salsa turun kebawah, terlihat disana mami,papi dan lian sedang asik berbincang-bincang, salsa sudah menghapus air matanya.Salsa menghampiri mereka.
"eh kak, habis ngapain kalian?" tanya papi
"eh anu pi,tadi nabiela cerita cerita dia lagi marahan sama temennya" salsa
"ohh,pantes aja tu tadi mukanya gituu" papi
"yaudah,udah sore lii ayo kamu mandi dulu" salsa
"emang ada bajunya?" lian
"ada,udah ah ayoo" ajak salsa,lalu menarik liann
"iya iya sabarr atuu " liann
"udah lii cepett,itu anaknya suka ngereog" mami
"iya mi hehe" lian dan salsa pun kini sudah menaiki tangga
"LII SABAR SABAR YA NGURUS SALSA" teriak papii dan membuat mami tertawa
"iya pii" lian
"ishh kalian ma" salsa
sesampainya dikamar milik salsa,lian sudah disuruh salsa mandi " kamu pakek kaos akh aja ya,tapi oblong" salsa
"gapapa, emang celananya ada?" lian
"ada,tadi aku abis belikan juga celana dala* nya" salsa
"yaudah ayo mandi" lian
"kamu dulu lah" salsa
"tadi kamu yang narik narik aku buat mandi, pokoknya kamu harus mandi bareng aku" lian kemudian dirinya menghampiri salsa yang tengah duduk di tepi ranjang,lian menggendong paksa salsa agar mau mandi bersama dirinya,tentu saja salsa sudah mereog,namun lian tetap lah lian.Lian menghidupkan shower dan terjadilah...teng teng terjadi lahh angzay
- kamar nabiela
nabiela termenung di dekat jendela,dirinya menatap langit cerah di sore hari,langit yang akan terbenam dengan menampakkan warna jingga membuat dirinya merasa sedikit lebih tenang.
"kamu kenapa nak?" ucap papi yang sudah berada di belakang nabiela,nabiela sedikit kaget dengan kehadiran sang papi
"ah gapapa pi" balas nabiela bohong
papi duduk disamping nabiela "gpp gimana,mata kamu sembab gitu,kamu kenapa nak,cerita sama papi"papi
nabiela memeluk papinya dan berkata "gapapa papii,adek cuman sedih habis nonton film"
"kamu bohong ya dek sama papi" papi
"engga papiku tercinta" nabiela
"nando siapa dek?" ucap papi tiba tiba
"ha?nando,papi tau dia?" nabiela
"tau,kemarin dia nemuin papa di kantor,dan dia minta maaf ke papi" papi
"ayo siapa nando dek? cerita sama papi" lanjut papi
"hmm,jadi nando itu pacar adek pi,eh sekarang udah engga deng, sekarang mah mantan,kita akhiri karena dia dijodohkan sama orang tuanya pi,tapi bukan cuman itu aja,kita berdua juga beda keyakinan pi,sulit bagi kita untuk bisa bersatu,dia juga minggu besok udah mau nikah,adek bisa apa selain mengikhlaskan dan merelakan dia bersama pilihan orang tuanya" lirih nabiela menahan tangisnya
"gapapa dek,kamu bisa dapet yang lebih baik dari nando,kamu jangan sedih ya,papi dulu juga pernah gini,mantan papi dijodohin sama orng tuannya,tapi papi ikhlaskan karena pilihan orang tuanya baik,sampe akhirnya papi ketemu sama mami kamu,mami kamu penyembuh papi,mami kamu sekarang jadi penyemangat papi,dan kalian juga...nahh kamu pasti nanti ketemu sama orang yang lebih baik dari nando,seiman dan mampu membahagiakan kamu" balas papi sembari merangkul putri bungsu nya itu,putri kecil dimata papi
"iya pii,aminnn" nabiela
- kamar sali
"Sayangg" lian
"Apaa" salsa
"Udah azan belum ya " lian
"Bentar lagi keknya azan" salsa
"Sayangg" lian yang sudah mengusel usel salsa,salsa yang merasa ringam pun mencubit perut lian
"Aduhhh aaduhhh sakitt atuu sayangg" lian
"Kamu ih ngusel ngusel wae,aku lagi ngebales pesan dari pasien akuu juga" salsa,lian pun tiba tiba ngambek,lian tidur membelakangi salsa.Salsa pun belum tau kalo lian ngambek pada dirinya.Ketika salsa kelar membalas pesan dari pasiennya, salsa melihat lian yang tertidur,tepat sekali azan berkumandang.Salsa tak tega membangunkan lian jadi salsa berinisiatif untuk sholat terlebih dahulu,setelah selesai sholat salsa baru membangunkan lian.
"Liann bangunn sholatt Magrib dulu" salsa sembaru mengelus elus wajah lian
"Bentaran" lian
"Sekarang sayangg,keburu waktunya abiss" salsa
Lian bangun lalu dirinya masuk kedalam kamar mandi guna mengambil wudhu, selesai wudhu lian melihat salsa yang sedang duduk sembari memainkan ponselnya "kamu ga sholat?" Lian
"Aku udah tadi" salsa,tanpa babibu lian segera menunaikan sholat, selesai sholat lian mengaji.Sedangkan salsa sudah keluar kamar guna membantu maminya menyiapkan makan malam.
"Mami"
"Eh kak,udah sholat?" Mami
"Udah mi,papi mana mi?" Tanya salsa
"Papi masih sholat kak,eh kak adek ketiduran apa ya,tumben dia belum turun" mami
"Gatau mii" salsa
"Yaudah,ini kak tolong taruh meja,udha beres semua mami masak" mami
"Iya mii"
Tak lama pun papi turun bersama lian
"Wahh enak niii,mami masak" lian
"Iya dong " mami
"Mami biasa yang masak sendiri ya " lian
"Iya li, mamimu ini gamau dimasakin mba mba Disini katanya gaenak wkwk,emng juga mami mu ini hoby masak loo" bukan mami yang menjawab melainkan papi
"Weishh mamii keren pisan " lian
"Ah bisa aja kamu lii" mami
"Kak tolong dong kmu panggil adek suruh makn" mami
"Iya mi" salsa
Salsa masuk kedalam kamar nabiela, disana nabiela terlihat sedang menonton film kesukaannya "dek ayok makann" salsa
"Eh iya kak" nabiela,lalu mematikan TV tsb.
Salsa dan nabiela pun turun kebawah,mereka langsung saja ke meja makan.Dan pada malam itu mereka makan malam bersama dan menghabiskan waktu bersama,hingga nabiela melupakan kesedihannya.Malam itu adalah malam yang sangat indahh untuk mereka semua.
KAMU SEDANG MEMBACA
MARRIED YANG MENDADAK | SALMA RONY (END)
General Fictionmenikah dengan pilihan sendiri itu adalah sebuah mimpi,namun jika seperti ini, menikah secara tibs tiba dengan orang yang sebelumnya kita gakenal itu Gimana??
