⪼ Oneshoot Request ⪻
•
•
•story idea by leyya
ˋ¹⁸ˊ
"Ini sangat langka terjadi, dan mohon maaf putra Anda harus mengalaminya sendiri."
Perkataan yang meluncur dari mulut seorang pria paruh baya di hadapan Taeyong membuatnya benar-benar terpukul. Dokter tersebut menjelaskan tak mudah menyembuhkan gejala sindrom peter pan dari seseorang dan harus ada penanganan yang baik dan tepat supaya sindrom yang dialami orang tersebut perlahan menghilang.
Dan putra sulung mereka harus mengalami semua itu pasca kecelakaan beruntun yang terjadi beberapa hari yang lalu.
Bahkan membutuhkan waktu kurang lebih empat hari memulihkan kondisi Mark yang sempat kritis. Dan sekarang mereka harus menelan kekecewaan saat mengetahui jika Mark mengalami gejala sindrom peter pan yang tiba-tiba saja muncul.
Sindrom peter pan sendiri merupakan kondisi di mana orang dewasa tidak bersikap layaknya orang seusianya. Sindrom ini lebih banyak terjadi pada pria daripada wanita, serta bisa memengaruhi hubungan sosial serta profesionalnya karena sering melepas tanggung jawab.
Oleh karena itu, penanganan diperlukan agar perilaku tersebut tidak mengganggu pekerjaan. Sindrom ini sebenarnya bukanlah gangguan kesehatan mental, melainkan kumpulan perilaku dari orang yang tidak bisa menjadi dewasa.
Sepanjang penjelasan dari dokter, Jaehyun hanya bisa mengelus pundak sang istri, berusaha menenangkan dan bersikap ta'bah dengan apa yang sudah terjadi.
"Jadi kira-kira kapan putra saya akan sembuh dari penyakit ini?"
"Untuk lebih tepatnya tidak bisa dipastikan, namun jika Tuan Mark mendapatkan penanganan yang tepat dari orang tua dan pengasuh nantinya, kemungkinan penyakit ini akan sembuh dengan cepat dan Tuan Mark bisa menjalani kehidupan normal kembali sebagai orang dewasa pada umumnya."
Taeyong mengangguk lemah, berterimakasih pada dokter yang sudah menolong anaknya lalu beranjak keluar diiringi Jaehyun di sampingnya.
Mereka berjalan dengan gontai menuju ruang rawat inap khusus anak mereka.
Melangkah dengan pelan menuju ranjang yang memperlihatkan tubuh Mark, tengah berbaring tak berdaya dengan selang infus menghiasi lengannya. Kedua mata itu masih terpejam, enggan memperlihatkan netra indah yang ia miliki.
Akan tetapi, Mark sempat sadar untuk yang pertama kalinya saat Taeyong dan Jaehyun berada di rumah beberapa saat yang lalu.
Dan kebetulan saat itu terdapat suster yang sudah sering datang ke ruang Mark untuk melihat perkembangan Mark secara berkala.
Pria itu sadar dalam kondisi linglung pagi tadi.
Dokter segera datang untuk mengecek keadaan Mark, dan baru mengetahui gejala sindrom itu ketika Mark sedikit bersikap aneh sebelum anak itu kembali tertidur pulas.
KAMU SEDANG MEMBACA
⪼Special Request⪻ :: Markhyuck Oneshoot
Short StoryMarkhyuck oneshoot special request from my readers. 🔞NC⚠︎♨️