Mon, 27 Nov 2023
23:10 p.mKita bertembung , mesti kau fikir itu takdir . Tapi hanya tuhan tahu , aku yang rancang untuk itu . Mula mula aku tak pasti , betulkah kau akan keluar dari situ . Betulkah kau akan keluar waktu itu .
Tuhan bagai izinkan aku lepas rindu , mata kita bersatu dalam saat itu . Dari mata , ia perlahan-lahan membuka bibir .
Kau senyum , Hariz . Kau senyum . Indah , hingga aku juga turut senyum .
Tanpa kau sedar aku telah lihat kau dulu dari jauh . Bila jarak kita makin dekat , aku tenangkan jiwa aku yang menggila . Kau jalan sambil betulkan topi di kepala . Bersama jersey hijau , lengkap dengan topi hitam .
Hariz , kacaknya kau .

ANDA SEDANG MEMBACA
diary
Randomeveryday's stories. or maybe not everyday it's just , anyday that i would love to talk