"Bersiaplah dalam kesunyian
dan biarkan kesuksesanmu
membuat kebisingan"
Sesampainya mereka berdua dikelas, Delia dengan rasa ingin tahu nya tentang tiga orang yang ada Di kantin tadi."Clau kamu tahu ga tentang tiga orang yang ada di kantin tadi?." tanya nya dengan rasa ingin tahu nya sangat tinggi
"kenapasih lo nanya mulu tentang mereka?." jawab nya dengan rasa heran
gwechana sih clau, cuman pengen tau aja, bisa aja kamu tau."
"hfftt.. ya ya deh, gue jelasin tentang mereka bertiga itu." jawab nya dengan nafas berat
"pertama yang didepan itu namanya Christian Justin Danendra anak tunggal Kaya Raya yang brengseknya Minta ampun!!! asal lo tau ya, kedua yang di kiri nya Christian itu namanya Jake Barachandra dia anak tunggal Kaya Raya juga sifatnya ga jauh beda sama Christian itu sama sama brengseknya!!! , dan ketiga yang di kanan nya Christian itu namanya Aiden Christ Williams Dia anak pengusaha kaya raya juga, tapi bukan anak tunggal dia punya adek cewe sifatnya beda sama temen temen nya dia baik tapi dia sedikit pendiem sih bagi gue dan dia juga anak berprestasi di sekolah ini, udah gue jelasin semua lo nggak usah kepoin mereka karna kita beda kelas sama mereka, mereka anak nya orang kaya raya, lah kita anaknya orang biasa sederhana." jawab nya
"ouhh gitu yaa, oke makasih yaa clau."
"iya sama sama".
Tak Lama kemudian bel masuk berbunyi dan pelajaran pun di mulai lagi, saat itu waktunya pelajaran sejarah.
Seperti biasa Delia sangat mencermati pembahasan pelajaran tersebut yang di sampaikan Oleh Pak Devan sampai akhirnya pelajaran sejarah pun berakhir.
Setelah itu Delia ingin ke toilet dan ditemani Oleh Claudia.
Saat mereka berjalan melewati lorong mereka mendengar ada yang menangis, Karena Delia adalah anak yang sangat ingin tahu sekali dia mencari sumber suara itu dan sampai akhirnya dia menemukan sumber suara itu yang berasal dari sudut lorong yang tertutup.
Mereka berdua pun menemukan ada seorang gadis yang menangis sesenggukan dan di depan gadis itu ada seorang pemuda yang tidak asing bagi mereka.
mereka pun menguping pembicaraan Christian dan gadis itu, mereka semakin mendekat dan bersembunyi agar tidak terlihat oleh siapapun, dan mereka mendengar percakapan yang begitu serius.
"Tian aku hamil, aku hamil anak kamu". Ujar gadis itu sambil menangis sesenggukan
"Hah? Apa kata lo? Lo hamil anak gue? Hhhh.. lo pikir gue percaya apa hah."
"Pasti juga lo itu hamil bukan sama gue, pasti lo juga ngelakuinnya ga sama gue, ngerti lo!!!"
"Engga Tian aku ga pernah ngelakuin sama siapapun selain kamu Tian, aku juga baru pertama kali ngelakuin juga sama kamu."
"Serah lo, yang penting gue nggak akan mau tanggung jawab, karena bagi gue itu bukan anak gue, sekali pun lo hamil anak gue, gue juga nggak akan tanggung jawab, mending lo gugurin kandung lo itu, dan jangan pernah lo kasih tau siapapun, awas lo sampai berani kasih tau orang lain." ancam nya
gadis itu pun bingung harus bagaimana, karena ia pun di ancam, gadis itu pun mau tak mau harus menuruti perkataan Christian tapi dia tetap tidak mau, menggugurkan kandungan nya.
Christian melempar kan selembaran uang yang begitu banyak jumlah nya ke hadapan gadis itu, alih alih bermaksud untuk biaya kehidupan gadis itu, karena ia tetap memilih untuk menjaga janin yang ada di kandungan nya, ia pun bersedih karena ia nanti harus membesarkan anaknya tanpa ada peran seorang ayah.
Christian pun segera meninggalkan gadis itu begitu saja, tanpa menghiraukan masa depan gadis utu yang sudah ia renggut, gadis itu pun masih menangis dilorong.
Saat Christian berjalan keluar dari lorong tertutup itu, Delia dan Claudia bersembunyi agar tidak terlihat Oleh Christian, saat setelah Christian Pergi.
Delia langsung ingin berjalan ke gadis itu dan sontak Claudia berhentikan langkah Delia
"Lo udah gila ya, mau ngapain lo nyamperin gadis itu hah?" tanya nya dengan nada tinggi tetapi berbisik bisik
"Aku cuman mau nyamperin gadis itu, kasian dia dengan keadaannya yang kayak gitu Clau."
"Udah deh lo gausah ikut campur urusan mereka, itu urusan mereka bukan urusan Lo, mending sekarang kita pergi dari sini sebelum ada yang tahu."
"dan kata lo, Lo mau ke toilet kan yaudah ayok ketoilet sekarang, gausah ngurusin yang lain, karna lo disini siswi baru, mending diem aja."
Delia pun hanya mengangguk pelan. Saat dia berjalan menyusuri lorong untuk ketoilet wanita, Lagi lagi dia bertemu dengan Christian si cowok Super brengsek itu. Delia dan Christian hanya eye contact sebentar.
Kemudian Delia Dan Claudia sampai ketoilet. akhirnya Delia masuk ke bilik toilet itu dan Claudia menunggu sambil mencuci tangan di wastafel.
Claudia pun bertemu dengan gadis tadi, dan gadis itu, juga mencuci muka di wastafel dekat Claudia, dengan raut muka seperti habis menangis.
Tetapi tetap saja Claudia acuh tak acuh karena dia tidak ingin berurusan dengan siapapun dia tidak mau membuat masalah. Dan gadis itu keluar, dan Delia juga sudah selesai, Delia pun mencuci tangannya.
Delia dan Claudia berjalan ke kelas dengan menyusuri lorong itu lagi tanpa berbicara apapun, sesampainya di kelas mereka berdua tetap berdiam diri satu sama lain dan tidak membahas soal masalah gadis itu tadi.
Tidak terasa bel pulang sekolah berbunyi semua siswa siswi disana bergegas memberesi barang barang dan pulang.
Claudia dan Delia pulang bersama dengan berjalan kaki lagi, sesampainya di asrama mereka bersih bersih dan mandi setelah itu mengerjakan tugas sekolah.
Delia memulai pembicaraan lagi yang membahas gadis itu tadi dia bertanya lagi tentang gadis itu dan Christian.
"Clau apa aku boleh nanya lagi tentang gadis tadi dan Christian?"
Namun Claudia hanya terdiam, jarak 5 menit dari pertanyaan Delia kemudian Claudia menjawab
"Tanya apa lagi?"
"aku mau nanya, emang Christian itu suka ngelakuin hal Kayak gitu ya ke gadis gadis lain?"
"emm gimana ye, gue pernah denger rumor lah tentang Christian itu suka ngelakuin hal hal kayak gitu ke gadis gadis disekolah ini, cuman setiap gadis gadis itu hamil, Christian selalu nggak mau tanggung jawab gitulah. dan slalu nyuruh gadis gadis itu buat ngegugurin kandungannya, kayak gadis itu tadi, jadi jangan pernah mau tergoda sama Christian si cowok brengsek itu."
Delia hanya terdiam saja dan tidak berbicara apapun setelah Claudia menjelaskan itu semua kepadanya.
.
.
.
Ohh iyaa akuu mau kasihh visualnya claudia sama temennya Christian jugaa

CLAUDIA ALEXANDRA

JAKE BARACHANDRA

AIDEN CHRIST WILLIAMS
KAMU SEDANG MEMBACA
Loser || On Going
Teen Fictionmenceritakan seorang laki laki bernama Christian Justin Danendra atau kerap dipanggil Christian yang sangat populer di SMA nya dan banyak yang suka kepadanya karena ketampamanannya tapi ia memiliki sifat tempramen, nakal, pemarah, dan brengsek