Disebuah ruangan yang bernuansa gelap dan pengap terdapat seorang pria yang sedang bersmrik sembari menatap satu foto yang berada ditangannya
"kali ini kau tidak akan kulepaskan pak tua"
"jack take care of all my equipment so that nothing is left behind"
"Yes, Mr.Len" pria yang dipanggil jack ini keluar sembari menunduk hormat pada tuannya
"hmm apa kau masih tidak ingin menyerah wahai Nyonya Huang? oh, atau aku harus menyebutmu ibunda tercinta?" ucapnya dengan nada jijik diakhir kalimat
"kau bajingan! anak sialan! lepaskan aku dan suami ku brensek! sebenarnya mau mu apa HAH?! uang? kau ingin berapa cepat katakan!!" pria itu tersenyum kecil menatap remeh wanita yang sudah bersimbah darah disepatunya itu
"ck ck ck udah sekarat masih saja ingin melawan, qpa kau sudah gila?"
"SIALAN KAU LAH YANG GILA BAJINGAN!!!"
"oh oh oh santai saja nyonya, disini kita sama-sama gila jadi jangan seperti itu hatiku sakit kau tau:( " ucapnya sambil menampilkan ekspresi sedih yang dibuat-buat
"kau adalah anak yang tidak berguna aku menyesal telah melahirkanmu dasar sialan!" senyum yang ditampilkan pria itu langsung hilang dan merubah wajahnya menjadi dingin dan tajam
"saya tidak pernah ingin lahir didalam rahim seorang wanita jalang seperti anda asal kau tau! " pria itu mencengkram dagu wanita yang diyakini sebagai ibunya sehingga menimbulkan rintihan kesakitan
"oh ya emm apa ayah ku memang tuan huang itu? bukannya lubangmu itu sudah banyak dicicipi pria ya🤔" ucapnya pura-pura berpikir
"ahh tidak penting entah mengapa aku sangat membencimu dan pak tua itu, dan ya, terimakasih sudah merawatku hingga menjadi seperti ini, aku akan menghargai yang itu, tapi sekarang kau sudah tidak berguna lagi jadi mari kita selesaikan" belum sempat nyaonya huang berbicara, pria itu langsung menembakkan tiga peluru yang langsung menembus kepalanya
"ck tidak berguna"
TRANSMIGRASI
"Dimana"
"dia ada dibalik pintu merah ini tuan len" tanpa berucap lagi pria itu langsung masuk kedalam hingga pandangannya bertemu dengan seorang pria yang sejak lama ia benci
"oh hai tuan len senang bertemu denganmu" pria itu menjabat tangannya dengan senyum merkah diwajahnya tanpa tau senyum penuh arti dari lawan bicaranya
"hmm apa kau sudah menunggu lama Tuan Huang? maaf aku terlambat tadi ada urusan"
"ahh tidak papa aku memakluminya tuan len mari kita duduk dulu"
"hmm"
pria itu menatap gusar tuan len yang sedang menatapnya dingin, ia jadi ragu dengan ini tapi jika tidak uang 4 miliar akan hilang begitu saja
"emm seperti yang kau inginkan aku sudah memberikan bocoran tentang perusahaan Gong padamu dan juga saham mereka mulai turun hingga 45 persen"
"cih tidak berguna, aku bahkan bisa menurunkannya hingga 99℅" batin len
"baiklah tuan huang sesuai janji, aku meletakannya didalam koper ini dan sisanya ada dimobilku jadi pastikan informasi mu itu benar atau kau tau akibatnya" ucapnya penuh penekanan
tuan huang menatap binar dua koper didepannya ia tidak sabar memegang uang 4 miliar tangannya sudah gatal sekali, dan tidak sopannya tuan huang langsung merebut koper itu dan menatap kagum setumpuk uang didalammnya
"ini, ini! a-aku tidak menyangka aku akan jadi kaya!" batin tuan huang
pria yang dipanggil len itu menatap jack, jack yang ditatap pun menganggukkan kepalanya dan berlalu keluar tidak lupa membungkuk hormat
*Dor*Dor*Dor*Dor*
"ck ck ck sayang sekali hmm"
"owh shit! bajuku kotor semua!" len mentap bajunya yang terciprat darah dengan geram dan mengusap wajahnya dengan jijik karna terkena darah ayahnya
"tuan dan nyonya huang, dengan ini aku mengirim mu dan istrimu keneraka, berterima kasihlah padaku karna aku kalian bisa merasakan kenikmatan yang tiada abisnya, tentu saja bersama lucifer nanti, sang penguasa neraka HAHAHAHHAHAH" gema tawanya didalam ruangan itu, len menatap dingin mayat tuan huang dengan jijik dan meludah disana lalu keluar dari ruangan
soal uang? ahh uang disana hanya 200 juta jadi jangan khawatir jika dibiarkan disana palingan ada pembantu tuan huang yang mencurinya lagipula len ini termasuk jajaran orang terkaya diseoul, uang segitu bukan nominal besar untuknya
"dengan ini semua berakhir"
"buku apa ini?"
Huang Lenjun
ketua mafia
28 tahun
memiliki sifat psikopat dan kejam sejak lahir
Belum mahir buat cerita transmigrasi baru coba-coba hehe semoga suka yuii...
tolong tinggalkan jejak agar author semangat up!TBC
YOU ARE READING
TRANSMIGRASI || RENJUN HAREM
FanfictionTransmigrasi seorang ketua mafia dan bitch club pada novel yang tidak sengaja ia temukan hingga membawanya pada tubuh seorang anak yang sering dibully "INI DIMANA SIALAN! KENAPA GUA DISINI!!" BxB Area. Renjun x Nct Dream