6|| ••𝘛𝘩𝘦 𝘚𝘵𝘢𝘪𝘳𝘴

163 15 8
                                    

"𝑫𝒊𝒎𝒂𝒏𝒂 𝒂𝒅𝒂 𝒋𝒂𝒍𝒂𝒏 𝒅𝒊 𝒔𝒊𝒕𝒖𝒍𝒂𝒉 𝒌𝒊𝒕𝒂 𝒎𝒆𝒍𝒂𝒏𝒈𝒌𝒂𝒉 𝒋𝒏𝒈𝒂𝒏 𝒃𝒆𝒓𝒉𝒆𝒏𝒕𝒊 𝒋𝒊𝒌𝒂 𝒕𝒂𝒌𝒅𝒊𝒓 𝒃𝒆𝒍𝒖𝒎 𝒃𝒆𝒓𝒌𝒂𝒕𝒂"

B

A

R

A

༶•┈┈⛧┈♛ hׁׅ֮ɑׁׅ℘℘ᨮׁׅ֮ ꭈׁׅꫀׁׅܻ݊ɑׁׅժׁׅ݊ꪱׁׁׁׅׅׅ݊ꪀᧁׁ  ♛┈⛧┈┈•༶

Pagi ini pada hari senin, Naura, rasya akan melakukan aktivasi di mana Naura akan mulai masuk sekolah sedang kan rasya akan mulai berkerja sekarang.

Kini jam menunjukkan pukul 06:00 wib, padahal masuk sekolah jam 8:00 wib begitu juga rasya, tapi apa salah nya bangun pagi ya kan.

"Rasya bangun!!!, udah pagi, " ucap Naura masih dalam pelukan rasya yang masih memejamkan mata.

"Sya bangun!!,, hey,, rasya,, udah pagi kamu harus berangkat kerja rasya, " ucap Naura lagi.

"Hmm, " balas rasya yang masih memejamkan mata.

"Yaudah kamu di sini aja dulu aku mau ke kamar mandi, " ucap Naura hendak beranjak dari tidur nya. Tapi dgn cepat rasya menahan badan Naura hingga Naura tertidur lagi.

"Di sini aja dulu, " ucap rasya mempererat pelukan nya dan meletakkan kepala nya di sela leher Naura.

ℎ𝑎𝑑𝑒ℎ!!!

"5 mnt aja ya, " ucap Naura di angguki rasya pelan. Kini Naura pun mengelus pelan rambut hitam milik rasya.

"Kenapa manja banget deh, gemessss tau, " cuman Naura sambil tersenyum.

"OIII TURUN WOIII, " Teriakan 𝐚𝐝ara dgn suara khas cempreng nya.

"Udah belum? Adara udah manggil itu, udah ya?, " ucap Naura lembut dan pasrah, karna momen nya terganggu, ya sudah lah.

"Yah yaudah deh, aku turun duluan yah, mau nyamperin gibran, " ucap rasya di angguki Naura, rasya pun keluar dari kamar meninggal kan Naura yang masih tersenyum.

"Ya ampun HP rasya malah di tinggal, " guman Naura melihat HP rasya yang masih di samping nya.

Drettttt dretttttt

Tiba tiba suara HP rasya pun berbunyi, Naura pun melihat no wa yang dari bukan kontak rasya yang menelfon alias orang asing. Naura pun mengangkat panggil itu takut nya ada hal penting di kantor

"Halo," ucap Naura pada benda pipih itu. Tapi belum ada jawaban dari orang tersebut.

"Maaf kalau mau cari rasya di kantor aja ya nanti, karena seka__, "

"Helowwww Naura, "suara orang itu pun terdengar sebelum Naura menyelesaikan perkataan nya, tapi tunggu siapa ini? Kenapa bisa tau nama nya?

" siapa ya?, "tanya Naura pada orang asing ini.

" hahah lo gak perlu tau siapa gue!, hahaha lo udah masuk ke dalam perangkap gue,"gelak perempuan itu membuat Naura kesal.

"Siapa sih lo? Perangkap apa yang lo maksud?, " ucap Naura kesal.

"Naura istri rasya yang paling di ratukan, sayang banget yah tidak lama lagi rumah tangga lo akan hancur,hahahah, " gelak jahat perempuan itu.

Tut

Perempuan itu pun mematikan sambungan telefon nya sepihak.

"Siapa sih gak jelas banget, "

"Satu kata bodoamat! , "

[MEMENANGKAN CINTA YANG ABADI 2]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang