happy reading!
..
.
.
.
Silent Forest.
"Eh yang lain pada kemana nih?? ko cuman seginian aja??" Ice yang sedang melamun pun tersadar oleh pertanyaan Solar. di kantin ini hanya terdapat Hali, Taufan, Thorn, Blaze, Ice dan gentar.
"yang lain masih ada urusan dikelas nya, beberapa juga masih ada yang ngerjain urusan OSIS dulu, katanya sih entar kalo udah beres bakal kesini, tungguin aja lah" Upan lah yang membalas rasa penasaran Solar, yang bertanya hanya bisa ber-oh ria sambil beranjak berdiri.
"Gue mau mesen makan lah, ada yang mau nitip ga??" Ucap Solar sambil beranjak dari tempat duduknya.
"Gue pesen Ice-cream cokelat aja lar, kepengen ice-cream nih. Alin Lo mau nitip apa ke solar??" Ucap Taufan sambil melihat ke arah Hali.
"mau Leci tea aja, yang disini udah abis." belum selesai menunjuk gelas yang ada didepannya, Taufan sudah menatap tajam kearah Halilintar. Manik sapphire milik Taufan bertemu dengan manik ruby milik Hali.
"gak boleh! Lo daritadi udah minum Leci tea 3 gelas, masa mau tambah lagi? diabetes nantinya Alinn. Udah Lar nitip air mineral aja 1" Ucap Taufan sambil memberikan beberapa lembar uang kertas. Tampaknya si Gledek merah hanya dapat pasrah dan mengikuti apa kata sang sahabat.
"Oke-oke, yang lain masih ada yang mau nitip?"
"Gue engga, blaze sama Gentar juga kayaknya engga. Mereka baru selesai mukbang Mie ayam porsi jumbo tadi." Ice menjawab sekaligus mewakili kedua temannya yaitu Blaze dan juga Gentar.
"Iya sol, gue sama Aze ga nitip apa-apa. Dah begah ni perut hehe" Setelah selesai berbicara Gentar langsung menenggelamkan kepalanya didalam pelukan yang dibuat oleh dirinya sendiri.
*jadi si Gentar masukin kepalanya ke dalam pelukan tangannya gitu loh. semoga kebayang deh•́ ‿ ,•̀.
"Walah, yang terakhir ada Thorn. Thornie kamuu udahh makan belum? atau Thornie mau nitip sesuatu enggaaa?? mumpung aku mau beli makanan nih." Ucapan Solar memang akan menjadi halus saat sedang berbicara dengan Thorn.
"Hemm, Thorn mauu Cookies ajaa bolehh Solar?, tadii sebenarnya Thorn udahh makann kok, cumann masih lapar hehe" Ucap Thorn sambil melihat kearah Solar, harap-harap bisa dikabulkan permintaannya tersebut.
"Boleh kok, nanti biar aku yang bayar yaa, jadi Thornie gaperlu bayar lagii"
"WAAAHH, INI BENERAN SOLAR?!, terimakasih Solar!" Sebagai ucapan terimakasih nya ia memeluk Solar dengan hangat. Dengan sigap Solar membalas pelukan tersebut lalu mengusap lembut Surai rambut milik Thorn.
Kisah persahabatan mereka layak untuk dijadikan contoh bagi para orang-orang diluaran sana. Apalagi jika mereka tau suatu alasan dibalik keharmonisan Mereka.
Kini Solar benar-benar pergi meninggalkan kawan-kawannya tersebut, ia menghampiri beberapa tempat dikantin untuk membeli pesanan yang ia inginkan serta pesanan dari teman-temannya.
Disaat Solar sedang pergi datanglah ke-lima kawannya yang lain dan bergabung dengan mereka.
"Ehh datang juga kalian, sini gabung!" Sorak Taufan memanggil mereka yang baru datang. mereka menempati tempat duduk persis disebelah meja yang ditempati oleh Taufan dan kawan-kawan sebelumnya.

KAMU SEDANG MEMBACA
Silent Forest
Misterio / Suspenso[Boboiboy fanfiction] Hutan, memanglah tempat yang sangat menakjubkan. Terdapat banyak sekali mahluk hidup disana, dan mungkin Mahluk yang tidak hidup Sekalipun ada didalamnya...? Anak- anak hingga Lansia yang berkunjung Pasti kagum dengan apa yang...