Lama aku berdiri lalu duduk dan sedikit menghela nafas
Di sisa hidup ini terasa bagaikan riak air dalam sebuah bejana yang siap retak
Aku sering ditabuh walau aku bukanlah genderang
Merasakan detakan irama hidup, naik -turun, lapang ataupun gundah
Aku tetap seseorang yang mencoba untuk tetap berdiri.
Jiwa yang lara seakan terpenggal oleh irisan asa yang mulai menghilang
Benih-benih harapan hanyut terbawa derasnya prasangka
Aku siap dipukul, aku siap terjerembab
Tapi sungguh aku belum siap untuk pergi ke episode selanjutnya
Debu ini masih menggebu, Deru ini masih berseru,
Tapi aku hanya manusia, hidup dalam sebuah penantian.
![](https://img.wattpad.com/cover/353609164-288-k533181.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Puisi Itu Mati!!!
PoetryKumpulan puisi yang mengisyaratkan bahwa kesendirian dan kerterpurukan karena Cinta bisa membuat seseorang lupa siapa dirinya. Matinya sebuah puisi seperti matinya sebuah semangat. Matinya sebuah puisi seperti hangusnya sebuah makna kehidupan dan t...