a x r

132 8 1
                                        

DI TEMPAT DALAM GELAP,

.
.
.
.
.
.
.



Dear, rafel..

Kita berdua memang lah saudara, namun tak sama. Apa yang kau harapkan?..

Rafel,
Ayah kita yang membuang kita, di planet yang penuh khianat dan ketidakadilan ini..
Kau masih bertahan?

Rafel,
Begitu indah sayap mu, adik ku..
Putih layaknya susu.. tanpa noda secuil pun, aku harap kau bisa menjaga kehormatan itu.

Rafel,
Dewa mengutuk diriku, siapa lagi kalau bukan sang ayah.
Berharap, aku sempurna seperti mu.

Rafel..
Jangan pernah percaya pada budak ayah..
Alfer.

Dengan cinta,
Kakakmu.
M.













Matilah kau mati,
Maka kau akan terlahir berkali-kali



































(Eak-)


Gerombolan orang² berjalan, dan memasuki sebuah ruangan,

Fira: "silahkan masuk,"

Savira: "pinky amat.."

Fira: "bodoamat biar jdi ciribel gw 😋"

Halim: "udh bikin aja lingkarannya.."

Fira: "heh gw gtu loh!"

Azre: "rafelnya mana?.."

Fira menepuk pundak azre,

Fira: "jan khawatir bre, ada kok dia."

Khanza: "i got itt, look guys! Aww so cutee"

Ucapnya sambil melihat kearah rafel yang kini tidak sadarkan diri, dengan tangan terikat..

Azre menelan ludahnya, ngeri bgt cwe² disini..




Eitss, kalian pasti bingung knp rafel bisa ketangkep khan:) jdi gini...

"La la la~"

Irama gadis di tengah² hutan lebat, ia berjalan sambil beloncat riang,
Di dalam kelebatan hutan itu terdapat rafel.. ia hanya berdiri disana
Tunggu.. apa itu, ada 2 orang disana.. sama² bersurai hitam namun yang satu bermata merah dan yang satu setengah wajahnya seperti terbakar,

Tiba² rafel tertawa, kepalanya menjulang 180°








==================================

Segini dlu yach, mo balik

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 03, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

fallen angel. || a x r [Hiatus]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang