menceritakan seorang laki laki bernama Christian Justin Danendra atau kerap dipanggil Christian yang sangat populer di SMA nya dan banyak yang suka kepadanya karena ketampamanannya tapi ia memiliki sifat tempramen, nakal, pemarah, dan brengsek
"Hidup tak akan menjadi beban jika kau menjalaninya dengan ikhlas
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Keesokan harinya mereka berdua bangun tidur, langsung mandi dan berangkat sekolah bersama dengan berjalan kaki lagi.
Singkat cerita sesampainya mereka disekolah mereka langsung menuju ke kelas nya.
Dan melakukan kegiatan pembelajaran seperti biasa, hari itu waktunya pelajaran fisika, dan seperti biasa Delia mencermati materi pembelajaran dengan sangat fokus.
Tak Lama kemudian bel istirahat berbunyi, saat itu juga Claudia mengajak Delia untuk ke perpustakaan tidak ke Kantin.
sesampainya Claudia dan Delia disana mereka berdua langsung masuk ke perpustakaan dan langsung mengambil buku untuk dibaca.
Delia mengambil buku yang berjudul 'aku dan kamu'. Delia sangatlah excited untuk membaca buku itu, saat membaca buku itu Delia berangan angan
"andai cerita buku ini terjadi dikehidupanku, pasti aku bahagia banget". batin Delia
Tak lama kemudian bel masuk berbunyi, Claudia dan Delia bergegas untuk kembali ke kelasnya, tetapi Delia tak lupa meminjam buku itu untuk di baca di asramanya sepulang sekolah nanti.
Setelah selesai meminjam ke ibu penjaga perpustakaan mereka berdua langsung kembali ke kelas.
Saat itu Delia tidak bisa fokus ke pelajaran yang disampaikan gurunya karena dia masih teringat dengan buku itu tadi dan sangat excited untuk melanjutkan buku itu.
Singkat cerita bel pulang sekolah berbunyi dan Delia sangat senang karena suara bel itu lah yang diinginkan dia saat itu, dia sangat bersemangat untuk beres beres buku untuk dimasukkan ke dalam tas setelah selesai berberes.
Delia langsung menghampiri Claudia untuk langsung mengajaknya pulang, Claudia terheran heran dengan sikap Delia dihari itu.
"lo kenapa del? kok bersemangat banget dan wajah lo juga kayak orang aneh aja senyum senyum, kayak ga seperti biasa nya aja, semangat banget". tanya Claudia
"gapapa kok, aku cuman pengen aja segera baca buki yang tadi aku pinjam di perpus makanya aku pengen ajak kamu langsung buru buru untuk pulang". jawab Delia
"emang buku apa yang lo pinjam tadi?". tanya Claudia lagi
"ya buku, cuman aku pengen baca aja, cerita seru". jawab Delia
Claudia tetap terheran heran dengan sikap Delia teman nya itu.
Sesampainya mereka berdua di asrama, Delia bergegas segera mandi, selesai dia mandi dia langsung mengambil buku itu ditas nya dan di baca di meja belajarnya.
Saat itu Claudia terheran heran lagi dengan sikap Delia
"ni anak semangat banget baca buku itu, emang apa sih judulnya heran banget gue sebagus apa dan seasik apa sih buku itu, kok langsung dibacanya, ga makan dulu kek langsung baca aja, aneh!". batin Claudia
Claudia malam itu makan sendiri karena Delia temannya sangat asik membaca buku.
Dan Claudia berkata
"Del! Lo ga makan dulu apa kok langsung baca buku aja, apa ga lapar lo, ayo makan dulu nanti baru dilanjut baca nya, ntar kalau lo sakit gimana, siapa yang repot hah?!. Lo sendiri kan! Ayoo makan!". perintah Claudia
"Ahh, nanti aja Clau aku masih belum lapar, nanti kalau lapar aku bakal makan kok, santai aja". jawab Delia
"Lahh?? makan dulu kek, ntar lo sakit!". jawab Claudia
"Engga engga, aku engga bakal sakit kok, tenang aja Clau". jawab Delia
"yauda deh serah lo lahh del". jawab Claudia dengan putus asa. Karena Delia tetap tidak mau makan terlebih dahulu.
Singkat cerita, Delia masih tetap saja melanjutkan membaca buku itu sampai jam menunjukkan pukul 00.00 ,dia sangat tidak bosan dan sampai lupa waktu untuk beristirahat karena besoknya masuk sekolah tetapi dia tidak kunjung tidur. Lalu saat itu Claudia melihat Delia tidak kunjung tidur ia langsung berkata
"del, waktunya tidur ini udah malam, lihat tuh udah jam 12 malem waktunyaa tidur besok sekolah loh, jangan baca buku itu terus, kan dilanjutin besok lagi bisa kan." perintah Claudia
"iya aku tidur Clau, bentar aku beresin meja belajar ku sebentar." jawab Delia
"ya, yauda kalau udah selesai beresin cepetan tidur besok sekolah, jangan begadang karena baca buku itu dan besok jadi ga bisa masuk sekolah." perintah Claudia
"iya Clau."
Selesai beberes meja nya Delia langsung bergegas untuk tidur karena besok ia masih sekolah.
Keesokan dipagi harinya Claudia dan Delia bangun tidur dan bersiap siap untuk berangkat sekolah mereka berdua bergantian untuk mandi dan sarapan bersama.
Setelah selesai sarapan mereka berdua bergegas berangkat sekolah, seperti biasa mereka berdua selalu berjalan kaki berdua karna memang jarak sekolah antara asrama dan sekolah cukup dekat.
Sesampainya mereka di sekolah, mereka berjalan lagi untuk kedua kalinya untuk sampai ke kelas mereka.
"Akhirnya sampai juga ke kelas, sumpah hari ini gue agak cape banget ya, buat jalan ke kelas padahal tiap hari kita juga gini. Tapi entah mengapa hari ini cape haha." ujar Claudia
"iya sih clau aku juga agak cape, sama agak ngantuk lagi". jawab Delia
"ya itu efek lo begadang, hanya karna pengen baca buku yang kemarin lo pinjem di perpus." jawab Claudia
"hehehe, iya kayaknya ya tapi sumpah cerita dibuku nya itu bagus banget jadi aku pengen cepet cepet selesai in bacaannya". jawab Delia
"bagus sih bagus, tapi y jangan sampe lupa ga tidur karna bacaan buku nya bagus, sekarang tuh lo jadi ngantuk kan". ujar Claudia
"iya clau, maaf".
"yauda lah gapapa, lain kali jangan lupa waktu, baca ya baca, waktunya makan ya makan juga jangan kayak kemarin ga makan kn lo".
"iya hehe, tapi tadi juga udah sarapan kok". Jawab Delia
Ayoo nanti ke kantin, kemarin kan kita ga ke kantin, hari ini aku mau ke kantin." ajak Delia
