Sementara itu di sekolah
"Ayo keluar, udah aman, liat dah" ucap adel yang memainkan drone nya
"Iya dah, pengep gue di sini" ucap zee keluar dari ruang bawah Tanah itu terlebih dulu
"Ini yang naik helikopter siapa cuy?" Tanya olla
"Gtw" ucap oniel
"Nape lo?" Tanya adel melihat perubahan sifat oniel
"Gue ga enak badan kayanya, darah gue ga berhenti" ucap oniel melihatkan tangan nya
"Kena apa?" Tanya zee
"Kayanya sih kena paku, kalo di tembak juga ga mungkin, sakit cuy" ucap oniel
"Kita obatin gpp, sini nil, kita harus baik kepada adik kelas kita" ucap Freya
"Makasih KAKAK KELAS" ucap olla menekan kata kakak kelas
"Wkwk, sama sama, damai yuk" ucap flora
"Ha?" Tanya olla
"Damai oon, kita selama ini berantem Mulu kan" ucap flora
"Engga, perasaan lo aja kali" ucap olla
"Damai aja, ntar adel balikan sama flo-
Bugh
"Bangsat lo" ucap adel menonjok perut zee
"Manggil gue?" Tanya bangsat
"Pengen bgt gue nonjok ni orang" ucap adel
"Udah, buktinya lo udh mukul perut gue" ucap zee
"Sayang, jangan marah ya?" Ucap flora pada freya
"Panas del?" Ucap olla bercanda
"Gue udah punya acel, lo gausah gitu" ucap adel
"Ashel? Kok mau sama modelan kaya lo sih?" Ucap flora
"Gue kan cakep, gara gara genk ini gue jadi jamet, jadi gantenk gue ketutupan ama jamet" ucap adel
"Kepedean" ucap zee
Berbeda lagi dengan yang berada di rumah sakit Harlan, sekarang di sana ada bunda dan chika dkk
"Vivi, kamu ngapain di sini? Kamu juga ikut?" Ucap chika
"Sayang, aku lagi ngobrol, bentar ya" ucap vivi
"Kita lanjutkan ngobrol nanti, istri saya sudah datang" ucap ayah cio
"Gimana ara? Dia ga kenapa kenapa kan? Kenapa ini bisa terjadi? Ulah kamu lagi?" Ucap bunda
"Engga sayang, aku emang pengen ara bisa ngelawan yang kaya gini, tapi aku ga mungkin ngerusak sekolah ayah aku, aku juga ngga mau ara jadi kaya gini" ucap ayah cio memeluk bunda
"Mana ara? Knp bisa kesini? Kenapa? Dia cuma luka ringan kan?" Ucap bunda menangis
"Sayang, tenang ya? Kata dokter ara bisa bangun, tapi agak lama, gapapa ya?" Ucap ayah cio
Chika yang mendengar itu langsung lemas, kakinya tiba tiba tidak bisa berdiri, ia langsung terduduk di lantai
"Sayang? Kamu knp? Hey?" Tanya vivi
"Chik, lo knp? Sakit?" Tanya acel
"Ara.. ara sakit?" Tanya chika
"Ha? Lo ngomong apaan sih Chik? Kita kesini mau jenguk temen kita loh" Ucap marsha
"Vi? Jawab aku ya? Ara sakit?' Tan chika
"Iya Chik, aku yang nganterin dia kesini" ucap vivi
Sementara itu christy yang barusan keluar dari kamar mandi kaget karena banyak orang, yang lebih kaget nya adalah ada kakak nya di sini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Murid Baru?
Novela Juvenil"aku selalu nunggu kamu ka"-A "gue? jangan Ra"-C "kenapa ka? Aku sayang kamu"-A "Gue udh punya pacar, Lo gausah aneh aneh"-C
