Sempat dalam melihat hati yang gelap, Aku terperanjat hanya berusaha untu mengerti.
Kita ini hanya manusia, tidak tahu kata CUKUP!
Diberi Cinta, kita masih saja mengeluh mengapa dengan dia bukan dengan dia?
Diberi Ilmu, kenapa kita masih saja menemui kesulitan?
Diberi Ruang, sering kita menjerit karena sempit!
Kita ini hanya manusia, tidak tahu kata CUKUP!
Andaikan bisa mengerti sedikit saja, mungkin batin kita sudah tenang dan santai.
Kekuatan kita yang sebenarnya adalah menjalani semuanya,
Seperti air yang tak pernah bilang sulit dimanapun dia harus berada.
Seperti api yang tak pernah menangisi kehidupannya yang panas,
Kita ini hanya manusia, tidak tahu kata CUKUP tapi kita perlu Manja dan dimanja.
Kita ini hanya manusia, kita perlu manja dan dimanja.
KAMU SEDANG MEMBACA
Puisi Itu Mati!!!
PoesiaKumpulan puisi yang mengisyaratkan bahwa kesendirian dan kerterpurukan karena Cinta bisa membuat seseorang lupa siapa dirinya. Matinya sebuah puisi seperti matinya sebuah semangat. Matinya sebuah puisi seperti hangusnya sebuah makna kehidupan dan t...