Love in the Darkened Realm - Mahae✓

One

Di sebuah alam yang bernama alam Viergine alam ini sama dengan dunia manusia, mereka juga menggunakan bahasa seperti manusia.

"Hyuck! Mau kemana?"

"Gue mau nyari Omega, siapa tahu kan gue bisa merasakan keberadaan nya."

"Astaga, besok kita harus ke kampus. Lebih baik kita istirahat."

"Besok? Besok kan libur."

"Lo lupa? Besok kan ada pertunjukan musik di kampus."

"Eh iya! Kok gue bisa lupa?"

"Ya makannya ayok kita istirahat, buat besok."

"Yaudah deh."

Seo Donghyuck, dia adalah seorang Alpha tangguh di alam Viergine ini. Dia juga mempunyai sahabat Omega yang bernama Nakamoto Renjun, Renjun sendiri suda mempunyai Alpha yang bernama Lai Guanlin.

Donghyuck tinggal di asrama bersama Renjun, itu tidak membuat Guanlin cemburu karena suatu saat nanti akan ada yang membuat Donghyuck tunduk dan menjadi Omega.

Keesokan harinya, di kampus Donghyuck dan Renjun sedang bersiap-siap untuk tampil di pertunjukan musik di kampusnya. Saat sudah selesai tampil, mereka berdua mengambil foto dan membagikannya di media sosial.

Tempat lain.

Seseorang tersenyum melihat ponselnya.

"Aku akan mendapatkan kamu, manis" ucap orang itu.

Jung Mark, ia adalah seorang Enigma. Tak ada yang tahu jika ia adalah Enigma bahkan orang tuanya sendiri pun tak tahu, Mark tahu jika dirinya adalah Enigma sejak dia berumur 5 tahun. Dia juga mempunyai adik perempuan yang bernama Jung Winter, Winter adalah omega wanita. Di alam Viergine Omega itu terbagi 2, yaitu Omega wanita dan Omega Pria.

"Kakak, dipanggil Ayah!" Ucap Winter, lalu Mark pergi ke Ayahnya di taman belakang rumahnya.

"Ada apa Ayah?"

"Nak, Ayah tahu kamu adalah seorang Enigma pemimpin Alpha. Kamu mempunyai kemampuan untuk menyembunyikan Pheromone mu."

"Darimana Ayah tahu?"

"Ayah selalu memperhatikan mu, Mark ada seseorang yang kamu sukai?"

"Ada, dia seorang Alpha dan dia sahabat Renjun."

"Teman masa kecil mu itu?" Mark mengangguk, lalu menunjukan foto orang yang ia sukai.

"Seo Donghyuck, Ayah tahu latar belakang keluarganya nak. Keluarganya sangat keras mereka tidak ingin mempunyai anak omega."

"Menarik, apa Ayah lupa aku ini menyukai tantangan?"

"Ah benar saja, anak Ayah yang satu ini menyukai tantangan."

"Ayah."

"Iya, nak?"

"Jika Bunda masih hidup, apa Bunda akan mengatakan hal yang sama seperti Ayah?"

"Itu pasti, dulu Bunda mu menginginkan salah satu anaknya memimpin semua orang. Dan lahir lah kau pemimpin Alpha."

Mark memainkan ponselnya guna meminta nomor teman sahabat kecilnya itu.

'Kau akan aku tundukkan, bear."

Keesokan harinya||kampus.

"Eh, siapa tuh?" Donghyuck menoleh ke arah halaman kampus, ia memicingkan matanya guna melihat lebih jelas.

"Bang Mark?" Ucap Renjun.

"Lo kenal, Ren?"

"Temen sekaligus kakak gue, anjir udah lama gue gak liat dia. Bang!" Yang di panggil pun menghampiri Renjun dan kebetulan Renjun bersama Donghyuck.