[B2]Semua Orang Ingin Memanjakan Nona Zhuang Setelah Kelahirannya Kembali!

280. Sisi Pelindung Li Zhen

Selamat membaca ♡⁠˖⁠꒰⁠ᵕ⁠༚⁠ᵕ⁠⑅⁠꒱

Dari jarak sepuluh langkah, Li Zhen berteriak pada Zhuang Xian, "Sebaiknya kamu berdiri di sana dan jangan bergerak!"

Zhuang Xian segera menghentikan langkahnya dan berdiri diam. Dia merasa kakeknya sepertinya sedang tidak dalam suasana hati yang baik, jadi dia memutuskan untuk pergi bersamanya sekarang! Lagi pula, jika anak tua ini ingin berurusan dengannya, itu mudah saja!

Li Qin panik. Dia menarik Lin Feng, yang ada di belakangnya dan ingin bersembunyi di belakangnya. Li Zhen berjalan mendekat. Matanya yang keruh dipenuhi dengan kebijaksanaan saat dia menatap lurus ke arah dua anak bermasalah di depannya.

Namun, ketika dia melihat bekas luka di wajah Zhuang Xian dan lengan kirinya yang terkulai secara tidak wajar, rasa sakit hati dan rasa kasihan di hatinya jauh melebihi kemarahan di wajahnya. "Kenapa wajahmu terluka? Bukankah kamu bilang itu hanya cedera lengan?"

Saat dia berbicara, dia menarik Zhuang Xian dan memandangnya dari atas ke bawah beberapa kali. Lalu, dia bertanya dengan cemas, "Di mana lagi yang sakit? Apakah kamu terluka di tempat lain? Ayo minta dokter memeriksamu!"

Segera setelah Li Zhen selesai berbicara, dokter yang berdiri di belakang mereka datang membawa kotak P3K.

Dia melihat profil samping Zhuang Xian dan berkata dengan lembut, "Nona, Anda harus duduk dulu. Biarkan saya melihat luka di tubuh Anda. Tolong beri tahu saya secara detail jika tempat lain tidak nyaman."

Zhuang Xian menatap dokter itu dengan tenang, lalu kembali menatap kakeknya. Dia menggelengkan kepalanya dan berkata, "Saya baik-baik saja sekarang. Itu hanya cedera ringan. Itu bukan masalah besar."

Wajah Li Zhen menjadi gelap saat mendengar ini. Dia mengangkat tangannya dan menunjuk noda darah di wajahnya, pura-pura tidak setuju. Dia menggeram, "Jika kamu baik-baik saja, lalu apa ini? Apakah dia harus mematahkan lengan dan kakimu sebelum kamu mendapat masalah? Lei Cheng berkata lenganmu terluka. Cepat biarkan dokter memeriksanya! Kita akan membicarakannya nanti, tapi sebaiknya dengarkan aku sekarang!"

Li Qin melihat ekspresi diam adiknya Xian dan berpikir sejenak sebelum perlahan melangkah maju dan menjelaskan kepada Li Zhen, "Kakek, jangan berteriak padaku dulu! Saudari Xian telah memasang kembali lengannya yang terkilir. Apakah Anda tidak memahami keterampilan medisnya? Dia tidak akan berdiri di sini dengan tenang jika memang ada sesuatu yang besar!"

Ketika Li Zhen mendengar ini, dia melirik ke arah Li Qin. Ketika dia melihatnya, dia sangat marah. "Katakan padaku, bagaimana kamu melindungi adikmu Xian? Kamu membuatnya jatuh begitu parah hingga lengannya terkilir, dan kamu masih berani mengatakan itu padaku? Apakah kamu lupa apa yang aku katakan ketika kamu pertama kali datang ke sini?"

Zhuang Xian melihat lelaki tua itu marah, jadi dia segera melangkah di antara mereka dan berkata, "Kakek, jangan marah! Tidak peduli bagaimana Anda menyalahkan masalah ini, Anda tidak dapat menyalahkan Li Qin! Dia ingin menyelamatkanku, tapi itu terjadi terlalu tiba-tiba. Aku bahkan tidak punya waktu untuk bereaksi sebelum An Ye menjatuhkanku. Li Qin jauh dariku, jadi aku tidak bisa menyalahkannya!"

Lin Feng melihat situasi di hadapannya dan dengan cepat menjawab, "Ya, Tuan! Saudari Xian dan Saudara Qin tidak ada hubungannya dengan ini! Jika kamu ingin marah, kamu harus mencari pelaku sebenarnya!"

Kata-kata Lin Feng menyebabkan suasana membeku. Li Zhen menoleh untuk melihat Lin Feng, yang memiliki aura seorang prajurit yang tegas dan jujur. Dia bertanya dengan bingung, "Pelaku utamanya? Apa maksudnya ini?"

Ketika Lei Cheng mendengar ini, dia melangkah maju dan menyela, "Seperti ini, Jenderal tua. Saat kita naik pesawat tadi, aku khawatir kamu akan terlalu cemas, jadi aku menyembunyikan beberapa hal darimu! Cedera Zhuang Xian bukan hanya karena terjatuh. Setelah teman sekelas di sampingnya menyerangnya, dia ditangkap dan digulingkan menuruni lereng bersamanya! Karena pihak lain terluka parah, Luo Fei secara khusus meminta saya untuk membantunya!"

Ekspresi Li Zhen menjadi gelap saat mendengar itu.

Dia pertama kali melihat ke arah Lei Cheng, yang sedang berbicara dan kemudian berbalik untuk melihat Luo Fei. Setelah beberapa detik, dia berkata dengan dingin, "Jadi, jika saya tidak melihat Anda di telepon, Anda tidak akan melaporkan hal ini kepada saya, bukan? Cucu perempuan saya, Zhuang Xian, disergap, dan yang Anda laporkan kepada saya hanyalah dia jatuh?"

-------------------- 

  💫 Jangan lupa bintangnya kaka ^.-💫 

biar aku semangaaatttt ୧⁠(⁠＾⁠ ⁠〰⁠ ⁠＾⁠)⁠୨