⚠️🔞 warning ada sedikit adegan kekerasan dan kata kata kasar.🔞⚠️
Welcome...
Happy reading
*
*
*
_______________________________________
_Rasanya Freya ingin menangis dan
berteriak kenapa nasib nya harus seperti ini padahal dia hanya mau hidup bebas dan tenang.Freya ingin sekali melawan tapi ia tidak punya kekuatan sebesar itu untuk melawan Cleo.
Cleo yg kesal masih terus memukulinya dia juga berkali kali menendang perutnya yg membuat Freya kesakitan,tetapi ia tidak peduli ia hanya mau melampiaskan kekesalannya pada Freya.
"Udah Leo lu GK kasihan apa?"tanya gadis berambut pirang.
"Apa?lu mau bela dia?mau lu kaya dia?"tanya Cleo dengan nada ketus nya.
"Gk gitu Leo cuma gw rasa itu agak keterlaluan GK sih?"lanjut Gadis pirang itu.
"Udah sih biarin ngapain lu peduliin!!"jawab wanita rambut sebahu itu.
"Au ya,mau jadi penghianat lu?"lanjut cewek di sebelahnya.
"Gk gitu Cleo,Serly, berlian"
"Trus apa ?"tanya gadis bernama Serly itu.
"Udah udah ngapain sih ribet,gw minta balok kayu cariin gw balok kayu sekarang!!"ucap Cleo.
"Buat apa Leo?"tanya Serly sambil menautkan alis nya.
"Udah deh cari aja GK usah banyak BACOT"ucap Cleo menaikan suaranya.
"Iya iya nih"ucap Serly sambil memberikan balok kayu ditanganya.
Cleo mengambil balok kayu itu dari tangan Serly tanpa menunggu lama lagi iya memukul tangan dan kaki Freya dengan balok ditanganya dengan sangat keras dan kasar yg membuat Freya merintih kesakitan dibuat nya.
Tidak hanya itu Cleo juga memukul tepat dikepal Freya dengan menggunakan balok kayu itu.
"Akhh"rintih Freya.
Setelah puas menggunakan balok kayu,ia sekarang menggunakan kaki nya untuk menendang dan menginjak kaki atau tangan nya ia juga menendang bagian perut Freya dengan kasar.
Cleo tidak perduli mau Freya sudah berlumuran da**h kek mau tidak kek sebelum ia puas ia tidak akan berhenti,mau dia pingsan mau pun tidak.
Setelah puas ia akhirnya membiarkan teman teman nya yg melanjutkan nya.
Dan diterima dengan baik oleh mereka.
Jujur mereka sangat tidak suka terhadap Freya, entah apa alasannya mereka membenci Freya, tetapi yg pasti mereka pasti akan senang jika melihat Freya di remehkan atau pun ditindas oleh siswa lain disekolah nya.
**********
"lu GK ikutan na?"tanya Cleo.
"Apa jangan jangan lu mau beneran jadi penghianat ya?"lanjut Cleo.
"Emang lu GK sakit hati elrangga di ambil sama dia?"lanjut nya lagi.Degggg
Reana menggelengkan kepalanya pelan.
"Enggak GK gitu,gw cuma GK mau pas gw siksa dia nya malah udah pingsan duluan"ucap reana."Oh yaudah kalo lu GK mau gw juga masih blm puas gw bakalan lanjutin nyiksa lagi."ucap Cleo.
"Hmm,oke"ucap reana dengan senyum tipis nya.
Cleo kembali menyiksa Freya lebih brutal dari sebelumnya.
Cleo dan kedua temannya memukul dan menendang Freya dengan sangat brutal,yg mengakibatkan Freya sedikit muntah da**h.
Tidak hanya itu kepalanya juga berkali kali dibenturkan dengan sangat keras kelantai yg membuat pelipis nya berdarah.
Belum selesai sampai disitu ketika Cleo akan memukul kepala Freya dengan balok ditanganya tiba tiba terdengar suara yg membuat merek harus menghentikan aktivitas nya.
Terdengar suara sirine polisi yg membuat mereka bertiga berhenti memukuli freya.
"Weh polisi"ucap panik berlian.
"Udah Weh udah "lanjut nya."Iya iya, ayok Leo udahan dulu nanti aja lagi"ucap Serly sambil menarik tangan Cleo.
"Iya iya,lu masih beruntung kali ini CUPU!!"ucap Cleo menekan kata cupu diakhir kalimat nya.
"Udah ayok buruan "ucap reana.
Mereka bergegas meninggalkan tempat tersebut, meninggalkan Freya dengan banyak luka ditubuhnya.
Tanpa mereka sadari aksi mereka telah terekam jales dikamera handphone seseorang.
Sakit? itulah yg dirasakan oleh Freya sekarang,ia bahkan ingin menangis sekencang-kencangnya sekarang,tapi itu sudah tidak bisa rasanya bibirnya kelu sekali,ia juga merasakan bahwa seluruh tubuhnya sekarang jadi mati rasa akibat semua pukulan dan juga tendangan yg diberikan oleh Cleo dan teman temannya memang tidak bisa ringan karena pukul itu sangatlah sakit dan kasar.
Freya merebahkan badannya yg sangat sakit itu dilantai ia melihat banyak nya binatang bertebaran di langit malam ini dan itu sangatlah indah,ia perlahan memejamkan mata nya sebentar untuk menikmati angin malam dan yg menyapa wajah nya.
Seketika itu juga kertas jatuh dari saku celananya yg membuat nya harus membuka kembali mata nya.
Ia membuka kertas tersebut dan membaca nya seketika wajah yg tadinya yg tadinya suram menjadi tambah suram.
Deghh
Ia meremas kertas tersebut kencang yg membuat kertas tersebut menjadi lecak.
Kemudian Freya berdiri dengan tertatih, berjalan perlahan ke ujung pembatas roftoop(GK tau penulisanya)
Ia melihat ke arah depan dengan pandangan kosong dan lurus.
Ia meremas kertas itu kembali, rasanya sangat sesak dan sakit lebih sakit dari pukulan dan tendangan yg diberi nama oleh kelompok Cleo.
Perlahan matanya berkaca kaca,ia kesal sesak dan sakit itu lah yg ia rasakan saat ini,sakit karena fisik Dan juga mental.
________________________________
*Okey segini dulu ya geys maaf banget nih kalo banyak typo atau apalah*( ╹▽╹ )
"Jadi gimana nih!seru GK nih?kalo misalnya seru jangan lupa votmen ya"(≧▽≦)
TBC
*
*
KAMU SEDANG MEMBACA
I'M NOT HIM
Randomini cerita tentang Shea nathasena megantara seorang gadis cantik yg rela menyamar demi mengetahui alasan kembaranya bunuh diri. tapi siapa sangka bahwa dalang dalam kasus ini tidak semudah yg dipikir nya. karna terlalu banyak tersangka dan pelaku yg...