Vote dulu yaa gays!!
Makasih🥀
Keesokan paginya, jihoon terbangun dari tidurnya yg sedikit tidak nyaman itu, menggosok mata lalu melihat jam Dingding disana, masih pukul 05 pagi, ia masih banyak waktu untuk mandi, ia pun lalu bergegas menuju kamar mandi untuk membersihkan dirinya, namun di perjalanan menuju kamar mandi, jihoon tidak melihat tanda tanda labu di sekitarnya, di kasurnya pun tidak ada.
Setelah selesai membersihkan dirinya, jihoon langsung sarapan pagi, Meski hanya tempe, rencananya jihoon mau cari pekerjaan, tapi dia gatau mau kerja ringan dimana, masalahnya kan dia sekolah.
"Labu kemana sih?, Labu!...makan..., Nih makanya udah siap!!" Teriak jihoon namun labu tak kunjung datang
"Labuu!!" Jihoon menarinya ke setiap sudut rumah namun tidak ada labu sama sekali.
"Labuu!! Meng meng meng meng meng!..., Sini labu, Lo gamau makan!?"
"Labu!!?"
"Labu!"
"Labuuuuu!!, Lo dimana!"
"Laaaaaabbbbbuuuuuuu!!......"
"Huaaa Lo dimana sih!, Labu!!!...., Tunggu, apa jangan jangan dia beneran pergi pas semalemm...."
.
"Awhh!!, kok Lo jadi galak sih akhir akhir ini!, Nyesel gue rawat Lo!, Udah di rawat gatau terimakasih, gak mau bantu cari solusi lagi!" Kesal jihoon dan menurunkan kucing itu.
"Mauww mauww!!"
"Berisik Lo!, Udah sekarang Lo keluar dari rumah gue!!" Usirnya kasar, kucing itu lantas langsung berlari seolah olah mengerti bahwa jihoon mengusirnya.
"Beban aja tau gak!"
"Haahh??, Gak mungkin??...."
Jihoon langsung berlari keluar lalu mengunci pintu, berlayar menggunakan sceatboardnya mencari labu terlebih dahulu, namun tidak ada tanda tanda labu di pinggir jalan, apa sudah ada yg menemukannya, apa labu pulang pada pemiliknya yg jihoon tidak tahu.
"Permisi mbak, liat kucing ini gak?"
"Emm kayaknya enggak deh."
"Oke makasih ya mbak.."
"Iya..."
"Mana mungkin orang orang tau, orang gue usirnya tengah malem!, Haduh gimana dong"
"Syukur kalo dia balik sama majikannya dan di rawat, tapi klo dia terlantar di pinggir jalan semaleman kehujanan kan kasian!"
"Ah bego bego bego!, Jihoon Lo bego!!" Jambaknya sendiri
"Terus sekarang gue harus cari dia Kemana... Hicks labu...maafin gue"
TRINGGGGGGGG!!
Suara bell sekolah terdengar dari kejauhan, jihoon pun memutuskan untuk cepat cepat sebelum terlambat, jihoon akan kembali mencari kucingnya nanti sore, semoga labu tidak kenapa kenapa.
.
Sesampainya di sekolah, jihoon merenung di bangkunya sambil menulis pelajaran dengan tak mood, matanya merah memikirkan kucing, bukan karena apa, tapi percuma ia membeli makanan kucing seharga 120 kg kalo kucingnya hilang :)
Tapi kehilangan labu membuatnya kesepian lagi sekarang, tidak ada teman yg bisa ia ajak ngobrol lagi malam nanti, padahal ia mau ajak labu jalan jalan, kucing jantan itu sudah seperti sahabatnya sejak awal, walau sedikit beban.
"Ji." Panggil junkyu, namun jihoon tidak mendengarnya
"Jihooonn!!"
"Eh!?, Kenapa ada apa!?"
KAMU SEDANG MEMBACA
~🕊️ILY; For my enemies🕊️~ #Sukhoon🦇
Novela JuvenilChoi Hyunsuk yg merupakan murid teladan paling tampan di sekolah harus tersaingi oleh seorang park jihoon yg datang di kehidupannya dan mulai di puji puji dirinya lebih kesan dan tampan di banding Hyunsuk, membuat Hyunsuk tak terima. "Gak usah sok k...
