14

141 11 1
                                    

KRINGG!!!!

"baiklah anak-anak, kalian bisa pulang sekarang"
"terimakasih pak" sontak jawaban dari murid-murid jurusan fashion, name pun segera membereskan buku-bukunya. dia berencana ingin membeli tappoki di dekat sekolah nya, dengan cepat ia langsung meninggalkan teman-temannya yang berteriak memanggil nya tapi ia mengabaikan nya saja

"ini duit nya Bu" ucap name memberikan uang kepada penjual tappoki tersebut, lalu ia pun mencari tempat duduk agar ia nyaman saat makan, ia mencari tempat duduk yang dekat dengan taman bermain anak-anak. "hmm enak bangett, sudah lama aku tidak makan tappoki" ucap jena sambil menikmati makanan nya.

di saat ia sedang menikmati makanan nya, Jena melihat seseorang yang sedang bermain di ayunan, sepertinya ia mengenali orang tersebut, dengan cepat ia menghabiskan tappoki nya dan menghampiri seseorang tersebut

"kak yoosung, lagi ngapain? ucap Jena yang menghampiri yoosung, yoosung yang mengetahui kalau itu Jena, tiba tiba dia langsung memeluk Jena dengan sangat erat. "eh kak, kenapa?" tanya Jena

"aku sangat merindukanmu" jawab yoosung
"ehhh" mendengar jawaban dari yoosung itu membuat nya sangat terkejut, karena semenjak jena pergi ke perusahaan ilhae, ia jadi tidak muncul lagi di hadapan yoojin dan yoosung, padahal ia sudah berjanji kepada yoosung kalau dia akan bermain bersama nya lagi

"karena aku sedikit sibuk akhir akhir ini, maafkan aku ya kak" ucap Jena tersenyum manis sambil mengelus kepala yoosung dengan lembut, karena merasa nyaman dengan apa yang dilakukan oleh Jena, lalu yoosung mengeratkan pelukannya dan berakhir itu membuat Jena kesulitan untuk bernafas

"k-kak aku ga bisa nafas nih" ucap Jena dengan suara yang serak, lalu yoosung pun melonggarkan pelukannya, sepertinya ia tidak mau melepaskan pelukannya. saat sedang menikmati pelukan bersama yoosung, tiba tiba yoojin pun datang di hadapan mereka berdua

"jika kalian ingin berpelukan dengan sangat lama, setidaknya bukan disini tempatnya" ucap yoojin dengan sangat kesal, bisa bisanya mereka berdua tidak menjaga image mereka, padahal disini banyak sekali orang yang sedang berlalu lintas

Jena yang merasa dengan kehadiran yoojin, akhirnya langsung melepaskan tangan nya dari yoosung.
"hai yoojin, lama tidak bertemu ya" ucap Jena tersenyum kikuk "kenapa baru sekarang kamu muncul di hadapan saya? saya sudah lama menunggu mu" ucap yoojin panjang lebar

"benarkah kau menunggu ku? tapi kenapa? perasaan aku tidak melakukan pekerjaan yang sangat menguntungkan bagi mu?" jawab Jena panjang lebar juga sambil menggaruk dahi nya yang tidak gatal

"kamu tahu? saya sangat nyaman jika berada di dekat mu, dan kak yoosung pun sepertinya juga merasa begitu, jadi tolong berkunjung lah ke perusahaan ku, kita bisa makan dan bercerita disana "jelas yoojin sambil memegang dagu Jena

Jena yang mendengar kata makanan pun langsung bersemangat 45, tentu saja dia tidak bisa menolak makan dari yoojin, apalagi makanan nya sangat enak enak dan mewah, tentu saja itu bakal membuat Jena menjadi luluh jika ia di sogok oleh makanan

"baiklah bos dari perusahaan ilhae, kapan kita akan kesana?" ucap Jena antusias dan menampakkan gummy smile nya "wah ternyata kamu sangat mudah untuk di sogok ya" kata yoojin tersenyum menutup mata. "berisik, ayo cepat kira pergi"

∆∆∆

akhirnya mereka pun pergi menuju perusahaan ilhae, sesampai nya disana, mereka di sambut oleh para pengawal yang sangat amat ketat "yoojin, apa tidak masalah jika aku masuk kedalam dengan memakai seragam sekolah seperti ini?" tanya Jena memberhentikan jalan nya "tentu saja boleh, memang siapa yang melarang mu? perusahaan ini milikku, kau tidak perlu khawatir" jawab yoojin

Jena yang mendengar nya pun hanya tersenyum dan langsung melanjutkan jalan nya masuk kedalam perusahaan yang besar itu, sebenarnya ini bukan pertama kali bagi nya memasuki perusahaan ilhae, sepertinya ini sudah yang ketiga kalinya

"mau makan dulu atau-" belum selesai berbicara Jena langsung memotong pembicaraan yoojin
"makan dulu" ucap Jena bersemangat, Jena pun disuruh duduk di meja makan dan menunggu yoojin di sana, yoojin ada urusan sebentar jadi Jena hanya pergi ke meja makan bersama yoosung

pelayanan pun datang satu persatu sambil membawa makanan, sungguh aroma makanan yang sangat wangi, Jena tidak bisa menahan nya tapi sepertinya dia harus menjaga image di depan pelayanan nya yoojin "maaf sudah membuat kalian menunggu" ucap yoojin yang tiba tiba datang dan langsung duduk di sebelah Jena, ia pun hanya mengangguk kepalanya saja sebagai jawaban

"wahh nak Jena, saya sudah lama tidak melihat mu kemari" ucap dari salah satu pelayan yoojin, "ah iya, aku sibuk akhir akhir ini, jadi tidak sempat kemari" Jena memiliki sifat yang sangat baik hati, tentu saja membuat orang di sekitarnya sangat menyukai nya.
termasuk pelayanan yang berasal dari perusahaan ilhae

"baiklah silahkan di makan" ucap yoojin.
dengan cepat Jena langsung memakan makanan nya dengan sangat nikmat, jarang jarang ia merasakan makanan yang sangat enak, apalagi gratis seperti ini

"yoojin, jika aku menikah dengan mu, apa aku bisa makan makanan yang enak seperti ini setiap hari" tanya Jena dengan tampang yang polos, sepertinya ia tidak sadar dengan apa yang dia ucapkan, tentu saja hal itu membuat yoojin menjadi tersipu malu
"misalnya Jena menikah dengan yoojin, apa jena akan bermain terus bersama ku?" tanya yoosung penasaran "tentu saja, kita akan menjadi keluarga yang sangat harmonis, iya kan yoojin" yoojin yang mendengar pun tersedak dengan apa yang dikatakan oleh Jena

"uhukk!, air tolong ambilkan air" ucap yoojin sambil menepuk nepuk dada nya "duh bagaimana bisa kau tersedak sih, makanya kalau makan tu pelan pelan dong" Jena pun memberi kan air kepada yoojin dan membantu nya pelan pelan agar tidak tersedak lagi
"huftt terima kasih"
"sudah lega?"
"sudah"

mereka bertiga pun melanjutkan makanan nya sampai selesai, mereka bercerita dengan sangat menyenangkan alhasil sampai menghabiskan waktu yang sangat lama, karena sudah hampir malam akhirnya Jena berpamitan kepada yoojin dan yoosung, yoojin pun menyuruh supir untuk mengantarkan Jena pulang ke apartemen nya

TBC

𝐋𝐎𝐎𝐊𝐒𝐈𝐌 𝐗 𝐑𝐄𝐀𝐃𝐄𝐑Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang