belum selesai. Namun bukanya mengerjakan tugas gadis itu malah menikmati aliran aliran lagu yang di dengarnya.

Gadis yang asik menyi itu adalah aku Iyah  kenalin aku Kiarabela panggil saja aku Kia aku aku adalah seorang gadis yang sangat menyukai dunia keepop dan seni lukis.

I can shine because of you

"Zayyan" Teriak aku yang mendengarkan aliran lagu Special Love

Deo banjjagineun byeolcheoreom

"Zayyan"

Karna aku terlalu bersemangat teriakan aku  terdengar oleh orang tuaku  sampai sampai orang tuaku  memasuki kamar ku yang di penuhi dengan berbagai printilan keepop dan juga Boneka yang tersusun di atas kasaur dan cat, spidol, keretas yang sudah berantakan.

"Kia,kamu ngapain teriak malam kaya gini" Suara daribMamah.

"Secial Love" Namun aku masih asik mendengarkan lagu.

"Kia" Mamah yang baru saja memasuki kamarku.

"Ma ma mah " Aku yang gugup melihat mamah yang sudah memasuki kamar

"Mamah suruh kamu belajar bukan triak teriak gak jelas kaya gini . Ini udah malam ngapain kamu triak triak gak jelas"

"Ini juga Kia sambil belajar mah"

"Belajar belajar belajar apanya? Kamu malah asik dengan idol yang kamu kagumi sampai kamu lupa pelajaran mamah sudah bilang tinggalin idol kamu dan fokus sama sekolah kamu biar kamu bisa masuk ke universitas ternama.  Kalau kamu kaya gini terus giamna kamu mau masuk universitas terbaik kelakuan kamu saja haya urusin idol idol kamu yang gak tau kalau kamu itu hidup? " Marah mamah padaku

"Terus ini apa lagi " Mamah mengambil lukisan yang belum Aku selesaikan "Buang buang uang saja kamu buat apa kamu beli kaya gini " Mamah mengacak ngacak alat lukis ku

"Mah jangan mah itu lukisan belum selesai " Cegahku pada mamah

"Gak idol lukisan gak lukisan idol itu aja yang kamu urusin kamu tuh mau jadi apa Kia buat apa ngurusin kaya gini buang buang uang dan waktu saja mamah cape sama kelakuan kamu yang gak berubah rubah" Mamah merobek lukisan ku

"Mamah "

"Sudah sekarang kamu gak usah urusin lukisan atau idol. Sekarang kamu  kamu fokus saja sama sekolah kamu.Dan kalau mamh lihat hasil ujian kamu nurun lagi mamah akan buang seluruh printilan keepopu itu" Ancan mamah padaku dan langsung keluar dari kamar.

Aku memegang keretas yang satu Minggu lalu ku lukis hampir saja aku selesaikan lukisannya tetapi mamah menghancurkannya begitu saja.

"Yah inimah udah gak bisa terselamatkan lagi padahal aku mau titipin sovely yang ikut Fansign " Pasrahku pada lukisan yang sudah ku buat hampir satu minggu .

Di lukisan itu terdapat 9 Pilar kehidupan ku aku melukisnya dengan penuh kasih sayang dan aku ingin memberikan pada 9 Pilar sumber kebahagiaan ku. Aku akan menitipkan pada sovely yang ikut Fansign besok Namaun harapan itu musnah melihat  lukisanku yang sudah hancur mau mengulang udah gak ada waktu.

Ini kisahku dengan cita cita ku yang ingin menjadi seorang pelukis namun terhalang oleh kendala orang tuaku. Tapi kata kata dari orang tuaku bukan jadi alasan untukku menyerah namun akan ku jadikan motivasi ku untuk lebih semangat mengejar cita citaku dan akan ku buktikan pada mereka bahwa aku bisa!!!

______