Zahra Di Keluarkan Dari Sekolah

3 2 0
                                    

Happy Reading🖤✨

     Jam menunjukan pukul 00.00 WIB. Zahra yang belum pulang ke rumah karena masih ngumpul bersama Geng nya, sampai tidak ingat waktu bahwa ini sudah tengah malam.

    Zahra bercanda tertawa bersama Geng nya., sampai akhirnya Zahra berpamitan kepada Geng nya untuk pulang ke rumah karena takut kalau Zahra kenak marah sama Abi nya.

"Guys, Gue pamit pulang duluan ya," ucap zahra.

"Eh tumben banget Lo jam segini sudah mau pulang biasanya juga nanti tumben banget kenapa sih Lo Ra?" jawab salah satu teman Zahra yang bernama Friska.

"Pingin nya sih gitu Fris, tapi Gue takut kenak marah sama Bokap Gue Fris."

"Heum, gitu ya Ra."

"Iya begitu lah Fris."

"Oke, tapi besok jangan lupa ya kalau besok kita bakal balapan montor di jalan ibu kota Tanggerang jam 10.00 WIB, awas saja sampai Lo nggak datang."

"Ya elah, tenang aja kali Fris pasti Gue datang kok."

"Oke, Gue pegang janji Lo."

"Iya-iya, ya sudah Gue pamit duluan ya guys, see you tomorrow Guys."

"Oke Ra."

     Setelah Zahra berpamitan kepada Geng nya, Zahra bergegas melajukan montor nya dengan kecepatan maksimal. Jalanan terlihat sepi tidak ada satu pun yang lewat karena jam sudah menunjukan pukul 00.30 WIB.

     Satu jam perjalanan akhirnya Zahra sampai di rumah. Zahra bergegas menuju ke kamar nya dan merebahkan tubuh nya di kasur yang empuk hingga terlelap tidur.

    Alhamdulilah di pagi hari yang cerah, Hanifa masih bisa menghirup udara yang segar di pagi hari. Hanifa membuka jendela kamar nya yang tepat di hadapannya. Terlihat burung-burung yang berkicau dengan merdunya "Masya Allah sungguh indah ciptaan mu," gumam Hanifa dalam hati.

   Tidak lama kemudian terdengar lah adzan subuh berkumandang. Hanifa bergegas menuju ke kamar mandi untuk mengambil air wudhu dan melaksanakan shalat subuh.

   Hanifa berjalan menuju ke dapur untuk memasak sarapan pagi untuk suami nya, kedua anak cewek nya, dan dirinya sendiri. Menu sarapan pagi hari ini adalah Ayam Goreng, Tempe Goreng, Sayur Sop,  Hanifa berkutat dengan alat dapur nya.

   Lima belas menit kemudian sarapan pagi telah selesai siap di hidangkan di meja makan.

"Pagi Abi, Ummi, Kakak!" sapa Nissa.

"Pagi juga Dek!"

"Ummi hari ini Adek pulang agak telat ya."

"Memang nya ada apa Dek kok sampai pulang nya agak telat?"

"Adek ada kerja kelompok Mi, di rumah teman Adek."

"Owh ya sudah kalau begitu Dek."

"Iya Ummi."

"Dek nanti kalau kerja kelompok nya sudah selesai Adek langsung kabarin Abi atau Ummi ya Dek," sambung Ustadz Faiz.

"Siap komandan!" jawab nissa seraya memberi hormat kepada Ustadz Faiz.

"Hahaha Adek ini ada-ada saja."

     
    Setelah bercanda tertawa bersama, sarapan pun telah selesai, Zahra dan nissa berpamitan untuk berangkat sekolah.

"Ummi Zahra sama Nissa berangkat sekolah dulu ya."

"Iya Sayang, belajar yang rajin ya Sayang jangan nakal!"

"Iya Ummi, Assalamualaikum Ummi," ucap Zahra dan Nissa serentak seraya mencium punggung tangan Hanifa.

"Iya, Waalaikumsalam hati-hati ya bawa montor nya jangan ngebut!"jawab Hanifa.

Ustadzku Imamku Season 02Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang