4

3 0 0
                                    

selamat membaca..🤩🤩 boleh minta vote nya maniezz


Kringgg..

bel pulang telah di bunyikan semua siswa berhamburan keluar gerbang untuk pulang.
Zaellan sedang mencari keberadaan gadisnya tersebut, ia menyusuri lorong² sekolah sampai tiba di rooftop ia melihat seorang gadis tengah duduk di kursi yang berada tak jauh darinya.

zaellan menghampiri gadis tersebut karna ia yakin pasti yang sedang duduk itu pasti Jillian.
Zaellan duduk di sebelah gadis tersebut dan benar saja dugaan nya, wanita ini adalah pacarnya.

"ael ngapain kesini?" panggil Jillian sambil menatap zaellan.

Zaellan dibuat salting oleh nya, apa tadi? ael? lucu pikirnya. zaellan sedang menahan salting nya ia terus membuang muka.

"ael kenapa? ko muka ael merah??" ucap Jillian sambil memegang wajah pria yang sekarang berstatus sebagai kekasihnya itu.

"ga, ayo pulang udah sore" ajak nya lalu beranjak dari kursi nya.

"ayo, ael nanti kita mampir dulu di toko boneka ya??" Balas Jillian kepada kekasihnya itu.

"mau ngapain?" tanya zaellan "mau beli kuda, ya beli boneka lah, ael otak nya sempit"

zaellan terkekeh lalu menarik tangan Jillian.
"yaudah ayo"

***

20.01

ael

💭ayo jalan, gua jemput jam 20.30
²⁰.⁰¹

💭ga Nerima penolakan
²⁰.⁰¹

Read

"ish pemaksa" ucap Jillian sambil berjalan ke kamar mandi.

Jillian menghabiskan waktu 25 menit untuk ber siap siap kini ia memakai dress dan cardigan saja

Jillian menghabiskan waktu 25 menit untuk ber siap siap kini ia memakai dress dan cardigan saja

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

ael

💭 cepetan gue di depan
²⁰.³⁰

iyaa tunggu
²⁰.³⁰

read

zaellan diam tak berkedip, ia menatap Jillian dengan penampilan berbeda dengan di sekolah, sungguh Jillian yang sekarang sungguh membuat hasratnya bangkit hanya dengan melihat lekuk tubuh Jillian.

"ael, aell" ucap Jillian yang menyadarkan zaellan

"iya ayo naik mobil" sahut zaellan sambil membuka pintu mobilnya.

Saat di jalan zaellan tidak fokus dengan jalan, ia tak tahan melihat dada Jillian, ingin sekali ia meremasnya, zaellan mulai membayangkan yang tidak², dia lelaki normal wajar saja jika Dina nafsu dengan Jillian

brukhh

"Ishh aell kenapa berhenti tiba², punggung aku sakit" ucap Jillian dengan bibirnya yang melengkung kebawah,

"Ishh ael kenapa dari tadi diem sii???, Kann aku lagi ngomong, harus nya jawab jang-"

"diem atau gue cipok" ucap zaellan yang memotong ucapan Jillian, sungguh ia tak tahan melihat bibir Jillian yang sangat menggemaskan, bolehkah ia menerkam Jillian saat ini juga?. Pikiran nya kemana mana.

***

hampir 2 jam mereka berkeliling kota dan makan, Jillian sudah mengantuk dan meminta zaellan agar mengantarnya pulang.

"ael aku ngantuk, anterin aku pulang". zaellan tidak menjawab ucapan Jillian, ia terus mengendarai mobilnya.

Kini mereka sampai di apartemen milik zaellan, Jillian bingung, kenapa berhenti di apartemen, ia ingin pulang lalu tidur, "ayo turun" sahut zaellan lalu keluar dari mobil itu, zaellan membukakan pintu mobil untuk Jillian keluar.

"ini dimana?, aku ngantuk mau pulang" balas Jillian.

"iya makanya ayo, ngantuk kan? tidur sama gue"

***

ZAELLIAN [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang