Kesan Pertama

71 15 2
                                    

Yeri:
"Bi tolong bangunkan Yejin"!
Ucap Yeri sambil membuat sarapan untuknya dan Yejin.

Walaupun Yeri wanita karir yang sukses, tapi Yeri selalu menyempatkan waktunya untuk membuatkan sarapan untuk dirinya dan sang adik.

Yejin tidak akan sarapan jika bukan buatan Yeri, karena sedari mereka kehilangan kedua orangtuanya, Yeri lah yang memasak untuk Yejin.

Yejin:
"Mau aku bantu Eonni"?
Ucap Yejin sambil menuruni anak tangga untuk menuju dapur, dimana sang kakak sedang membuatkan sarapan untuknya.

Yeri:
"Tidak usah, kamu duduk saja sebentar lagi juga matang, ngomong-ngomong tumban sekali jam segini, kamu sudah bangun dan rapih"? Tanya Yeri sambil mematikan kompor.

Yejin:
"Sepertinya Eonni lupa, kan libur semesterku sudah selesai"!

Yeri:
"Benarkah,
Oh iya Yejin_ah ada yang ingin Eonni bicarakan padamu, tapi sebelum itu baiknya kita sarapan mumpung masih hangat"!
Ucap Yeri lalu duduk di meja makan berhadapan dengan Yejin.

Yejin:
"Nee Eonni,
Jalmeogeossseumnida"!!

15 menit kemudian

Yejin:
"Ada hal apa yang ingin Eonni katakan"?

Yeri:
"Yejin_ah Sepertinya Eonni harus ke kantor cabang"!

Yejin:
"Mwo"?

Yeri:
"Ada hal yang mengharuskanku untuk pergi tidak akan lama kok"!
Ucap Yeri menjelaskan agar Yejin mengerti

Yejin:
"Lalu jika Eonni pergi, aku di rumah sendirian gitu, memangnya anak buahmu tidak bisa menghendle yah, kenapa harus Eonni yang turun tangan langsung, tidak bisakah Eonni tidak usah pergi"!

Yeri:
"Eonni tidak akan lama, jika semuanya bisa terselesaikan dengan cepat, aku juga akan pulang lebih awal"!

Yejin:
"Lalu kapan Eonni akan berangkat"?

Yeri:
"Nanti siang"!

Yejin:
"Mwo secepat itu"!
Ucap Yejin merajuk karena terkejut.

Yeri:
"Jangan seperti ini Yejin_ah, aku akan berat perginya, jika kamu bersikap seperti ini, hanya 3 bulan bukankah itu waktu yang sebentar"!

Yeri:"Jangan seperti ini Yejin_ah, aku akan berat perginya, jika kamu bersikap seperti ini, hanya 3 bulan bukankah itu waktu yang sebentar"!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Future HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang