Saat Syarifah sudah sampai di rumah pukul 17.000 wib ...
(Dia beberes di kamar dan tiba-tiba notif handphone nya berbunyi)
" Ndrettt... Ndrettt... "
" Siapa nih, Tumben banget ada notif " kata Syarifah.
Ketika Syarifah lihat ke handphone itu ada WhatsApp dari Dimas.
" Assalamualaikum Syarifah, ini aku Dimas. save ya nomer wa ku ini " .
" Oh ... Anak ini " jawab Syarifah dalam hati.
" Waalaiakumsalam, ok mas"
*Mereka pun berteman baik, dan pada suatu ketika*
Kring... Kring....
(Telfon Syarifah berbunyi)."Lho.. ada apa ini kok mas Dimas vc (vidio call).
*Syarifah pun berfikir sejenak apa VC ini dia angkat apa tidak".
"Assalamualaikum Syarifah... "
"Waalaiakumsalam mas Dimas.." ( menjawab dengan rasa bingung, kaget dan sambil membetulkan kerudung yang baru ia pakai).
"Ada apa ya mas, kok malam-malam telfon" jawab Syarifah.
Karena saat itu pukul 20.00 wib.
" Oh engga Syarifah, lagi sibuk kah? Gimana kabarnya ?." Dimas
"Gak lagi sibuk kok mas, Alhamdulillah sehat.. mas gimana ? "
Syarifah."Alhamdulillah mas sehat syarifah.. gini Syarifah mas mau kenalin sama temen mas"
Dengan spontan Dimas menjawab dan mengarahkan kamera handphone nya ke arah Adam asyidiq, dia adalah temen dari Dimas.
Adam dan Syarifah hanya saling menyapa..
KAMU SEDANG MEMBACA
Mengenal mu seperti mengenal agamaku
Roman d'amour"Dalam pencarian makna hidupku, Bertemu denganmu seperti memecahkan teka-teki perjalanan. Perlahan, aku mengenalimu sebagaimana aku mengenal agamaku."