Pernikahan dini

cemburu

      
Bocil minggir dulu ^!!^^!

      Setelah makan malam kini mereka berdua pulang menuju ke apertemen. Lian masih fokus menyetir mobil sementara salsa sudah terlelap di sebelahnya.

     
        Mobil sudah sampai di basement apartemen dan lian turun langsung membuka pintu sebelah dengan pelan. Ia tak tega membangunkan istrinya yang sudah terlihat sangat pulas tidurnya. Pelan-pelan ia mengangkat tubuh istrinya dan membawa ke lantai atas tempat mereka.

    Setelah sampai di depan pintu lian mencoba membuka pintu dengan akses tanpa membuat istrinya terbangun. Lian masuk kekamar dan menaruh istrinya sangat pelan kemudian ia membuka sepatu istrinya dan hijab istrinya agar nyaman.

  Lian melabuhkan ciuman di dahi dan bibir istrinya sebelum beranjak ke kamar mandi membersihkan diri karna badanya sudah lengket.

       15 menit lian berada di kamar mandi akhirnya keluar mengenakan handuk yang hanya menutupi bagian bawahnya sementara bagian atas nya di biarkan terbuka.namun saat ia melangkah keluar ternyata salsa sudah bangun dan bersandar di kepala ranjang mereka.

    "Kenapa bangun sayang..." sapa lian mendekat ke istrinya.

   "Hemm"salsa tersenyum merespon suaminya.

   " kamu kenapa gak bangunin aku.... " tanya salsa.

    "Tidur kamu terlalu nyenyak...mana tega aku banguninya" alasan lian.

    "Tapi kan aku berat....." sanggah salsa.

"Nggak kok....aku nggak ngerasa keberatan ...kan yang aku gendong belahan jiwa aku tiap hari juga aku mau" gombal lian.

   "Apansih..," salsa sangat salting di gombalin lian.

   "Ciee....salting ni ye" goda lian.

"Nggak!." Bantah salsa.

   "Salting...."

   "Nggak..."
   
    "Salting..."

     "Iiih......nyebelin" cemberut salsa.

      " hahaha..... sorry sayang...,ya udah kamu bersih2 gih... kebangun ya...gak nyaman tidurnya masih pake baju kerja " suruh lian.

   " iya aku mandi dulu....kamu mau aku ambilin baju dulu..." tawar salsa.

    " aku ambil sendiri gapapa sayang...."  lian beranjak ke lemari mengambil pakaiannya.

   "Iya mas.  " salsa pun beranjak ke kamar mandi.

   
         Kini keduanya sudah di atas ranjang seperti biasa salsa tidak memakai bra hanya memakai baju tidur  dasternya sementara lian memakai kaos polos dan celana boxernya.

        Posisi mereka sudah berbaring.lian memeluk salsa dari belakang.

       " sayang.... kalau semisal aku hamil gimana....,  selama ini kan kamu selalu ngeluarin cairanmu di dalem". Ungkap salsa.

      " ya kan aku bapaknya sayang ...ya gapapa " lian mengeratkan pelukanya.

    "Tapikan aku baru belajar di kantor mas..., nanti malah kamu yang kerepotan " resah salsa.

    " kamu tenang aja ya....kalau memang kita dapat momongan cepat harus kita syukuri....aku nggak mau kamu nunda....sedikasihnya aja ya.....anak itukan rejeki sayang" kata lian.

    " ya sudah aku ikut kamu aja mas gimana baiknya"pasrah salsa.

      "Jangan khawatir sayang.... , aku mau kok membantu kamu ngurus anak kita nanti..., aku juga sudah siapin rumah buat keluarga kecil kita nanti" di elus lembut perut istrinya.