{WN} Versatile: Alternate World (Remake) Part 4

Chapter 787: Bayangan Samurai yang Hilang

Jelas bahwa musuh di depan kami tidak berminat untuk melakukan negosiasi atau hal serupa. Kami bertiga sedang menyiapkan senjata tapi kami belum terlibat di dalamnya. Kami tidak tahu apa yang akan dilakukannya dan apa yang bisa dilakukannya, jadi kami berhati-hati terhadapnya. Selain itu, aku tidak dapat melihat informasi apa pun dari orang ini. Sepertinya dia keluar dari tempat ini dan saat ini menjadi bug tetapi mengetahui bahwa ini bukan game sungguhan, musuh ini benar-benar nyata dan kami harus memastikan apakah orang ini lebih berbahaya daripada yang terlihat.

"Haruskah kita pergi dan melawan orang ini?" Ratu Tori bertanya, siap mengirimkan shikigaminya lebih banyak.

"Jangan. Kita tunggu sampai dia menyerang lebih dulu. Kecuali orang ini siap menyerang, kita tidak akan memulai serangan pertama kita."

Orang itu terus saja berdiri disana dengan perawakannya yang mengancam, kami tidak tahu apakah harus menyerangnya terlebih dahulu atau terus menunggu sampai dia menyerang. Namun, sebelum kami kehabisan kesabaran, nampaknya pria tersebut sudah kehabisan kesabaran terlebih dahulu dan memutuskan untuk menyerang.

"Akhirnya, kau memutuskan untuk bergerak!" Ratu Tanya menangkis katana tersebut dan ketika dia juga mengayunkan katana kedua untuk menyerang Ratu Tanya, dia hanya membuat sedikit penyesuaian pada sabitnya dan itu memungkinkan dia untuk memblokir serangan sebelum dia berhasil.

Saat dia sibuk dengan Ratu Tanya, aku membungkus separuh tubuhnya dengan es sebelum aku mengayunkan pedangku padanya. Dia menyadari bahwa dia dikeroyok dan dia memblokir serangan masuk dengan pedang kedua yang dia gunakan dan menggunakan pedang pertamanya untuk menghancurkan es yang membungkus kakinya dan melarikan diri. Namun, Ratu Tanya tidak membiarkannya mundur begitu saja.

"Apakah menurutmu mundur berhasil?! Pikirkan lagi!" Ratu Tanya mengejarnya, lalu mengayunkan sabitnya secepat mungkin tapi pria itu juga cepat berdiri dan segera menghindar dari sabitnya saat dia merunduk, dia juga menerima ledakan dari seni mistik Ratu Tori, meledakkannya dengan bunga sakura berbilah saat mereka menusuk tubuhnya dan dia mulai mengeluarkan darah saat dia menahan serangan itu.

Tapi sepertinya itu tidak menghasilkan apa-apa karena pria itu hanya berdiri sekali lagi dan mengibaskan kelopak bunga sakura dari tubuhnya dan mengambil posisi bertarung lagi. Aku tidak ingin membuang waktu lagi, jadi aku memutuskan untuk serius dan mulai membenturkan pedangnya dengan pedangku.

PENG PENG PENG

Serangan kami hampir tidak bisa dilihat dengan baik dengan mata telanjang saat aku terus terlibat dalam pertarungan pedang dengannya. Dan sejujurnya, dia seperti pemain sungguhan yang mampu melakukan serangan seperti itu yang bahkan bos normal pun tidak bisa melakukannya karena mereka biasanya memiliki peluang untuk dibunuh dengan titik lemahnya. Sedangkan untuk orang ini, dia hampir tidak memilikinya. Dan aku ragu penggunaan senjataku akan berhasil di sini. Jika dia bisa dengan mudah menangkis dan memblokir serangan pedangku, maka mengiris peluru akan lebih mudah lagi bagi orang ini juga.

Kemudian, Ratu Tanya memutuskan untuk ikut bertarung dan suara pedang mulai berdering.Refleksnya bagus karena setiap kali aku mencoba menggunakan kesempatan untuk menyerang titik butanya, setiap kali Ratu Tanya menyerangnya, dia segera memblokirnya dengan katananya yang lain sebelum menangkisnya dan kemudian mulai menyerang yang mana aku akan memblokirnya dengan senjataku lagi. Ini cukup menemui jalan buntu dan fakta bahwa dia bahkan mampu menghentikan sabit Ratu Tanya sambil bertahan melawan serangan secepat kilatku sungguh luar biasa.

Tapi kemudian, shikigami Ratu Tori muncul entah dari mana, menempel pada pria samurai itu, dan mulai menyala. Saat itulah aku menyadari apa itu.

"Mundur!"

Saat kami melompat mundur, shikigami yang baru saja menyala meledak di samping pria samurai itu. Ledakannya cukup kuat hingga dia terjatuh berlutut hanya dengan katana yang menjaganya agar tidak terjatuh sepenuhnya.