morning sex?🔞

14.6K 228 1
                                    

Haechan mengrejapkan kedua matanya kala cahaya matahari mengintip masuk ke dalam ruangan yang masih tertutup gorden.

Ia menatap jam yang terpasang di dinding, ternyata sudah menunjukkan pukul 9

Belum terlalu siang, tapi tidak bisa disebut pagi. Untung saja ini weekend. Jadi Haechan tidak terlalu khawatir.

Saat ini Haechan hanya mengenakan kaos putih kebesaran milik Mark yang menutupi hingga setengah pahanya.

Melirik ke perutnya, di sana sepasang lengan kekar melingkar dan memeluknya erat. Seketika kejadian semalam terlintas di kepala Haechan, membuat seluruh wajah Haechan merona.

Apa yang mereka lakukan semalam?!

Harusnya mereka tak melakukan hal itu!

Haechan mengusap wajahnya kasar, kepalanya berdenyut sakit memikirkan bagaimana kalau orang tua mereka mengetahui hal ini.

Bisa bisa Mark dan Haechan di usir dari rumah.

Di belakangnya Mark masih menutup erat matanya seolah tak peduli dengan cahaya matahari yang sudah terik.

Haechan menghela nafas pelan kemudian memindahkan tangan Mark yang memeluknya dengan perlahan takut membangunkan Mark.

Haechan ingin mandi, jejak sperma semalam masih terasa di hole Haechan. Sangat basah dan lengket.

Entah berapa ronde mereka bermain, yang Haechan tau, mereka bermain cukup lama hingga Haechan kelelahan dan berakhir pingsan. Bahkan sampai sperma Haechan habis pun, Mark masih terus menggempur lubang Haechan seolah olah tak merasakan lelah sama sekali.

"Aww!"

Haechan menjerit lirih, bagian belakangnya terasa berdenyut sakit saat ia hendak berdiri.

Jeritan kecil Haechan berhasil membangunkan Mark. Mark kembali menarik tangan Haechan kemudian memeluknya erat. Tak membiarkan Haechan menjauh bahkan walau hanya seinci.

"Mark!! Sakit!!"

Mark terkekeh kemudian berguling dan mengurung Haechan dengan kedua tangannya. Dengan gerakan cepat ia mengecup bibir Haechan, "apanya yang sakit?"

Mata Haechan seketika membulat terkejut dengan gerakan mendadak Mark.

Seketika jantung Haechan berdegup kuat, jujur ia tak siap dengan posisi intim ini.

"Minggir Mark, aku mau mandi" Haechan mencoba menggeser tubuh Mark, namun tak membuahkan hasil. Haechan jadi kesal sendiri.

"Mau mandi bareng lagi??"

Haechan merinding mendengar suara berat Mark tepat di telinganya,ia bahkan menjilat telinga Haechan membuat Haechan mengerang kenikmatan.

"Tidak!!"

Tidak lagi, bagian belakang Haechan masih terasa sangat sakit. Haechan sangat yakin jika mereka mandi berdua lagi, kejadian semalam jelas terulang kembali.

"Kenapa??" Tanya Mark seraya membuka baju Haechan hingga keatas dada. Mulutnya terbuka hendak melahap punting imut Haechan yang seolah olah memangil untuk dilahap sendari tadi.

Namun pergerakannya terhenti saat Haechan menahan kepalanya dengan jari jarinya yang menggenggam rambut Mark sesekali meremasnya kuat.

"Apa yang kau lakukan Mark!!"

Mark terkekeh, remasan Haechan bahkan tidak terasa sakit sama sekali. Terasa geli menurut Mark.

Kekehan Mark justru membuat Haechan semakin geram. "Menyingkir Mark!"

Mark pura pura tak mendengar.

Dengan sekali gerakan Mark menahan kedua tangan Haechan kemudian melanjutkan aksinya yang sempat tertunda.

Secret Between Us🔞(Markhyuck)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang