di Belakang Panggung [ IDOL ]

Naadhi atau Dira

Namaku Naadhira Elmira, biasa dipanggil Naadhi or Dhira. Aku kelahiran 1997, aku putri semata wayang dari pasangan ibu ana dan bapak marga. Kedua orang tuaku sangat menyayangiku, mereka selalu mendukung apapun keputusanku aku sangat beruntung memiliki ayah dan ibu seperti mereka.

Aku sangat senang traveling, saat ini aku sedang di Korea Selatan dimana Korea adalah salah satu negara impianku. Aku baru saja menyelesaikan pendidikanku sebagai dokter, aku menjadi salah satu mahasiswa dengan lulusan terbaik.

Ayah dan ibuku menyuruhku untuk langsung ambil pendidikan spesialis tapi aku menolaknya, karena aku ingin traveling ke beberapa negara impianku. Aku akan melanjutkan pendidikanku setelah aku sudah melakukan semua yg belum aku lakukan.

Aku menikmati waktu traveling ku meskipun hanya seorang diri, saat ini aku sedang di daerah Yongsan. Aku berencana untuk makan malam dan sholat disini sebelum aku kembali ke Apartemen ku, tapi aku merasa disini terlalu ramai seperti akan ada acara.

Aku tidak memperdulikan itu dalam hatiku berkata mungkin akan ada artist yang akan datang atau sejenisnya. Mataku terbuka lebar dan melihat lihat makanan yang bisa membuat nafsu makanku naik, namun saat aku melewati CGV ekor mataku melihat seseorang yang seperti ku kenal.

Benar saja laki laki mengenakan baju hitan dengan blazer abu abu.

"Kim Taehyung." Bibirku mengatakan dengan senyum lebar, aku langsung berlari untuk melihatnya lebih dekar.

Dalam benakku masih tidak menyangka jika aku akan bertemu dengan biasku dalam boygroup BTS. Aku sudah berada ditengah tengah penggemar dan wartawan lainnya.

"Kim Taehyung........." aku tidak tau mengapa mulutku langsung berteriak kencang saat melihatnya lebih dekat dari sebelumnya.

Tentu saja aku langsung menjadi pusat perhatian penggemar lainnya dan beberapa wartawan dari berbagai media tapi aku tidak memperdulikan itu. Kapan lagi aku bisa ketemu seorang Kim Taehyung dengan cara tidak sengaja.

Aku belum pernah datang ke konser BTS, maka dari itu hal ini adalah keberuntungan bagiku. Setelah Taehyung masuk aku melanjutkan perjalananku untuk mencari makan dan sholat karena yang kulakukan tadi membuat tenagaku habis dan aku hampir pingsan.

22.00 kst

Aku sudah di apartemen dan aku juga sudah membersihkan tubuhku, aku meluruskan kakiku dengan punggungku bersandar di headboard. Aku membuka ponselku dan ku buka sosial mediaku, aku melihat ada direct message dari seseorang yang sudah aku kenal setahun belakangan ini dia adalah Seungmin.

Sampai sekarang kami belum pernah bertemu, dan aku baru ingat jika dia adalah orang Korea Selatan. Aku mencoba mengajaknya bertemu. Ternyata dia orang sibuk jadi dia tidak bisa janji untuk bisa menemuiku tapi dia akan berusaha meluangkan waktunya untukku, aku anggap itu bentuk effort dalam pertemanan ini.

08.00 kst

Hari ini aku tidak akan kemana mana, aku akan berdiam diri didalam apartemen untuk menunggu Seungmin. Meskipun dia tidak berjanji untuk datang setidaknya aku harus menghargainya dengan cara menunggunya.

Yang kulakulan saat menunggu Seungmin adalah makan, menonton tv dan membaca beberapa journal artikel ilmiah untuk pendidikan ku selanjutnya. Tidak terasa aku menunggu Seungmin hampir 15 jam, saat ini pukul 22.30 kst dan Seungmin belum juga datang. Aku sudah memulai mengantuk, aku memutuskan untuk tidur dan tidak akan menunggunya lagi.

"Dia benar benar sibuk." Gumamku.

Saat aku akan membersihkan tubuhku tiba tiba saja bell apartemenku bunyi.