~Pagi harinya
Kini hari sudah pagi, tetapi awan mendung masih menutupi matahari. Solar yang masih tertidur pun terbangun karena alarm nya, terlihat sudah jam 6. Tetapi karena dia masih sangat ngantuk, Solar memutuskan untuk melanjutkan tidur nya sebentar.
~3 jam kemudian
Alarm ke 2x nya berdering membuat Solar kesal dan akhirnya bangun.
Solar: "hoammmmmmmmhh, ish bising sangat" ucap solar dengan kesal
Solar keluar kamar dan sudah terlihat kakak ke 3, 4 dan 5 tengah tiduran di sofa karena tadi malam menonton film. Solar pun terus menuju dapur dan ingin memasak ayam goreng, Solar sudah membumbui dan langsung menggoreng nya, hingga baunya tercium kemana-mana. Gempa yang mencium aroma tersebut langsung terbangun dan ke dapur.
Gempa: "Solar" panggil Gempa
Solar: "ah, gem sudah bangun?" Jawab solar
Gempa: "Sudah, Solar masak apa? Sedap sangat baunya tau" Tanya Gempa
Solar: "Solar masakkan ayam goreng" Jawab Solar
Gempa: "ohhh, tumben masak" Tanya Gempa dengan heran
Solar: "hehe, kali kali je" Ucap solar sambil menggaruk kepalanya yang tidak gatal
Gempa: "ohh"
Solar: "yang lain sudah bangun?" Tanya Solar
Gempa: "belum" Jawab Gempa
Solar: "kejutkan mereka"
Gempa mengangguk dan membangunkan adik adiknya yang sedang tertidur pulas dengan mengguncang-guncang kan badan mereka berdua satu satu.
Gempa: "Blaze, Ice bangun"
Blaze: "emhhh.... 5 jam lagi.."
Ice: "hmm.." Ice bangun
Gempa: "hmm, susah bangun ya?"
Gempa pun menjewer kuping Blaze hingga terbangun dan memohon kepada Gempa untuk melepaskan jeweran nya
Blaze: "aduihhh!! aduih aduih aduih!!! i-iya aze bangun ni, tolong lepaskan jeweran nya gem.."
Ice yang merinding pun langsung ke meja makan untuk memakan ayam goreng, begitupun Blaze yang sudah terlepas dari jeweran. Tiba-tiba saja Blaze berencana sesuatu.
~Sore nya
Solar dan Ice sedang di ruang tamu, Solar membaca novel sedangkan Ice menonton TV. Gempa sedang di gudang, mencari palu untuk membenarkan pintu gudang yang sudah rusak. Gudang itu kotor dan agak gelap, tiba tiba saja ada Blaze yang masuk ke gudang. Gempa heran mengapa blaze tiba tiba datang dan buat apa dia ke gudang?
Gempa: "Blaze, ngapain disini?" ucap gempa dengan mempunyai firasat buruk
Blaze: "ah, hanya ingin bermain dengan mu kok" jawab blaze sambil mengeluarkan pisau
Gempa: "b-blaze.. a-apa yang bakal kamu lakukan?"
Blaze: "Tenang.. lo ga bakal bisa ngerasain sakit lagi nanti"
Perlahan-lahan blaze semakin mendekati gempa, tetapi gempa juga memundurkan langkah nya hingga.. *JDUK!!* gempa terjebak, dia kejeduk tembok karena sudah di ujung tembok. Blaze tersenyum dikit lalu melanjutkan aksinya, blaze mengikat tangan gempa.
Gempa: "apa yang bakal kamu lakukan!!"
Blaze hanya diam dan membuka semua pakaian gempa dan akan melakukan hal kejam seperti Taufan waktu itu. Blaze memperkosa gempa sampai gempa sekarat juga dan langsung membelah dua tubuh gempa, gempa teriak kesakitan sambil menangis tetapi blaze tetap lanjut membelahnya dari atas kepala hingga ke bawah tepat nya bagian kelami- //plakk!! (gempa sudah tak berdaya) lalu setelah terbelah, blaze pun mengambil organ nya 1 persatu. Mulai dari otak, paru-paru, jantung, hati, ginjal, pankreas, usus kecil dan usus besar!! Blaze lalu memotong semuanya dan menusukkan tusuk sate dari masing-masing organ yang sudah dipotong menjadi kotak-kotak, lalu di bakar menjadi sate. Dan juga sisa sisa organ lain nya pun diblender untuk dijadikan jus, tak lupa menyembunyikan mayat gempa di antara kardus dan membersihkan semua darah.
Sedangkan di sisi lain, Solar dan Ice mencium aroma bakar-bakaran dan asap dari arah gudang. Mereka pun mengecek gudang dan terlihat blaze sedang membakar-bakar, Solar pun menghampiri blaze sedangkan Ice tidak masuk dan hanya mengawasi dari atas. Solar menanyakan apa yang dibakar dan juga dimana gempa tetapi blaze menjawab bahwa gempa lagi di toilet, dan menjawab bahwa yang dibakarnya adalah sate. Blaze menawarkan solar untuk memakan sate buatan nya tetapi solar ragu daging apa ini, saat solar menanyakan daging apa.. blaze tertawa kecil dan tersenyum seperti senyuman psikopat. Blaze pun menjawab bahwa ini adalah daging gempa, saat blaze menjawab solar langsung menjauh dan meminum ramuan kebal dan ramuan penguat.
Solar: "jauh-jauh lo dari gue." Ucap solar
Blaze: "emang kenapa? hm?" jawab blaze
Solar: "lo bukan blaze kan? lo hali kan?" ujar solar
Blaze: "pft..." ketawa blaze
Solar: "JAWAB!!" Bentak solar
Blaze: "kalau iya kenapa?" Jawab blaze
Solar: "..." /solar terdiam
Hali: "kok diam?" Jawab Hali sambil tersenyum tipis
Solar: "apa alasan lo berbuat hal seperti ini.." ucap solar sambil menangis
Hali: "karena gue benci kalian." Jawab hali
Solar: "h-hah?" /Solar terkejut
Hali: "kalian merebut semua kasih sayang bunda, sedangkan gue tidak mendapatkan masih sayang dari bunda"
Hali: "itulah alasan gue membenci kalian."
Solar: "j-jangan jangan lo yang membunuh Taufan, Blaze, Thorn, dan bahkan Gempa?!"
Hali: "ya, Dan bagaimana bisa lo tau bahwa gue adalah HALILINTAR ??"
Hali: "sedangkan gue sudah terlihat sama seperti blaze." Tanya hali dengan ekspresi heran
Solar: "karena.. gue bisa membedakan mana blaze yang asli dan yang palsu. Sifat lo jauh beda sama dia!"
Solar: "mata lo lebih gelap sedangkan mata blaze yang asli lebih cerah. gue sudah curigai lo dari lama." Ucap solar
Ice yang melihat semuanya pun shock dan menangis, tak menyangka bahwa hali berniat hal seperti ini. Namun Ice tetap mengawasi Solar dari atas.
Hali: "Tch... Pengganggu, mati saja lo"
Solar: "ck, lawan gue."
Tbc~
(Lanjut besok ygy)
Janlup vote!
