Satu

19 2 0
                                    

Hidup dibawah bayang-bayang harapan orang tua adalah hal yang paling tidak aku sukai. Menjadi putri tunggal di keluarga ternama sangatlah sulit. Tidak boleh melakukan hal sembrono di depan umum dan harus siap menjaga nama baik keluarga.

Perkenalkan, namaku Selvina Artadano. Aku adalah putri tunggal dari Tuan Artadano Alansyah dan Puan Selina Varenosh. Kini kesibukan ku adalah membuat novel dan berkuliah di jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, aku berkuliah di salah satu kampus populer di kota tercintaku.

Oh iyaa, aku telah mempunyai seorang kekasih. Namanya Narseno Galandro. Laki-laki yang sudah menjalin hubungan asmara denganku selama 5 tahun. Langgeng ya? Oh tentu. Kami saling melengkapi satu sama lain, meski terkadang diselingi perdebatan karena berbedanya waktu kegiatan masing-masing. Aku membenci pekerjaannya sebagai CEO muda ternama di Negara ini. Ia jarang sekali ada waktu untuk bertemu denganku, jika ingin bertemu dan menghabiskan waktu berdua harus selalu aku yang mengunjunginya terlebih dulu. Aku akui itu membuatku sedikit demi sedikit menjadi muak padanya.

Sejak dulu aku sangat membenci seseorang yang pekerja keras, itu semua karena ke-dua orang tuaku. Mereka selalu saja meninggalkanku sendiri di rumah dengan asisten rumah tangga dan juga tukang kebunku. Sebenarnya aku ini anak siapa?

Aku menjalani semuanya dengan damai dan tentram, hingga aku mengetahui tentang adanya pengkhianatan di antara ke-dua orang tuaku. Mamahku berhasil menyembunyikan fakta bahwa ia berselingkuh dengan seorang pria muda dan Papahku berhasil menyembunyikan fakta bahwa ia mempunyai seorang istri ke-dua dan 2 orang anak yang berada di Australia.

Sakit. Aku hanya bisa diam karena takut jika keluargaku yang lengkap tak harmonis ini berubah menjadi keluarga yang hancur berantakan. Setelah mengetahui fakta itu aku hanya dapat membungkam mulutku rapat-rapat, menjalani hidupku sebagai putri tunggal keluarga Artadano sekaligus seorang penulis dan juga mahasiswi semester 6.

Dan aku mulai merasakan perubahan dimana aku mengenal ADZ dan RGK di dalam dunia malam. Tempat dimana aku bisa meluapkan emosi dan juga bakat terpendamku. Sebagai pembalap perempuan yang handal. Kekasih dan orang tua ku tidak mengetahuinya, karena aku tidak ingin mereka mengenal siapa itu ADZ dan RGK. Karena mereka yang ada disana merupakan aset Negara tersembunyi. Tugasnya adalah melindungi Negara ini secara diam-diam dan tak terlihat, kasus demi kasus terpecahkan di negeri tercintaku ini.

Dan hidupku masih terus berlanjut hingga hari ini, sebagai Selvina Artadano yang tangguh.

IS DIFFERENTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang