RGK & ADZ 2

3 0 0
                                    

RGK & ADZ adalah satu kelompok yang beda. Daniel Navispa adalah pendiri sekaligus leader dari ADZ itu sendiri, dan RGK adalah kesatuan dari para anggota kelompok yang ada di ADZ. Mereka semacam perkumpulan anak motor yang mempunyai tugas rahasia, dan menjadi anak motor hanyalah sebagai penutup fakta bahwa mereka adalah aset negara yang disembunyikan demi keamanan negara.

Mereka ilegal? Tentu saja tidak. Mereka sudah memiliki sertifikat dan izin khusus dari negara dan mereka sudah ada sejak 4 tahun yang lalu. Tugas mereka adalah mengamankan negara dan sebisa mungkin menutupi identitas mereka selama menjadi aset negara. Rumit ya? Selvina saja pusing mendengarnya, namun ia memikirkan untuk bergabung bersama jika diperbolehkan.

Daniel memberhentikan motornya tepat di depan rumah Selvina, laki-laki itu cukup terkejut melihat rumah Selvina yang megah namun seperti tak berpenghuni.

"Lu tinggal sendirian, Na?" Tanya Daniel.

"Enggak kok, sama orang tua gua juga. Cuma kayaknya mereka gak pulang ke rumah."

"Terus pulang kemana?"

"Entah. Mereka terlalu sibuk kerja dan cari uang, dan gua udah terbiasa akan hal itu." Jawab Selvina seraya tersenyum.

Daniel hanya dapat mengangguk, ia tak perlu menanyakan lebih jauh lagi karena itu adalah kehidupan pribadi Selvina. Biarkan Selvina yang menceritakan sendiri kepadanya nanti.

"Btw makasih banyak yaa bang Niel, gua gak tau kalo tadi gak ada lu gimana jadinya." Ucap Selvina.

"Sama-sama, Na. Lain kali hati-hati jangan sendirian gitu kalo udah malem, bahaya."

Selvina terkekeh pelan, "Oh iyaa, kalo Ina gabung ADZ boleh kan?" Tanya Selvina antusias.

Daniel tersenyum, "Boleh dong, boleh banget. Tapi lu harus siap mental sama fisik lu okey?"

Selvina mengangguk senang mendengarnya, ia senang karena malam ini ia mendapatkan teman sekaligus rumah baru untuknya pulang dikemudian hari.

"Kalo gitu gua cabut yaa, besok kalo mau main ke base kabarin Kanet aja." Ucap Daniel.

Selvina mengacungkan jempolnya, "Oke siap, besok Ina kabarin. Abang hati-hati yaa, salam buat yang lain."

Daniel mengangguk dan melajukan motornya pergi dari sana. Setelah Daniel benar-benar sudah menghilang dari pandangannya, Selvina masuk ke dalam rumahnya.

Sepi.

Sepertinya ke-dua orang tuanya benar-benar tak pulang lagi hari ini, sungguh sunyi hidupnya. Bahkan sejak tadi Narseno juga tidak menanyakan kabar ataupun mencarinya, benar-benar menyedihkan.

"Yaa Tuhan.. Ina mau mulai semuanya dari nol lagi dan keluar dari alur kehidupan ini secepatnya." Doa gadis itu.

Selvina sudah cukup merasakan kesepian yang berlarut-larut selama 2 tahun ini, mungkin saat dulu Narseno belum sesukses ini ia masih bisa menjalani hari-harinya dengan bahagia. Namun setelah Narseno sukses dan sibuk seperti ke-dua orang tuanya, Selvina mulai kehilangan semuanya. Ia hanya mempunyai Biyya, Vreeya dan Bella yang selalu menemaninya di kampus.

Ia sangat merindukan kehidupan normalnya yang dulu, damai tanpa sebuah pengkhianatan.

Ke-dua orang tua Selvina sama-sama berselingkuh secara diam-diam, dan Selvina tau itu. Mamah Selvina memiliki hubungan dengan seorang lelaki yang umurnya lebih muda dari mamahnya, dan Papah Selvina sudah memiliki istri serta 2 orang anak yang berada di Australia. Awalnya ia tidak mengetahui hal itu, namun seiring berjalannya waktu Selvina mulai memahami mengapa ke-dua orang tuanya jarang sekali pulang ke rumah.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 23 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

IS DIFFERENTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang