Raisha memasukkan bukti-bukti yang telah dikumpulkannya ke dalam sebuah koper khusus, memastikan setiap detail terdokumentasi dengan baik. Dengan hati-hati, ia menghubungi Freya.
Raisha (via komunikator): roro, buktinya sudah aku kumpulkan. Di mana aku harus menyerahkannya?
Freya: Baik, Raisha. Aku akan mengirimkan lokasinya kepadamu. Pertemuan kita akan berlangsung di tempat yang aman. Pastikan tidak ada yang mengawasinya.
Raisha mengemudikan mobilnya menuju tempat pertemuan yang disiapkan oleh Freya. Sesampainya di sana, Freya muncul dari kegelapan, menunggu Raisha dengan sikap serius.
Freya: Berikan buktinya padaku, Raisha.
Raisha menyerahkan koper berisi bukti-bukti tersebut kepada Freya. Freya membukanya, memeriksa setiap dokumen dengan cermat, memastikan keabsahan informasi yang terkandung di dalamnya.
Freya: hahaha , oke nyawa Lo aman ,
Raisha menghela nafas lega ..
Freya : hey sayang , kamu gajadi mati , senyum dong ,
*Raisha membuat senyum terpaksa nya
Freya : oiya , jangan seneng dulu ya , Lo udh pernah ngelawan gw , jadi Lo bakal ada di bawah pengawasan khusus.
Raisha: Aku siap buat semuanya ndoro😞.
Freya : bagus!!!
..
*Sambil Berjalan menuju mobil Freya mereka berbincang
Freya : oiya udh denger kalo gw berhasil bunuh salah satu the blind ?
Raisha : udh ro tapi maaf , menurut saya bukannya dia terlalau gampang di tangkap?
Saya ragu kalo floren salah satu the blind ,
Freya : prespektif yang bagus , tapi kayak instansi pemerintah lainnya gak sih ? , gampang banget di hancurin !!
Raisha : kita tetep harus hati-hati!!
*Uhuck2
*Raisha terbatuk-batuk dan mengeluarkan darah *
..
Freya : ketembak doang sampe kayak gini ? ,
Raisha : uhuck , maaf Roro , ulu hati ku remuk gara2 siksaan Roro dulu , uhuck
Freya : hahah maaf ya , aku kayakmya terlalu keras deh sama kamu , nih
*Freya memberikan sebuah botol paint killer
Raisha : terimakasih Roro...
KAMU SEDANG MEMBACA
HITAM DAN PUTIH
Mystery / ThrillerDi dunia ini tidak semuanya berjalan semestinya dan damai , mereka yang berada dalam gelapnya malam , yang familiar dengan amisnya darah dan sakitnya penghianatan, sesungguhnya tersebar dimana mana..