Seorang gadis culun yang sering di bully dan di hina di sekolah. Bahkan, semua guru tidak peduli dengan perundungan yang di alami gadis itu sehingga dirinya Sampai masuk rumah sakit.
￣￣
Seluruh siswa di sana mem-bully gadis itu. Dan orang spesial ya...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Angh~!!" Erangan seorang gadis di pelukan nya.
"Kkk~...aku sudah tidak tahan lagi baby girl~" bisik nakal kekasihnya di telinga gadis itu.
"Ish!!! Kau ini!!" Decak kesal gadis itu memukul kepala kekasihnya.
Kekasihnya sedikit meringis kesakitan di bagian kepalanya, tapi dia biasa saja dan masih mendusel kepalanya di leher gadisnya.
"Mhum~.. aroma tubuh mu sangat harum [Name].. hm~.." ucap kekasihnya, kaiser.
Yups! Mereka saat ini masih di kamar dan sudah pagi hari.
Karena tidak tahan dengan godaan yang ada di sampingnya. Melihat [Name] tertidur dengan kondisi tubuh masih telanjang bulat membuat libido kaiser muncul lagi dan yups... Morning sex.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
#Tak
#Tak
Suara memotong sayuran dan daging untuk sarapan pagi. Penuh dengan bahan masakan di meja dapur. Aroma wangi menyebar ke seluruh ruangan apartemen.
Kaiser lihai memasak sarapan untuk [Name]. Sedangkan [Name] sedang mandi.
"MHum...[Name] alergi undang undang dan kacang.... Lebih baik aku menggunakan ikan kesukaannya dan kentang.." gumam kaiser memisahkan tulang ikan dengan pisau dapurnya.
Kaiser tahu apa yang harus ia hindari saat memberikan makanan pada [Name] yaitu tidak menghidangkan undang dan kacang-kacangan karena [Name] memiliki alergi berat pada keduanya.
Saat fokus membuang tulang ikan. Sebuah tangan mungil dan jari lentik memeluk pinggang kaiser dari belakang. Ia sudah tahu siapa yang memeluknya dari belakang.
Kaiser menoleh ke belakang sembari tersenyum lembut pada [Name].
Mata kaiser melihat bahwa gadis nya memakai baju kaos nya yang terlihat kebesaran di tubuh mungil [Name].
Bahu kanan terbuka karena kerah kaos lebar. Panjang kaos yang sampai 20cm di atas lutut. Lengan kaos pendek sekitar 25cm. Berwarna putih polos.
Alis nya terangkat menyadari jika [Name].
"Bra tipis?.." tanya kaiser.
Tinggi [Name] dan kaiser hanya terselisih 18cm. [name] 170cm dan kaiser 188cm.
Kepala [Name] mendusel di bahu kaiser. Sedikit mengangguk kecil.
"Memangnya kenapa?.." tanya balik [Name] mendongak menatap kaiser.
