The white hair {Lookism x male reader}

Three- new student

Author POV:
M/n mandi dan berganti menggunakan seragam sekolah nya sekarang.

Setelah makanan yang dibuat kan oleh Jonggun habis 'enak juga masakan nya njir'
batin m/n heran.

Memilih abai dan melanjutkan aktivitas nya saat melihat jam didinding menunjukkan pukul 07:30 pagi dan beberapa menit lagi bel masuk akan berbunyi dan pelajaran akan dimulai.

M/n bergegas turun lewat lift dan berjalan ke motor nya yang dibawa oleh jonggun pastinya.

Melajukan motornya dengan kecepatan sedang ke tinggi membawa motor nya ke lokasi.

Saat sudah sampai m/n menarik banyak perhatian siswa siswi karena m/n yang menaiki motor mahal yang harganya bisa buat beli rumah bagus.

Melepas helm nya memperlihatkan wajah rupawan yang cantik dan tampan secara bersamaan dan benar benar membuat orang orang terpesona dengan wajah yang seperti patung yang dipahat dengan sempurna.

Banyak siswa siswi yang memekik keras karena kedatangan nya "kyaa!!" "Apa dia seorang trainee?!" "artis ya?!" "Tampan banget!!" "Cantik banget!!" "Murid baru ya!?" "Lihat kulit nya yang eksotis itu!!" "Dia kelihatan seksi!!!" Dan bla bla bla dll dengan teriakan heboh para murid disitu.

Sedangkan sang empu yang dibicarakan hanya santai dan turun setelah memarkir motornya.

Berjalan melewati para siswi siswi yang jadi caper melihat wajahnya kek patung yang terpahat sempurna itu 🤓.

'harus ke kepsek dulu kah?' batinnya bertanya tanya walau masih dengan muka yang biasa aja.

"Permisi boleh aku bertanya dimana ruangan kepala sekolah?" Tanya m/n kepada seorang siswi karena hanya dia yang didekat dirinya walau harus sedikit melihat kebawah karena dia tinggi dari perempuan itu.

Merasa terpanggil sang empu menoleh ke pemuda yang menanyainya dan mendongak karena m/n yang lebih tinggi dari nya saat melihat m/n perempuan itu terbengong melihat rupa m/n yang menyilaukan mata nya.

"Permisi?" Tanya m/n lagi sambil menaikkan satu alisnya ke atas.

Saat sudah sadar ke kenyataan perempuan itu salting sendiri dengan wajah yang memerah membuat m/n melihatnya dengan wajah aneh imajiner.

"A... I.. itu namaku park haneul kau murid baru itu ya biarku anterin ke kantor kepala sekolah" ujar park haneul malu malu.

"Ah.. iya terimakasih" balas m/n santai.

Saat sudah sampai didepan pintu kepsek
M/n dengan sopan mengetok pintunya dulu setelah mendengar balasan "masuk" m/n berbalik.

"Sekali lagi terimakasih haneul namaku kurokawa m/n" lalu m/n membuka pintunya dan masuk tidak melihat (baca: tidak peduli) ke haneul yang tambah  salting sendiri 😓.

Beberapa saat kemudian.
Tidak ada hal khusus yang harus dilakukan dengan bersekolah disini karena sekolah ini sendiri sekolahan unik yang isinya lo kuat dan berduit lo berkuasa.

Dan m/n sendiri tidak memperdulikan perkataan pak kepsek nya karena.. ya jangan tanya.

Orang dari dulu anak nakal 😎 raja pula ups  spoiler Diki-rin

Beberapa saat kemudian.
M/n berada didepan pintu kelasnya menunggu sang wali kelas memanggil dan saat disuruh masuk m/n membuka pintu masuk dan berdiri didepan papan tulis.

Melihat rupa m/n membuat banyak murid tidak bisa tidak terpesona dan beberapa murid ternganga.

Ada yang memandangnya dengan kagum, kaget, tersipu, iri dll.

"Salam kenal namaku kurokawa m/n mohon bantuannya" salam m/n sambil tersenyum manis membuat banyak murid ngeblus.

'eh... M/- m/n?!', batin ??? bertanya tanya apa dia salah lihat atau itu memang orang yang dia kenal.

"Duduk di kursi kosong disamping jay heol, nak jay angkat tangan nya" suruh walke.

M/n berjalan ke samping meja pemuda bersurai kuning yang mengangkat tangannya barusan dan terlihatlah teman sebangkunya yang segera mengalihkan pandangannya ke luar jendela.

"Hai namaku kurokawa m/n, namamu siapa?" Tanya m/n ramah dengan senyum manisnya.

Suara m/n membuat empunya menengok ke
m/n dengan raut rada syok.

Dan m/n balik menatap dengan raut bertanya yang terlihat menggemaskan di wajah cantiknya.

M/n memilih duduk dikursi sebelah pemuda bernama Jay heol itu karena capek berdiri terus menunggu jawaban Jay.

"Bapak ada urusan jadi hari ini kalian jam kosong, jangan berisik" lalu walke berjalan ke pintu membukanya dan keluar tidak lupa menutup kembali pintunya.

Kelas yang tadinya hening menjadi sangat berisik terutama dimeja jay lebih tepatnya para murid siswi ingin berkenalan (baca: caper) ke m/n.

"Bla bla bla bla bla.
Skip.
"Halo!, Aku juga murid baru semalam, salam kenal" dengan kaku dan ragu seorang pemuda tampan memperkenalkan diri.

725 kata
Hehe maaf banget saya lama update soalnya saya lagi sakit makasih buat reader yang nungguin ff ku hehe sayonara 🖐️